19
Lampiran 7. Perhitungan dosis
a. Dosis CMC Na
Dosis kontrol negatif CMC Na yang digunakan adalah adalah 191,8 mgkgBB Susanti, 2015.
b. Dosis Asam Asetat
Dosis optimum asam asetat untuk menginduksi nyeri adalah 50 mgkgBB Wulandari, 2010.
c. Dosis Asetosal
Dosis asetosal yang digunakan dalam penelitian ini adalah dosis yang normal diberikan pada manusia yaitu 500 mg. Berat badan manusia Indonesia adalah 50
kg, jika di konversikan pedoman manusia Eropa dengan berat badan 70 kg maka di dapatkan dosis 7050 x 500 mg = 700 mg. Untuk pemberiannya pada mencit,
dikonversikan dahulu dari manusia ke mencit berat badan 20 g dengan faktor konversi 0,0026 sehingga dapat dihitung 0,0026 x 700 = 1,82 mg, maka dosis
asetosal adalah 1,82 mg20 gramBB = 0,091 mggramBB atau 91 mgkgBB.
d. Dosis infusa IBA
Penetapan peringkat dosis infusa biji alpukat berdasarkan pada : 1. Pemberian infusa biji alpukat menggunakan volume maksimal pemberian
secara peroral pada mencit yaitu 1 mL Harmita dan Radji, 2008. 2. Bobot tertinggi mencit yaitu 30 g.
3. Konsentrasi infusa biji alpukat yang digunakan yaitu 8 .= 80 mgmL Penetapan dosis tertinggi infusa biji alpukat berdasarkan rumus:
D × BB = C × V D × 30 g = 80 mgmL × 1mL
D = D = 2,67 mg gBB = 2670 mgkgBB = 2,67 gkgBB
Dosis 2 ditentukan dengan cara membagi 2 dosis 1 dan dosis 3 dihitung dengan cara membagi 2 dosis ke 2, sehingga didapatkan peringkat dosis
0,67; 1,33; dan 2,67 gkgBB. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Lampiran 8. Hasil analisis statistika data orientasi kelompok kontrol negatif CMC Na, penenuan selang waktu pemberian asam asetat selang 10 dan 15
menit.
Uji Normalitas
Tests of Normality
Perlakuan Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig.
Geliat Kontrol negatif CMC Na
selang 10 menit ,385
3 .
,750 3
,000 Selang waktu pemberian 10
menit ,385
3 .
,750 3
,000 Selang waktu pemberian 15
menit ,385
3 .
,750 3
,000 a. Lilliefors Significance Correction
21
Descriptives
Perlakuan Statistic
Std. Error
Geliat Kontrol negatif CMC Na
selang 10 menit Mean
74,6667 ,33333
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 73,2324
Upper Bound 76,1009
5 Trimmed Mean .
Median 75,0000
Variance ,333
Std. Deviation ,57735
Minimum 74,00
Maximum 75,00
Range 1,00
Interquartile Range .
Skewness -1,732
1,225 Kurtosis
. .
Selang waktu pemberian 10 menit
Mean 19,6667
,33333 95 Confidence Interval for
Mean Lower Bound
18,2324 Upper Bound
21,1009 5 Trimmed Mean
. Median
20,0000 Variance
,333 Std. Deviation
,57735 Minimum
19,00 Maximum
20,00 Range
1,00 Interquartile Range
. Skewness
-1,732 1,225
Kurtosis .
. Mean
70,6667 ,66667
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound 67,7982
Upper Bound 73,5351
5 Trimmed Mean .
22
Selang waktu pemberian 15 menit
Median 70,0000
Variance 1,333
Std. Deviation 1,15470
Minimum 70,00
Maximum 72,00
Range 2,00
Interquartile Range .
Skewness 1,732
1,225 Kurtosis
. .
23
Kruskal-Wallis Test
Ranks
Perlakuan N
Mean Rank
Geliat Kontrol negatif CMC Na
selang 10 menit 3
8,00 Selang waktu pemberian 10