Kerangka Pemikiran KESIMPULAN DAN SARAN 5.1

7 Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan bisa berguna untuk : 1. Peneliti Penelitian ini bisa membantu peneliti untuk menerapkan ilmu yang pernah dipelajari selama perkuliahan di Universitas Kristen Maranatha, serta bisa menambah pengetahuan dan wawasan khususnya mengenai manajemen operasi. 2. Perusahaan Penelitian ini bisa memberi manfaat bagi perusahaan dalam menangani masalah antrian kapal, sehingga perusahaan dapat memenuhi kebutuhan konsumen melalui penyediaan fasilitas transportasi yang memadai, serta dapat mengurangi waktu tunggu konsumen. 3. Pihak lain Peneliti berharap penelitian ini bisa memberikan informasi tambahan mengenai penerapan teori antrian dalam penjadwalan bagi pihak lain.

1.5 Kerangka Pemikiran

Setiap perusahaan mempunyai sistem operasi yang dapat membantu perusahaan untuk menciptakan produk, baik itu produk berwujud maupun tidak berwujud. Setelah mengetahui produk yang akan dibuat, mulai disusun rencana-rencana yang akan dijalankan 8 Universitas Kristen Maranatha untuk proses produksi. Bagian operasi harus bisa mengatur proses produksi berjalan sesuai dengan rencana yang ada, sehingga dibutuhkan peranan manajemen operasi. Jay Heizer and Barry Render 2006 mendefinisikan manajemen operasi sebagai berikut : “Operations management is the set of activities that relate to the creation of goods and services through the tranformation inputs to outputs.” Yang diartikan sebagai: kumpulan aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan penciptaan produk dan jasa melalui proses transformasi input menjadi output. Penjadwalan merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan dalam manajemen operasi untuk menjabarkan perencanaan kapasitas, dan jadwal induk ke dalam perencanaan jangka pendek yang meliputi mengalokasikan tenaga kerja, bahan, dan mesin. Perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengangkutan juga harus melakukan penjadwalan yang mampu mendukung kelancaran kegiatan operasinya. Menurut Eddy Harjanto, penjadwalan scheduling adalah pengaturan waktu dari suatu kegiatan operasi, yang mencakup kegiatan mengalokasikan fasilitas, peralatan maupun tenaga kerja, dan menentukan urutan pelaksanaan bagi suatu kegiatan operasi. Penjadwalan kapal yang diterapkan di dalam perusahaan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan penumpang, dengan 9 Universitas Kristen Maranatha memberikan pelayanan yang cepat yang merupakan aspek penting pada kualitas pelayanan. Dalam melakukan penjadwalan kapal pada PT. Liba Marindo akan digunakan teori antrian untuk menganalisis kinerja pelayanan yang dibutuhkan tersebut. “Queuing theory is the theoretical study of waiting lines, expressed in mathematical terms--including components such as number of waiting lines, number of servers, average wait time, number of queues or lines, and probabilities of queue times either increasing or decreasing.” http:www.its.bldrdoc.govfs-1037dir-c29-4310.htm Yang diartikan sebagai: teori antrian adalah penelitian secara teoritis mengenai garis tunggu antrian, yang dinyatakan dalam istilah matematika, meliputi komponen seperti jumlah garis tunggu antrian, jumlah pelayan, rata-rata waktu tunggu, jumlah antrian atau baris, dan probabilitas waktu antrian baik itu meningkat atau menurun. Untuk melakukan analisis lebih lanjut dengan teori antrian, maka perlu diketahui terlebih dahulu karakteristik sistem antrian yang meliputi : 1. The queue discipline Yaitu aturan yang digunakan untuk melayani pelanggan yang sedang menunggu. Ada beberapa tipe disiplin antrian yang digunakan antara lain : ƒ First in first served, melayani orang yang datang terlebih dahulu. 10 Universitas Kristen Maranatha ƒ Last come first out, melayani orang yang terakhir datang terlebih dahulu. ƒ Shortest operation time, melayani pekerjaan yang waktunya singkat terlebih dahulu. ƒ Emergency first served, melayani orang dengan kondisi darurat terlebih dahulu. Disiplin antrian ini digunakan berdasarkan kegiatan dan keadaan yang terjadi, sehingga urutan antrian yang dilayani terlebih dahulu juga berbeda. 2. The calling population Yaitu sumber dari pelanggan-pelanggan yang dapat datang ke suatu sistem antrian, meliputi sumber terbatas dan tidak terbatas. 3. The arrival rate Yaitu frekuensi pelanggan yang datang di jalur antrian sesuai dengan distribusi probabilitas dalam periode waktu tertentu. 4. The service rate Yaitu jumlah rata-rata dari pelanggan yang dapat dilayani dalam satu periode waktu tertentu. Setiap perusahaan melayani pelanggannya dengan sistem antrian yang berbeda-beda, tergantung pada proses yang dijalankan perusahaan tersebut. Ada beberapa model antrian yang bisa digunakan antara lain : 11 Universitas Kristen Maranatha 1. Single Channel, Exponential Service Time Model antrian dengan satu baris dan satu orang yang melayani. 2. Single Channel, Constant Service Time Model antrian dengan waktu pelayanan tetap atau konstan. 3. Multiple Channel, Exponential Service Time Model antrian yang mempunyai beberapa orang pelayan dan melayani secara pararel untuk satu baris antrian. 4. Multiple Priority Service, Exponential Service Time Model antrian dengan jumlah konsumen yang tidak terbatas dan urutan pelayanan berdasarkan kepentingan. Dapat dilakukan berdasarkan kinerja sistem antrian yang terdapat pada kegiatan operasi perusahaan. Sistem antrian yang diterapkan, diharapkan bisa meminimalkan waktu tunggu konsumen. Sistem antrian yang digunakan di PT.Liba Marindo saat ini adalah Single Channel, Exponential Service Time , yaitu satu baris antrian dengan satu sever . Selanjutnya dilakukan pengaturan kinerja sistem antrian, seperti panjang antrian, waktu tunggu konsumen dan sebagainnya. Penjadwalan kapal dilakukan untuk meningkatkan kinerja sistem antrian yang bisa mendukung kegiatan operasi perusahaan. 12 Universitas Kristen Maranatha Gambar 1.1 Bagan Kerangka Pemikiran Sumber : analisis peneliti Operations Management Scheduling Karakteristik Sistem Antrian Queuing Theory Single Channel, Exponential Service Time Multiple Channel, Exponential Service Time Multiple Priority Service, Exponential Service Time Single Channel, Constant Service Time Analisis Kinerja Sistem Antrian Penjadwalan Kapal Model Antrian 13 Universitas Kristen Maranatha

1.6 Metode Penelitian