RPP PAI

  

SMK

MENAGEMEN PENERBANGAN OLEH: SUWANDI SIMANGUNSONG SPd.I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (R P P)

  

Matapelajaran Agama Islam

STANDART KOMPETENSI

  

Menghindari Perilaku Tercela

KOMPETENSI DASAR

  

Menjelasakan Pengertian Hasat, Ria,

Aniaya,Diskriminasi

METODE PEMBELAJARAN

  

Ceramah, Tanya Jawab, Simulasi Alur

Cerita, Demonstrsi Kelompok

MEDIA PEMBELAJARAN

  

I N D I K A T O R

  Siswa mampu mengetahui jenis dan macam-macam sifat-sifat tercela 

  Siswa mampu memahami prilaku –prilaku sifat-sifat tercela 

  Siswa mampu menyampaikan jenis dan perilaku – prilaku sifat-sifat tercela 

  Siswa mampu menjelaskan pengertian sifat-sifat tercela (Hasat, Ria, Aniaya, Diskriminasi) 

  Siswa mampu mendemonstrasikan prilaku-prilaku tercela 

  Siswa mampu menghindari dan mengajak meninggalkan prilaku tercela (Hasat, Ria, Aniaya, Diskriminasi) Dilingkungan sekolah, rumah, dan

  AKTIVITAS PEMBUKAAN AKTIVITAS SISWA AKTIVITAS GURU Pembukaan Pembelajaran

  • Pembukaan Pembelajaran

  

  Siswa membalas sapa dan Guru membuka pembelajaran menjawab salam. dengan menyapa dan memberi salam.

   

  Siswa mendengarkan dan Guru mereduksikan kembali memahami. materi sebelumnya kemudian menyampaikan tema yang akan dipelajari.

  

  Siswa mendengarkan

  

  Guru menjelaskan tujuan penjelasan guru tentang pembelajaran dan garis-garis tujuan pembelajaran dan AKTIVITAS ISI PEMBELAJARAN AKTIVITAS SISWA

AKTIVITAS GURU

  • Isi Pembelajaran
  • Isi Pembelajaran

  Siswa mendengarkan penyampain guru tentang jenis dan macam-macam sifat-sifat tercela

  Gurru menyampaikan jenis dan macam-macam sifat-sifat tercela

  Guru meminta tiap kelompok saling tanya jawab

  

  Guru meminta tiap kelompok kedepan kelas untuk simulasi alur cerita yang telah dibuat dengan cara mendemonstrasikan dihadapan kelompok lainnya, seterusnya sampai semua kelompok kedepan kelas.

  

  Kelopok Hasat Kelompok Ria Kelompok Aniaya Kelompok Diskriminasi

  Guru meminta siswa membagi kedalam 4 kelompok untuk mendiskusikan alur cerita tentang prilaku sifat-sifat tercela yang akan didemonstrasikan sesuai kelompoknya masing-masing.

  

  Guru meminta siswa untuk menjelaskan pengertian sifat-sifat tercela (Hasat,ria,Aniaya,Diskriminasi)

  

  Guru meminta siswa untuk menyampaikan jenis dan macam- macan prilaku sifat-sifat tercela

  

  Guru menjelaskan prilaku sifat-sifat tercela

  

  

  

  

   AKTIVITAS PENUTUP

AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA

Penutup Pembelajaran Penutup Pembelajaran

  Siswa saling tanya jawab lintas kelompok dengan adu pendapat

  

  Tiap kelompok siswa dengan tertip kedepan kelas untuk simulasi alur cerita yang telah dibuat dengan cara mendemonstrasikan dihadapan kelompok lainnya, seterusnya sampai semua kelompok kedepan kelas.

  Kelopok Hasat Kelompok Ria Kelompok Aniaya Kelompok Diskriminasi 

  Siswa dengan semangat untuk mencari teman kelompok

  

  Siswa menjelaskan pengertian sifat-sifat tercela (Hasat,ria,Aniaya,Diskriminasi)

  

  Siswa menyampaikan jenis dan macam-macan prilaku sifat-sifat tercela

  

  Siswa mendengarkan dan memahami penjelasan guru tentang prilaku sifat-sifat tercela

  Guru bersama-sama siswa memberikan tanggapan terhadap pemaparan kelompok.

