Dekat dengan sumber tenaga kerja Berada di tengah kota Dekat dengan jalan raya

commit to user 33

2. Lokasi

PT. Hardo Solo Plast Surakarta beralamatkan di Jalan Raya Palur Km.8 Desa Jetis, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar. Dalam mendirikan suatu perusahaan banyak faktor yang harus diperhatikan. Adapun alasan memilih lokasi perusahaan dengan mempertimbangkan berbagai faktor antara lain :

a. Dekat dengan sumber tenaga kerja

Tersedianya tenaga kerja yang culup memadai sangat mendukung dalam kegiatan usaha baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

b. Berada di tengah kota

Dapat memudahkan perusahaan dalam berinteraksi dengan konsumen dan juga dengan dunia industri di wilayah Solo dan Sekitarnya.

c. Dekat dengan jalan raya

Perusahaan PT. Hardo Solo Plast Surakarta terletak di pinggir jalan raya sehingga memudahkan transportasi dan komunikasi yang dapat menghubungkan pabrik dengan tenaga kerja maupun konsumen 3. Stuktur Organisasi Struktur Organisasi merupakan gambaran secara sistematis tentang tugas dan tanggung jawab serta hubungan antara bagian- bagian dalam perusahaan. Dalam struktur organisasi dapat commit to user 34 diketahui wewenang dan tanggung jawab yang harus dipikul oleh masing personil yang memangku jabatan dalam struktur organisasi, sehingga mereka dapat bekerja sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing. Keberadaan struktur organisasi dalam suatu perusahaan sangat penting, tujuannya agar dalam menjalankan usahanya dapat berjalan dengan lancar secara efektif dan efisien. Dengan adanya struktur organisasi akan menunjukkan suatu kerangka atau gambaran secara sistematis tentang hubungan kerja dengan masing-masing bagian yang ada. PT. Hardo Solo Plast Surakarta merupakan perusahaan perseorangan dimana pemilik perusahaan sekaligus merupakan pimpinan perusahaan. Bentuk organisasi ini adalah garis lurus, yaitu kekuasaan lurus dari atas ke bawah. Alasan dipilihnya struktur organisasi ini karena bentuknya yang sederhana dan mengandung adanya kesatuan dalam memimpin. Dengan diketahuinya wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing personal yang memegang jabatan ini dapat menghindarkan dari kesimpangsiuran dalam menjalankan tugas-tugasnnya. Adapun mengenai struktur organisasi pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta dapat dilihat pada bagan berikut ini : commit to user 35 Gambar III.1 Sruktur Organisasi Perusahaan Direktur Utama Direktur Manajer Pembelian Manajer Produksi Manajer Keuangan Bagian Ekstruder Bagian Circulair Loom Bagian Finishing Quality Control Bagian Teknik PPIC Eksport Import Bagian Pajak Bagian Kasir Personalia Umum Marketing Sopir Satpam Cleaning service commit to user 36 a. Direktur Utama Tugas dan tanggung jawab : 1 Sebagai koordinator dari Direktur dan Manajer. 2 Sebagai penanggung jawab tertinggi dalam RUPS. 3 Sebagai pengambil kepurusan tertinggi terakhir bila terjadi perbedaan pendapat antara Manajer-Manajer. b. Direktur Tugas dan tanggung jawab : 1 Mengawasi jalannya perusahaan serta membuat keputusan penting bagi perusahaan, selain itu Direktur juga bertanggung jawab untuk menjalin hubungan dengan pihak ekstren. 2 Memimpin, mengarahkan, dan membantu seluruh kegiatan operasional dalam perusahaan. 3 Melimpahkan sebagian tanggung jawab dan wewenang kepada bagian sesuai dengan bidang masing-masing. c. Manajer Produksi Tugas dan tanggung jawab : 1 Memimpin dan mengelola jalannya proses produksi serta mengawasi semua pekerjaan yang dilakukan demi kelancaran produksi agar sesuai dengan target yang ditentukan. commit to user 37 2 Merencanakan, mengatur, mengawasi jalannya proses produksi. Dalam melaksanakan tugasnya Manajer Produksi membawahi 6 bagian, yaitu: 1 Produksi Extruder Bagian yang bertanggung jawab atas proses produksi yang mengubah biji plastik menjadi benang plastik. 