Perubahan Benda
75
2. Pelapukan, Perkaratan, Pembusukan
Kamu tentu pernah menjumpai besi yang berkarat, bukan? Tahukah kamu apa yang menyebabkan besi tersebut berkarat? Kita akan mem-
pelajari lebih jauh tentang pelapukan, perkaratan, dan pembusukan. a.
Pelapukan Pelapukan adalah peristiwa perubahan bentuk dan sifat benda karena
beberapa faktor. Pelapukan merupakan proses yang berhubungan dengan penghancuran bahan. Hal itu dapat disebabkan oleh organisme makhluk
hidupmaupun anorganismebenda mati. Waktu yang diperlukan untuk proses pelapukan itu sangat lama.
Pelapukan dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu pelapukan meknik dan pelapukan biologis. Pelapukan biologis disebabkan oleh
aktivitas organisme, seperti jamur dan jasad renik lainnya. Contohnya, kayu yang tadinya keras, lama-kelamaan akan hancur dimakan rayap
lihat gambar 6.6. Untuk menghindarinya, kayu tersebut harus dicat terlebih dahulu.
Sumber:www.aacutepestcontrol.com
1.
Pelapu kan m ekan ik ter jad i akibat su h u , tekan an , an gin , d an air . Pelapukan m ekan ik dapat berlan gsun g lam a atau seben tar. Con tohn ya,
kam u pasti pernah m elihat batuan yang ketika dipegang dan ditekan sedikit akan han cur. Batuan tersebut sudah m en galam i proses pelapukan yan g
san gat lam a akibat terken a air, perubahan , suhu, dan tekan an .
2.
Sumber: www.entm.purdue.edu
Gb. 6.6 rayap memakan kayu yang lapuk
Gb.6.7 kayu yang telah dimakan rayap
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 Sekolah Dasar
76
b. Perkaratan
Perkaratan terjadi ketika logam besi berikatan dengan udara dan air. Kondisi lingkungan mengakibatkan benda mengandung kadar
garam dan asam yang sangat tinggi. Contoh: besi yang dibiarkan di udara terbuka dalam waktu yang lama.
Perkaratan suatu benda sangat mudah terjadi di daerah pantai. Hal ini karena air pantai mengandung kadar garam yang tinggi.
Gb. 6.9 Pembusukan pada buah nangka
Sumber: www.myshutterspace.com,www.dusunlaman.net
c. Pembusukan
Pembusukan benda terjadi karena adanya pengaruh bakteri pembusuk. Pembusukan lebih sering terjadi pada benda atau
makanan yang basah dan lembab. Hal ini karena kadar air yang tinggi dalam makanan mempercepat proses pembusukan.
Sumber: www.id.wikipedia.org
Gb. 6.8 Besi yang mengalami perkaratan
nangka matang nangka busuk
Perubahan Benda
77 B. Pemilihan Benda dan Fungsinya
Coba kamu perhatikan benda-benda yang ada di sekitarmu. Benda digunakan manusia untuk berbagai kebutuhan. Setiap benda
digunakan sesuai dengan kelebihan masing-masing. Jenis-jenis benda yang dimanfaatkan manusia, misalnya:
Keterangan :
3 3
3 3
3
= telah terjadi pembusukan -
= belum terjadi pembusukan
Pertanyaan : 1.
Manakah jenis makanan yang paling cepat busuk? 2.
Manakah jenis makanan yang paling lambat busuk? 3.
Kesimpulan apa yang dapat kamu ambil? Tujuan
: mengetahui kecepatan perubahan benda pembusukan
Alat dan bahan : 1. sebuah pisang 4. segenggam nasi
2. sebuah roti 5. cawan petri
3. krupuk 6. kertas label
Cara kerja : 1.
Buatlah kelompok kerja, masing-masing kelompok 5 anak. 2.
Letakkan masing-masing bahan pada cawan petri dan beri kertas label.
3. Amati perubahan yang terjadi selama tujuh hari.
4. Salin dan lengkapi tabel di bawah ini dengan tanda 3 atau
-. Kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah tabel. 5.
Kerjakan di buku latihanmu.
AKU PASTI BISA
Keterangan 1
2 3
4 5
6 7
Hari ke -
pisang roti
krupuk nasi
Jenis Makanan
1. 2.
3. 4.
No.