E. Metode Penelitian
Sebelum menguraikan tentang metode penelitian, terlebih dahulu akan dikemukakan mengenai pengertian metode itu sendiri. Kata “metode”
Inggris: method, Latin: methodus, Yunani: methodos-meta berarti sesudah, di atas, sedangkan hodos berarti suatu jalan atau suatu cara. Dua syarat utama
yang harus dipenuhi sebelum mengadakan penelitian ilmiah dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan yaitu peneliti harus lebih dulu memahami
konsep dasar ilmu pengetahuan yang berisi sistem dan ilmunya dan metodologi penelitian disiplin ilmu tersebut Johnny Ibrahim, 2006 : 26.
Suatu penelitian ilmiah dapat dipercaya kebenarannya apabila disusun dengan menggunakan suatu metode yang tepat. Metode merupakan cara kerja
atau tata kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran dari ilmu pengetahuan yang bersangkutan. Metode adalah pedoman- pedoman, cara
seseorang ilmuwan mempelajari dan memahami lingkungan-lingkungan yang dihadapi Soerjono Soekanto, 2007:6. Maka metode penelitian merupakan
suatu cara untuk memperoleh data yang akurat, lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah sehingga tujuan suatu penelitian dapat
tercapai. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan hukum ini termasuk penelitian hukum sosiologis atau penelitian hukum empiris. Pada penelitian
hukum empiris yang diteliti pada awalnya adalah data sekunder, untuk kemudian dilanjutkan penelitian terhadap data primer di lapangan atau
terhadap masyarakat Soerjono Soekanto, 2007:52.
2. Sifat Penelitian
Dilihat dari sifatnya penelitian yang penulis susun termasuk penelitian yang bersifat deskriptif. Sifat penelitian secara deskriptif
dimaksudkan untuk memberikan data yang seteliti mungkin tentang manusia, keadaan atau gejala-gejala lainnya, terutama untuk mempertegas
hipotesa-hipotesa, agar dapat membantu di dalam memperkuat teori-teori lama, atau di dalam kerangka menyusun teori-teori baru Soerjono
Soekanto, 2007:10.
3. Pendekatan Penelitian
Jenis pendekatan penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode pendekatan kualitatif. Adapun pendekatan kualitatif merupakan tata
cara penelitian yang menghasilkan data deskriptif mengenai apa yang dinyatakan oleh responden secara tertulis atau lisan dan perilaku yang
nyata.
4. Lokasi Penelitian
Untuk memperoleh data-data yang diperlukan, maka penulis melakukan penelitian dengan mengambil lokasi di Balai Pemasyarakatan
Surakarta.
5. Jenis dan Sumber Data
Secara umum dalam penelitian dibedakan antara data yang diperoleh secara langsung dari masyarakat dan dari bahan pustaka. Data yang
diperoleh langsung dari masyarakat dinamakan data primer, sedangkan data yang diperoleh dari bahan-bahan kepustakaan ialah data sekunder
Soerjono Soekanto, 2007:51. Jenis data yang digunakan oleh penulis dalam menyusun penelitian hukum ini adalah :
a. Data Primer Data primer merupakan keterangan atau fakta yang diperoleh
secara langsung dari penelitian di lapangan. Dalam penelitian ini data primer merupakan wawancara langsung di lokasi penelitian
dengan pihak-pihak dari Balai Pemasyarakatan Surakarta. b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan keterangan atau fakta yang tidak diperoleh secara langsung tetapi melalui penelitian kepustakaan
yang menunjang data primer. Sumber data sekunder dalam penelitian ini didapat melalui sumber kedua, misalnya instrumen
hukum dalam bentuk peraturan perundang-undangan, buku-buku,
publikasi dari berbagai organisasi, laporan-laporan dan dokumen- dokumen yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
6. Teknik Pengumpulan Data