2 Produksi Circulair Loom Bagian yang bertanggung jawab atas proses produksi mengubah benang plastik menjadi anyaman karung. 3 Produksi Finishing Bagian yang bertanggung jawab atas proses pemotongan cutting, jahit pangkal, jahit mulut, printing, sampai dengan proses pengepakan. 4 Quality Control a Pengendalian dan pengawasan sistem penerimaan dan pengiriman barang serta semua unit penyimpan. b Melakukan pengecekan terhadap hasil dari setiap produk. 5 Bagian Teknik a Bertanggung jawab atas seluruh sasarn peralatn proses produksi. commit to user 38 b Bertanggung jawab atas kelancaran mesin-mesin produksi. 6 PPIC Bagian ini yang bertugas membuat rencana produksi, kapan dan berapa jumlah bahan baku yang akan diproduksi. d. Manajer Pembelian Tugas dan tanggung jawab : 1 Melaksanakan pengadaan dan pembelian barang untuk kepentingan perusahaan. 2 Memperoleh informasi mengenai harga barang dan menentukan supplier yang dipilih dalam mengadakan barang. 3 Melakukan pemeriksaan terhadap jenis dan kuantitas barang sesuai dengan surat permintaan pembelian. Dalam melakukan tugasnya, manajer pembelian dibantu oleh Bagian ekspor dan impor yang bertugas melakukan pemesanan barang terhadap supplier yang dipilih atas otorisasi dari Direktur e. Manajer Keuangan Tugas dan tanggung jawab : 1 Merumuskan kebijaksanaan dan mengurusi dana serta administrasi terhadap penggunaan produksi. commit to user 39 2 Menyelenggarakan pencatatan dan pengawasan terhadap kekayaan dan hutang perusahaan. Dalam melakukan tugasnya, manajer keuangan dibantu oleh: 1 Bagian Kasir Bagian ini bertugas melakukan penerimaan dan pengeluaran uang hasil produksi. 2 Bagian Pajak Bagian ini bertugas menagih dan membayar pajak. f. Personalia Tugas dan tanggung jawab : 1 Membuat perencanaan kebutuhan karyawan dan mengkoordinasikan dengan bagian terkait. 2 Mengatur dan mengurusi urusan intern perusahaan dan urusan yang berhubungan dengan masyarakat luas. 3 Mengurus dan melaksanakan administrasi kepegawaian. 4 Menegakan disiplin kerja dan semangat kerja karyawan. 5 Bertanggung jawab atas kelengkapan data karyawan. Dalam melakukan tugasnya, bagian personalia dan umum dibantu oleh: 1 Sopir Bagian ini bertugas sebagai pengantar produk jadi yang akan dikirim kepada konsumen. commit to user 40 2 Satpam Bagian ini bertanggung jawab terhadap keamanan di lingkungan pabrik. 3 CS Cleaning Service Bagian ini bertugas menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan pabrik. g. Marketing Tugas dan tanggung jawab : 1 Mencari pelanggan dan konsumen baru. 2 Mempelajari strategi penjualan dan pemasaran dari produk sejenis dari perusahaan lain sebagai bahan perbandingan dan antisipasi pasar. 3 Menentukan kebijakan mengenai pemasaran produk. 4. Aspek Tenaga Kerja Hal-hal yang berkaitan dengan perkembangan terhadap aspek tenaga pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta yaitu : a. Tenaga kerja Tenaga kerja merupakan faktor yang sangat penting untuk menjalankan suatu proses produksi. Suatu perusahaan baik yang baru berdiri maupun yang telah berkembang tentunya membutuhkan tenaga kerja. Pemilihan tenaga yang tepat akan membantu mengembangkan perusahaan, oleh karena itu PT. Hardo Solo Plast Surakarta dalam mencari tenaga kerja sangat commit to user 41 berhati-hati dan menggnakan tolok ukur efiensi kerja. Penarikan karyawan dilakukan apabila perusahaan kekurangan karyawan. Penarikan karyawan biasanya dilakukan dengan memasang iklan dikoran atau ada lamaran kerja yang masuk pada perusahaan. Karyawan pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta berjumlah 396 orang yang merupakan karyawan tetap. Dengan rincian sebagai berikut: 1 Karyawan Laki-laki : 176 orang 2 Karyawan perempuan : 220 orang b. Hari dan Jam kerja Dalam melaksanakan kegiatan, perusahaan menentukan kebijakan mengenai hari dan jam kerja sebagai berikut : 1 Karyawan umum a Hari kerja : Senin - Sabtu b Jam kerja : i. Senin - Jum’at : 08.00 - 16.00 WIB ii. Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB iii. Sabtu : 08.00 – 13.00 WIB 2 Karyawan Produksi a Shift I Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 07.00 – 12.00 WIB commit to user 42 b Shift II Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 12.00 – 23.00 WIB c Shift III Hari kerja : Senin – Minggu Jam kerja : 23.00 – 07.00 WIB c. Sistem Pengupahan Pemberian upah pada karyawan PT. Hardo Solo Plast Surakarta mengunakan sistem by rekening. Adapun sistem pengupahanya manajemen PT. Hardo Solo Plast Surakarta menerapkan tiga sistem sebagai berikut : 1 Upah Bulanan Upah yang diberikan kepada karyawan tetap dan karyawan kontrak tiap bulannya. 2 Upah lemburan Upah yang diberikan kepada karyawan yang melakukan lemburan perhitungannya berdasarkan jam lembur, biasanya diberikan bersamaan dengan upah bulanan. 3 Upah borongan Upah yang dibayarkan kepada karyawan lepas yang besarnya berdasarkan output yang dihasilkan. Semakin besar output yang dihasilkan semakin banyak pula upah commit to user 43 yang diterima begitupun sebaliknya semakin kecil output yang dihasilkan maka akan sedikit upah yang akan diterima. d. Jaminan Sosial PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga memberikan jaminan sosial berupa sejumlah tunjangan kepada karyawannya guna mendorong semangat kerja agar dapat meningkatkan produktifitas kerjanya. Adapun macam-macam jaminan sosial diantaranya : 1 Dana Jaminan Sosial Tenaga Kerja jamsostek dari perusahaan. 2 Dana kesehatan atau pengobatan kepada karyawan yang mengalami kecelakaan kerja. 3 Tunjangan-tunjangan lain seperti : tunjangan hari raya, biaya transportasi, perlengkapan kerja, dan pemberian bonus. e. Pembinaan karyawan Pembinaan karyawan dilakukan agar kualitas kerja karyawan semakin meningkat. Karyawan dibina oleh atasan sesuai departemen masing-masing agar para karyawan dapat melakukan pekerjaaanya dengan baik tanpa menimbulkan banyak kesalahan. Selain itu perusahaan juga memberikan training Sumber Daya Manusia SDM dan motivasi kepada para commit to user 44 karyawan baru yang belum memahami pekerjaan yang akan dilakukan demi kelancaran produksi. f. Fasilitas Perusahaan PT. Hardo Solo Plast Surakarta menyediakan fasilitas yang dibutuhkan oleh karyawan guna meningkatkan semangat dan kinerja karyawan. Adapun fasilitas yang disediakan oleh perusahaan antara lain : 1 Kantin pabrik Kantin menyediakan berbagai makanan sehari-hari untuk seluruh karyawan PT. Hardo Solo Plast Surakarta. Fasilitas ini disediakan guna memudahkan para karyawan untuk mendapatkan makanan dan minuman sewaktu jam istirahat. 2 Mushola PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga menyediakan mushola bagi karyawan yang beragama Islam. Dengan adanya mushola dalam perusahaan dapat memudahkan para karyawan menunaikan ibadah sholat sehingga para karyawan tidak perlu keluar dari lingkungan pabrik. 3 Toilet PT. Hardo Solo Plast Surakarta menyediakan beberapa toilet di area perusahaan. Toilet ini dapat digunakan para karyawan setiap saat pada jam kerja, commit to user 45 sehingga dapat memudahkan para karyawan dan para karyawan tidak perlu keluar dari lingkungan pabrik. 