    Siswa mencatat tugas yang

  Guru memberikan tugas diberikan guru untuk untuk dikerjakan dirumah dikerjakan dirumah

   Guru menyampaikan materi

   Siswa mendengarkan pelajaran yang akan datang penyampaian guru tentang

   Guru menutup pembelajaran materi pelajaran yang akan dengan mengucap salam datang

  

  R I N G K A S A N MATERI AJAR AQIDAH AKHLAK MATA PELAJARAN AGAMA ISLAM PENGERTIAN HASAD,RIYA’,ZALIM DAN DISKRIMINASI

  PENGERTIAN HASAT (hasud)

  Hasud adalah perasaan tidak senang melihat orang lain mendapatkan nikmat dari Allah Swt, bahkan berusaha dengan berbagai cara agar orang yang mendapat nikmat dan kesenangan tersebut kembali seprti semula. Kepuasannya akan tercapai apabila orang lain tak ada yang melebihinya dalam segala hal.

  

“ Nabi Bersabda Jauhilah olehmu sifat dengki,

karena sesungguhnya dengki itu memakan

kebaikan –kebaikan seperti api memakan kayu

  

PENGERTIAN RIYA’

  MENURUT BAHASA : Yaitu memperlihatkan, memamerkan, atau ingin mempertontonkan yang bukan sebenarnya .

   MENURUT ISTILAH : Yaitu memperlihatkan suatu ibadah dan amal shalih kepada orang lain, bukan karena Allah melainkan dengan harapan mendapatkan pujian aau penghargaan dari oarang lain.

  “Sesungguhnya

  Didalam QS. An Nisa (4) 142 yang artinya

  orang –orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan jika mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas, mereka bermaksud riya’ (dengan shalat itu) dihadapan manusia, dan tidaklah mereka dzikiri kepada Allah kecuali sedikit sekali”.

PENGERTIAN ANIAYA (ZALIM)

  Aniaya berasal dari bahasa Arab (dzolim), sifat ini termasuk salah

satu sifat yang dikutuk oleh Allah dan Rasul-Nya, serta dikecam oleh

seluruh ummat manusia di dunia. Sifat ini barakibat menjatuhkan

martabat diri sendiri dan orang lain. Sifat aniaya/ zalim dapat berupa

bentuk: 

  Zalim kepada Allah, tidak mau mengikuti perintah dan menjauhi larangan-Nya.

   Zalim kepada orang lain, memakan harta benda yang bukan haknya atau berbuat semena-mena kepada orang lain.

   Zalim kepada binatang, memperlakukan binatang secarat tidak Islam, dengan cara mengurung, menyembelih dengan pisau tumpul dan sebagainya.

  Orang-orang zalim akan memperoleh azab,laknat, siksaan dan

amal perbuatan menjadi sia-sia. Lihat QS. Al Maidah ayat 33 dan 78

  

D I S K R I M I N A S I

  Secara bahasa diskriminasi adalah perbedaan, sedangkan menurut istilah diskriminasi adalah bersikap membeda- bedakan atau memisahkan antara sesama manusia , baik karena perbedaan status sosial, pangkat jabatan, suku, bangsa, warna kulit, jenis kelamin, usia, golongan , ideologi dan sebagainya.

  Diskriminasi mengakibatkan munculnya sifat angkuh yang membanggakan diri sendiri dan

KESIMPULAN MATERI

  Sikap seorang muslim yang menjauhi sifat hasad, riya’ zalim dan dikriminasi akan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt, selalu mensyukuri nikmat dan karunia Allah Swt yang diberikan dan menyadarai bahwa Allah Swt memberikan nilai lebih antara satu dengan yang lainya yang saling membutuhkan antar sesama ummat Islam. Dan selalu berkomitmen pribadi dalam segala tindakannya dalam pergaulan di masyarakat, dengan menjadikan diri sebagai penyuluh, menjadikan dirinya sebagai sebagai contoh muslim yang istiqomah, memberikan solusi yang bermanfaat bagi bagi masyarakat muslim secara luas

TERIMA KASIH

  

SUWANDI SIMANGUNSONG

SPd.I