Kerangka Pemikiran Analisis Bagi Hasil Investasi Berjangka Mudharabah (Ijabah) Pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah Baituttamwil Tamzis Bandung Periode Bulan Januari-Desember 2011

peminjam dan tingkat persaingan harga akan berpengaruh secara signifikan terhadap bagi hasil yang diterima oleh BMT . Prinsip bagi hasil profit sharing merupakan karakteristik umum dan landasan dasar bagi operasional bank islam secara keseluruhan.Secara syariah prinsipnya berdasarkan kaidah al-mudharabah. Berdasarkan prinsip ini, bank islam akan berfungsi sebagai mitra, baik dengan penabung, maupun dengan pengusaha meminjam dana. Dengan penabung, bank akan bertindak sebagai mudharib „pengelola’, sedangkan penabung bertindak sebagai shahibul maal ’penyandang dana’. Antara kedua nya diadakan akad mudharabah yang menyatakan pembagian keuntungan masing-masing pihak. Menurut Muhamad Syafi’i Antonio 2001:145 Besar kecil nya bagi hasil yang di peroleh deposan tergantung pada : Pendapatan bank,Nisbah bagi hasil antara nasabah dan bank, Nominal deposito nasabah, Rata-ratab saldo deposito untuk jangka waktu tertentu yang ada pada bank, Jangka waktu deposito karena berpengaruh pada lamanya investasi Berikut gambar kerangka pemikiran: Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran Bagi Hasil Investasi Berjangka Mudharabah IJABAH  Pendapatan Bank  Nisbah Bagi hasil antara nasabah dan bank  Nominal deposito nasabah  Rata – rata saldo deposito untuk jangka waktu tertentu yang ada pada bank  Jangka waktu deposito karena berpengaruh pada lamanya investasi Muhamad Syafi’i Antonio 2001:145 23 BAB Ⅲ OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek penelitian menurut Husein Umar dalam Umi Narimawati, 2010:29 mengemukakan bahwa : “Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi objek penelitian. Juga dimana dan kapan penelitian dilakukan. Bisa juga ditambahkan hal-hal lain jika dianggap perlu.” Objek dalam penelitian ini adalah bagi hasil investasi berjangka mudharabah IJABAH. Dalam penelitian ini penulis akan mengumpulkan data yang bersangkutan yang kemudian di analisis mengenai investasi berjangka mudharabah pada koprasi keuangan jasa keuangan syariah baituttamwil TAMZIS. Penulis mendapatkan distribusi bagi hasil investasi berjangka mudharabah IJABAH periode bulan Januari – Desember 2011. Penulis melakukan pengamatan langsung ke koprasi keuangan jasa keuangan syariah baituttamwil TAMZIS dan mengadakan observasi dan wawancara dengan petugas koprasi yang terkait dengan masalah yang diteliti saat ini. Hal ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan bagi hasil investasi berjangka mudharabah IJABAH. 24

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian menurut Umi Narimawati, 2010:29 yaitu: “ Cara penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data untuk mencapai tujuan tertentu.” Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Menurut Sugiyono dalam Umi Narimawati, 2010:29 yaitu : “Metode Deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas.”

3.2.1 Desain Penelitian

Dalam melakukan suatu penelitian sangat perlu dilakukan perencanaan dan perancangan penelitian, agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan sistematis. Menurut Moh. Nazir dalam Umi Narimawati, 2010:30 bahwa : “Desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam prencanaan dan pelaksanaan penelitian.” Tabel 3.1 Desain Penelitian Tujuan Penelitian Desain Penelitian Jenis Penelitian Metode yg Digunakan Unit Analisis Time Horizon T-1 Descriptive Descriptive dan Survey Pegawai Koprasi Cross Sectional T-2 Descriptive Descriptive dan Survey Pegawai Koprasi Cross Sectional