= 2 ′ -
d. Menentukan besarnya slope
=
′ -
e. Menentukan besarnya forecast
= +
Dengan m adalah jumlah period eke depan yang diramalkan.
2.5 Menghitung Kesalahan Ramalan
Hasil proyeksi yang akurat adalah forecast yang bisa meminimalkan kesalahan meramal forecast error. Besarnya forecast error dihitung dengan mengurangi
data riil dengan besarnya ramalan. Error E
= x - F
Keterangan :
x =
data riil periode ke-i
F =
ramalan periode ke-i Dalam menghitung forecast error digunakan:
a. Percentage error PE
Percentage error merupakan kesalahan persentase dari suatu peramalan, PE =
x100
Universitas Sumatera Utara
dengan : = nilai data ke periode ke-t
F
=
nilai ramalan periode ke-t n = banayaknya data
b. Absolute Percentage Error APE
Absolute Percentage Error adalah kesalahn persentase absolute. APE =
X
x 100
c. Mean Percentage Error MAPE
Mean Absolute Percentage Error merupakan nilai tengah kesalahan persentase absolute dari suatu peramalan.
MAPE =
∑| |
MPE =
∑
Universitas Sumatera Utara
BAB 3
SEJARAH SINGKAT BADAN PUSAT STATISTIK BPS
3.1 Sejarah Badan Pusat Statistik BPS
Tahun 1968, ditetapkan peraturan pemerintah No. 16 tahun 1968 yaitu yang mengatur organisasi dan data kerja di pusat dan daerah. Tahun 1980,
peraturan pemerintah No. 16 tahun 1968. Berdasarkan peraturan pemerintah No. 6 tahun 1980 di tiap propinsi terdapat perwakilan BPS dengan nama kantor statisti
propinsi dan di Kabupaten atau Kotamadya terdapat cabang perwakilan BPS dengan nama kantor statistik Kabupaten atau Kotamadya. Pada tanggal 19 Mei
1997 menetapkan tentang statistik sebagai pengganti UU No. 6 dan 7 tentang sensus statistik. Pada tanggal 17 juli 1998 dengan keputusan Presiden RI No. 89
tahun 1998, ditetapkan BPS sekaligus mengatur tata kerja dan struktur organisasi BPS yang baru.
3.2 Visi dan Misi
Adapun visi Badan Pusat Statistik adalah menjadi sumber informasi statistik sebagai tulang punggung informasi pembangunan nasional dan regional, didukung
sumber daya manusia yang berkualitas, ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang mutakhir.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan misi Badan Pusat Statistik adalah untuk menjunjung pembanguna nasional BPS mengembangkan misi mengarahkan pembangunan statistik pada
penyediaan data statistik yang handal dan bermutu, efektif dan efisien, peningkatan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik dan
pengembangan ilmu statistik.
3.3 Kedudukan dan Fungsi Badan Pusat Statistik