5. Aspek Produksi Kegiatan yang berkaitan denagn aktifitas produksi dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Jenis Produksi Jenis produksi yang dihasilkan oleh PT. Hardo Solo Plast Surakarta meliputi : 1 Hasil Produk Utama Produk utama dari PT. Hardo Solo Plast Surakarta berupa karung dengan berbagai ukuran yaitu sebagai berikut : a Karung Putih dopp i. karung dopp ukuran 45 x 75 cm ii. karung dopp ukuran 50 x 80 cm iii. karung dopp ukuran 56 x 90 cm iv. karung dopp ukuran 56 x 110 cm v. karung dopp ukuran 60 x 100 cm vi. karung dopp ukuran 75 x 115 cm b Karung Transparan i. karung transparan ukuran 35 x 35 cm ii. karung transparan ukuran 40 x 71 cm iii. karung transparan ukuran 45 x 71 cm iv. karung transparan ukuran 45 x 75 cm commit to user 46 v. karung transparan ukuran 50 x 70 cm vi. karung transparan ukuran 56 x 90 cm 2 Hasil produk sampingan Produk lain yang dihasilkan oleh PT. Hardo Solo Plast Surakarta yaitu tali rafia dan benang multifilamenth. b. Bahan baku Bahan–Bahan yang digunakan dalam proses produksi adalah: 1 Biji Plastik Poly Propilit Sumitomo Adalah bahan pokok yang digunakan untuk membuat benang plastik. Jenis benang plastik yang digunakan adalah biji plastik sumitomo. 2 Biji Plastik Poly Propilit yunsok Adalah bahan yang digunakan untuk membuat benang multifilament. Jenis benang plastik yang digunakan adalah biji plastik yunsok. c. Bahan pembantu Bahan pembantu yang digunakan antara lain : 1 Kapur Calpet Adalah bahan pewarna yang digunakan sebagai bahan campuran untuk menimbulkan warna putih yang pekat pada benang plastik. commit to user 47 d. Mesin dan peralatan produksi 1 Mesin-mesin yang digunakan untuk menunjang kelancaran proses produksi adalah : a Mesin extruder hengli Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang plastik. b Mesin extruder starlinger Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang plastik. c Mesin circulair loom hengli Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll. d Mesin circulair loom lohiya Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll. e Mesin circulair loom starlinger Adalah mesin yang digunakan untuk merajut benang plastik menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll. commit to user 48 f Mesin baby lofil Adalah mesin yang digunakan untuk memproses biji plastik menjadi benang multifilament. g Mesin automatic cutting sewing Adalah mesin yang digunakan untuk memotong gulungan karung plastik sekaligus menjahit otomatis pada bagian pangkal karung plastik. h Mesin jahit ultrasonic Adalah mesin jahit panas yang digunakan untuk menjahit secara manual pada mulut karung plastik. i Mesin bale press Adalah mesin yang digunakan untuk mengepres dan mengemas karung-karung plastik yang sudah jadi. 2 Peralatan produksi yang digunakan untuk menunjang kelancaran proses produksi adalah : a Handpallet Digunakan untuk mengangkat bahan-bahan atau karung-karung plastik yang sudah dikemas. b Forclip Digunakan untuk mengangkat atau memindahkan barang, bahan-bahan atau karung yang sudah dikemas. Keunggulannya alat ini dapat mengangkat beban yang lebih banyak dan cara kerjanya yang lebih cepat. commit to user 49 c Timbangan digital Digunakan untuk menimbang hasil gulungan karung dan hasil karung yang sudah dikemas. d Timbangan neraca dinner Digunakan untuk mengukur berat benang dan mengetahui dinner benang. e Gerobak atau kereta Digunakan untuk mengangkat atau memindahkan benang-benang dari bagian extruder ke bagian circulair loom. f Bobin atau closs Tempat gulungan benang plastik. g Pipa besi Tempat menggulung hasil anyaman karung. h Meteran Digunakan untuk mengukur lebar dan panjang karung. i Skala lup Digunakan untuk mengukur lebar benang plastik. j Mesin Testing Digunakan untuk mengkur kekuatan dan kelenturan benang plastik. commit to user 50 k Pallet Tempat untuk meletakan bahan atau karung agar tertata dengan rapid an terhindar dari kerusakan serta dapat memudahkan dalam pengambilan barang. l Pipa kertas Tempat gulungan benang multifilamenth. m USB mikrosop kamera Digunakan untuk melihat tekstur benang plastik. n Micrometer tikner Digunakan