Aspek-aspek Yang Dinilai Indikator Keberhasilan Guru

D. Aspek-aspek Yang Dinilai

Adapun aspek yang dinilai dalam evaluasi keberhasilan guru ini meliputi: aspek personal guru, aspek Profesioanal guru, aspek Sosial guru. Untuk memudahkan evaluator maka ketiga aspek itu masih dapat dijabarkan lagi sebagai berikut: 1. Aspek personal, meliputi: a. Penampilan sehari-hari b. Cara berbicara dan berinisiatif c. Keseimbangan emosi d. Keramah tamahan 2. Aspek Profesional a. Perencanaan mengajar b. Pada saat kegiatan belajar mengajar c. Evaluasi pembelajaran 3. Evaluasi sosial a. Hubungan dengan kepala sekolah baik b. Hubungan dengan guru lain baik c. Hubungan dengan petugas TU baik d. Hubungan dengan petugas lainnya baik e. Hubungan dengan murid baik f. Hubungan dengan orang tua murid baik g. Hubungan dengan masyarakat baik Rincian diatas masih dapat dikembangkan lagi sesuai dengan kemampuan supervisor

E. Indikator Keberhasilan Guru

Pada zaman dahulu atau tradisional penilaian terhadap pekerjaan guru bertalian penghargaan terhadap personil. Pada umumnya 32 bermacam-macam rumusan sudah mengutamakan kreteria yang telah dikelompokkan menjadi: 1. Proses Pada prinsipnya proses adalah membahas tentang evaluasi guru dan faktor-faktornya : a. bagaimana guru merancang situasi belajar b. berbagai macam interaksi guru dan siswa c. analisis tingkah laku 2. Kerakteristik guru Meliputi aspek IQ kepribadian dan atribut personal lainnya. Dari dua nomor di atas seiring perkembangan zaman muncullah unsur yang nomor tiga. 3. Produk Keberhasilan guru dapat dilihat perubahan tingkah laku siswa. Pada masa ini mereka beranggapan bahwa evaluasi merupakan kegiatan akhir dari suatu proses mengajar. Kriteria hasil pekerjaan guru menjadi salah satu ukuran pekerjaan guru yang lebih mengutamakan jumlah dan keefektifan. Indikator keberhasilan guru dapat dikemukakan sebagai berikut: a. Silabus Guru mampu menyusun silabus yaitu rencana pembelajaran pada suatu danatau kelompok mata pelajarantema tertentu yang mencakup standar kompetensi , kompetensi dasar, materi pokokpembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumberbahanalat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokokpembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator 33 pencapaian kompetensi untuk penilaian 1. Menyusun Rencana Program Pembelajaran Seorang guru harus merencanakan pembelajaran untuk mempermudah PBM sehingga lebih bermakna. Kemudian dituntut juga untuk lebih mempertimbangkan dari pelajaran yang diberikan pada anak. Selain itu harus memiliki tujuan pembelajaran yakni membentuk kepribadian anak didik dengan memberikan sejumlah materi pelajaran. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merencanakan pelajaran, antara lain siswa sebagai orang yang terlibat dalam situasi pembelajaran, waktu digunakan dalam pembelajaran, urutan materi yang dibahas, rangkaian perkembangan proses berpikir dan ketrampilan yang akan dikembangkan pada siswa, Alat peraga yang digunakan, penilaian pelajaran yang diberikan. 2. Proses Belajar Mengajar Keberhasilan guru dapat juga diketahui dengan melihat bagaimana sikap dan tindakan guru dalam PBM. Adapun program PBM ini dapat dibagi menjadi: a. Proses Belajar Mengajar Pada Umumnya 1 Apakah guru menyajikan materi pelajaran. Artinya siswa dapat menerima penjelasan guru atau dengan kata lain apakah materi yang diajarkan bias dipahami dengan baik maka ia dapat diketegorikan sebagai guru yang berhasil. 