Faktor-faktor Produksi dan Biaya Produksi Perluasan Produksi Fungsi ProduksiPersamaan Produksi
Ringkasan Materi UN Ekonomi SMA 2012. Distributed by http:pak-anang.blogspot.com
Halaman 10 d.
Faktor produksi sumber daya pengusaha kewirausahaan Sumber daya pengusaha bertugas mengkombinasikan faktor produksi untuk melakukan produksi. Guna
memberdayakan kegiatan produksi, pengusaha harus melaksanakan fungsi manajemen, yaitu : 1
Perencanaan planning 2
Pengorganisasian organizing 3
Pengarahan directing 4
Pengendalian controling C.
Fungsi produksi ialah fungsi atau hubungan jumlah produk keluaran dengan totalitas faktor-faktor produksi yang
digunakan. Secara matematis diuraikan : P
= f KA . TK . M . T P
= produk KA
= kekayaan alam TK
= tenaga kerja M
= modal T
= teknologi Contohnya adalah produksi buku yang merupakan hasil dari input berupa:
5 Kekayaan alam, seperti tanah, iklim, cuaca
6 Tenaga kerja seperti karyawan bagian produksi, editor, penulis
7 Modal seperti mesin, gedung, gudang
8 Teknologi seperti teknik penjilidan, pemotongan dan pewarnaan.
D.
Peningkatan Produksi
e. Peningkatan produksi dengan cara intensifikasi dilakukan dengan meningkatkan produksi atas faktor yang ada,
misalnya dengan cara pemilihan bibit unggul, penyemprotan hama, dan pembuatan saluran irigasi. f.
Peningkatan produksi dengan cara ekstensifikasi dilakukan dengan cara menambah faktor produksi. Di sektor pertanian peningkatan produksi ini dilakukan dengan penambahan lahan atau penambahan jumlah pohon.
g. Hukum pertambahan hasil produksi yang samakin menurun the law of dimishing marginal return
Peningkatan produksi bukan tanpa batas. Artinya peningkatan hasil produksi mula-mula bertambah terus dan akhirnya pertambahan menurun.
Produksi berhubungan dengan penambahan nilai atau pembentukan nilai guna barang dan jasa, nilai guna yang ditambahkan terutama menyangkut nilai guna bentuk Utility of form dan kegunaan tempat Utility of place.
Seluruh kegiatan produksi yang dilakukan oleh rumah tangga produksi dapat dikelompokkan berdasarkan bidangnya sebagai berikut:
1
Bidang Ekstraktif, yaitu produksi yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya alam seperti barang tambang, pengelolaan hasil hutan, pengelolaan hasil laut.
2 Bidang Agraris, yaitu produksi yang berhubungan dengan pengolahan lagan seperti pertanian, perkebunan dan
pengusahaan tambak. 3
Bidang Industri, yaitu berhubungan dengan pengolahan bahan mentah menjadi bahan baku atau bahan baku menjadi barang jadi.
4 Bidang Perdagangan, yaitu yang berhubungan dengan pemindahan pemilikan barang, dari produsen kepada konsumen
atau dari penjual kepada pembeli. 5
Bidang Jasa, yaitu yang berhubungan dengan pelayanan kepada masyarakat.