untuk mengukur ketebalan benang. e. Proses Produksi Proses produksi pembuatan karung plastik dalam PT. Hardo Solo Plast Surakarta harus melalui 3 tahap. Berikut ini adalah tahap-tahap proses produksi karung plastik ukuran 56x110 cm: 1 Bagian extruder Pada bagian extruder ada 2 proses produksi, antara lain : a Proses pembuatan benang plastik Untuk proses pembuatan benang plastik diproses dengan menggunaan mesin extruder yaitu bahan baku yang berupa biji plastik secara otomatis dipanaskan hingga lebur menjadi air dan kemudian keluar menjadi lembaran plastik lalu dipotong menjadi pita yang commit to user 51 digulung menggunakan bobin sehingga menjadi gulungan benang plastik. b Proses pembuatan benang multifilament Untuk proses pembuatan benang multifilament diproses dengan menggunaan mesin baby lofil yaitu bahan baku yang berupa biji plastik diproses secara otomatis menjadi gulungan benang multifilament. Benang multifilament ini selanjutnya dibawa ke bagian cutting yang akan digunakan untuk menjahit pada bagian pangkal karung plastik. 2 Bagian circulair loom Yaitu gulungan benang plastik dalam jumlah tertentu dibawa ke bagian circulair loom untuk dirajut atau dianyam pada mesin circulair loom sesuai dengan ukuran karung yang diinginkan, sehingga menjadi karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll. 3 Bagian finishing Pada proses finishing terdapat 3 tahap, antara lain : a Proses cutting Karung plastik yang masih dalam bentuk gulungan roll dibawa ke bagian cutting untuk dipotong sesuai ukuran dengan menggunakan mesin automatic cutting sewing yaitu mesin yang dapat memotong gulungan karung commit to user 52 plastik sekaligus menjahit otomatis benang multifilament pada bagian pangkal karung plastik. b Proses penjahitan Karung plastik yang sudah dipotong tersebut kemudian dijahit secara manual pada bagian mulut karung sesuai ukuran dengan menggunakan mesin jahit panas atau biasa disebut jahit ultrasonic. c Proses pengepakan bale press Setelah menjadi karung plastik maka karung-karung tersebut dibawa ke bagian pengepakan yang kemudian akan dipres dan dikemas menggunakan mesin bale press. Proses pengepakan merupakan proses terakhir, dan kemudian karung yang sudah dikemas tersebut diserahkan ke bagian gudang dan siap untuk dikirim. Untuk memberikan gambaran proses produksi di atas, dapat kita lihat gambar sebagai berikut ini : commit to user 53 Extruder Circular Loom Finishing 1. Benang Plastik 2. Benang Multifilament Gambar III.2 Proses produksi PT. Hardo Solo Plast Surakarta Pemanasan biji plastik Proses perajutan karung plastik Pengepakan Proses jahit mulut Pemotongan rajutan karung plastik sekaligus jahit pangkal Pembuatan benang multifilament Pembuatan benang plastik commit to user 54 6. Aspek Pemasaran Kegiatan pemasaran pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta antara lain : a. Daerah pemasaran PT. Hardo Solo Plast Surakarta dalam memasarkan produk-produknya melakukan perluasan pasar. Semula area pemasaran hanya terbatas di daerah Surakarta dan sekitarnya namun seiring dengan perkembangan perusahaan dan meningkatnya volume produksi maka mulai dilakukan usaha untuk perluasan area distribusi. Pada saat ini daerah pemasaran sudah mencapai ke berbagai wilayah kota di Jawa Tengah, Tanggerang, Lampung, Sulawesi, Ujung Pandang dan bahkan sampai mancanegara seperti negara-negara di Eropa, Singapore dan lain-lain. b. Proses Penjualan Proses penjualan pada PT. Hardo Solo Plast Surakarta dilakukan dengan menggunakan system order atau pesanan. Biasanya pelanggan datang sendiri ke perusahaan atau melalui telepon. Selain itu PT. Hardo Solo Plast Surakarta juga melakukan proses penjualan melalui internet yang dilakukan oleh bagian marketing. commit to user 55

B. Laporan Magang Kerja