Maksud dan Tujuan Kerja Praktek Kegunaan Kerja Praktek Metode Kerja Praktek

1.2 Maksud dan Tujuan Kerja Praktek

Penulis melakukan kerja praktek pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah kerja praktek. a. Maksud Kerja praktek Maksud dari kerja praktek adalah untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat. b. Tujuan Kerja Praktek Adapun tujuan penulis dalam melaksanakan kerja praktek yaitu : 1. Untuk mengetahui prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat. 2. Untuk mengetahui kendala pada prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat.

1.3 Kegunaan Kerja Praktek

Adapun kegunaan kerja praktek ini diharapkan mampu memberikan manfaat kepada berbagai pihak sebagai berikut : a. Bagi Penulis Dapat menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat. b. Bagi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat Dapat menjadi masukan yang dapat dipertimbangkan dalam hal mengevaluasi dan menyempurnakan kegiatan dalam prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE. c. Bagi Pihak Lain Dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi pihak lain khususnya mengenai prosedur pemberian fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor KITE pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat serta dapat menjadi bahan referensi dalam pembuatan laporan ilmiah lainnya.

1.4 Metode Kerja Praktek

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis menggunakan metode Block Release, yaitu suatu penelitian yang dilaksanakan pada waktu tertentu. Penulis melakukan kerja praktek di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat mulai tanggal 4 Juli 2011 sampai dengan 3 Agustus 2011. Agar dapat tersusunnya laporan kerja praktek ini dilakukan beberapa teknik pengumpulan data, adapun teknik-teknik yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Studi Lapangan Field Research Merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap objek penelitian. Dalam hal ini, penulis menggunakan cara diantaranya sebagai berikut : a. Pengamatan Observation Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan dan penelitian secara langsung tentang kegiatan-kegiatan yang terjadi pada perusahaan. Observasi dilaksanakan pada bagian fasilitas kepabeanan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat. b. Wawancara Interview Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara tatap muka langsung dengan pihak yang bersangkutan kemudian dilakukan tanya jawab secara lisan sehingga diperoleh data-data yang diperlukan untuk membantu dalam memecahkan masalah yang akan dibahas. Wawancara dilakukan kepada para pegawai bagian fasilitas kepabeanan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat. c. Dokumentasi Document Yaitu teknik pengumpulan data dengan mengumpulkan bahan tertulis berupa data-data yang diperoleh dari bagian fasilitas kepabeanan. 2. Studi Pustaka Library Research Merupakan suatu teknik yang mengumpulkan data yang dipergunakan untuk memperoleh data secara teoritis yaitu dengan mempelajari buku, catatan dan literatur lain yang berkaitan dengan pembahasan laporan kerja praktek ini.

1.5 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek