Jalan Jawa Analisis Kesehatan Pohon di Jalur Hijau Kota Medan Bagian Utara

3. Jalan H.M.Yamin

Jalan M. Yamin adalah salah satu jalan arteri sekunder yang terdapat di Kecamatan Medan Timur dengan panjang jalan 1,545 km. Pada jalan ini terdapat 133 pohon yang di dominasi oleh spesies angsana pterocarpus indicus dan yang paling sedikit yaitu pulai Alstonia scholaris 1 pohon. Pada jalan M. Yamin ini tidak ditemukan jalur hijau di bagian median tetapi hanya pada bagian tepi kiri dan kanan. Kondisi kesehatan pohon 44 pohon ringan dan 86 pohon sehat sedangkan untuk kelas sedang dan berat tidak ada ditemukan. Peta sebaran kelas kerusakan pohon di jalan H.M.Yamin dapat dilihat gambar 31. Gambar 31. Peta kelas kesehatan pohon di Jalan H.M.Yamin.

4. Jalan Jawa

Jalan jawa merupakan jalan arteri sekunder ang terdapat di Kecamatan Medan Timur dengan panjang jalan 0,4633 Km dan lebar 20 m. Luas kecamatan Universitas Sumatera Utara Medan timur berdasarkan Badan Pusat Statistika Kota Medan tahun 2014 ini adalah 7,76 kmĀ². Pohon yang mendominasi di jalur ini adalah jenis angsana Parasianthes falcataria sedangkan yang paling sedikit yaitu mahoni Swietenia mahagoni 1 pohon. Kondisi kesehatan pohon 33 pohon ringan dan 35 pohon sehat sedangkan untuk kelas sedang ada 2 pohon. Peta sebaran kelas kerusakan pohon di Jalan Jawa dapat dilihat gambar 32. Gambar 32. Peta kelas kesehatan pohon di Jalan Jawa. Jalan Perintis Kemerdekaan Jalan perintis Kemerdekaan merupakan jalan arteri sekunder ang terdapat di Kecamatan Medan Timur dengan panjang jalan 1,461km dan lebar 26 m. Pohon yang mendominasi di jalur ini adalah jenis angsana Parasianthes falcataria 96 pohon sedangkan yang paling sedikit yaitu Asam Jawa Tamarindus Universitas Sumatera Utara indica 1 pohon. Kondisi kesehatan pohon 55 pohon ringan dan 103 pohon sehat. Peta sebaran kelas kerusakan pohon di Jalan Perintis Kemerdekaan dapat dilihat gambar 33. Gambar 33. Peta kelas kesehatan pohon di Jalan Perintis Kemerdekaan. Tindakan Pemeliharaan 1. Pengendalian kimiawi dengan fungisida atau bakterisida Fungisida adalah bahan kimia yang digunakan untuk mengendalikan jamur atau fungi, sedangkan bakterisida adalah bahan kimia yang digunakan untuk mengendalikan bakteri. Penggunaan fungisida atau bakterisida dapat bermacam macam misalnya dengan cara penyemprotan, pengolesan dn fumigasi Widyastuti., dkk, 2004. Universitas Sumatera Utara 2. Tindakan Penyiraman Jalur hijau terdapat pada sisi kanan dan kiri serta pertengahan jalan arteri membuat ruang tumbuh sempit dan perolehan unsur hara dari tanah juga terbatas. Sehingga diperlukan penyiraman untuk mensuplai unsur hara dsri tanah. Penyiraman dilakukan bila hujan tidak turun selama beberapa hari danharus lebih sering pada musim kemarau.

3. Tindakan Pemangkasan