2 Apakah guru mengunakan metode yang bervariasi diketahui betapa pentingnya penggunaan metode yang bervariasi, karena hal ini bisa mengatasi 34 kejenuhan pada siswa dalam kegiatan belajar mengajar 3 Apakah guru mampu mengintegrasikan pengalaman belajar dalam keberhasilannya dapat dilihat dengan seberapa jauh siswa dapat mengikuti pembelajaran yang telah dirancang guru. Siswa dapat mengikutinya dengan baik maka ia dapat dikategorikan guru yang berhasil. 4 Apakah guru mampu mengunakan alat bantu belajar. b. Ketrampilan Khusus mengajar 1 Apakah: guru mampu membuka pelajaran. Disini dapat diketahui guru mampu membuka pelajaran dengan baik atau tidak. Karena membuka pelajaran yang baik dan benar adalah usaha guru dalam menciptakan situasi balajar yang optimal. 2 Apakah guru atau menutup pelajaran dengan baik. Pada akhir pelajaran guru yang berhasil dapat menutup pelajaran dengan menyimpulkan yang telah diterangkan atau memberikan tugas-tugas sebagai langkah tindak lanjut. 3 Apakah guru mampu mengajukan pertanyaan dengan tepat. Pertanyaan dari guru hendaknya tidak membingungkan atau menimbulkan beberapa alternatif jawaban. Dan sebaiknya pertanyaan mengacu pada materi. 4 Apakah guru mampu memotivasi siswa. Seorang guru hendaknya dapat mengusahakan rasa antusias siswa, sehingga mereka merasa terdorong untuk mengikuti 35 pelajaran. 5 Apakah guru mampu menilai siswa 6 Apakah guru mampu memberikan umpan balik dan keterampilan-keterampilan lainnya c. Pengelolaan Kelas 1 Apakah guru memelihara kedisiplinan. Disini guru memberi contoh disiplin serta dapat bertingkah laku yang mencerminkan sebagai guru yang bertanggungjawab. 2 Apakah guru memperhatikan keluhan siswa. Sedapat mungkin keluhan siswa diperhatikan dan bersama-sama dengan siswa mencari pemecahannya. 3 Apakah guru menghargai pertanyaan siswa. Guru yang berhasil akan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya dan memperhatikan pertanyaan itu. 4 Apakah guru memelihara lingkungan fisik. Guru diharapkan untuk menetralisir suasana kegiatan belajar mengajar di kelas. 5 Apakah guru menghargai pendapat murid 6 Apakah guru menciptakan suasana kelas yang kondusif. d. Evaluasi Hasil Belajar Siswa 1 Apakah guru mengadakan evaluasi. Guru yang dapat dikategarikan berhasil adalah bila pada setiap satuan waktu tertentu adalah bila pada satuan waktu tertentu mengadakankan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana materi telah dikuasai Siswa. 2 Apakah guru mengolah hasil evaluasi. Evaluasi yang telah dilaksnakan harus segera dikoreksi dan diolah menjadi nilai-nilai. 36 3 Apakah guru mengadakan follow Up. Setelah diolah akan diketahui tingkat penguasaan siswa, sehingga dapat melihat langkah-langkah apa yang dilakukan guru melihat hasil evaluasi ini. e. Pendayagunaan Sumber Hal ini berkaitan dengan ketrampilan atau kemampuan guru di dalam mengunakan sumber-sumber yang baik disekolah maupun yang ada di lingkungan masyarakat. Sumber belajar bagi siswa di sekolah lebih baik guru tidak mengunakan satu buku saja, tapi melatih siswa untuk mendayagunakan sumber atau buku yang tersedia di perpustakaan. Di samping itu lingkungan masyarakat masih banyak yang dapat didayagunakan sebagai sumber belajar. Misalnya: museum, kebun raya, kebun binatang, dan lain-lain. a. Pekerjaan Siswa Seorang guru harus memberikan pekerjaan untuk dikerjakan siswa di rumah. Yang kemudian dikumpulkan, dikoreksi dan dikembalikan pada siswa dan dibahas kembali soal yang tidak dapat dikerjakan siswa dengan baik. b. Perpustakaan Kelas Keberhasilan guru juga dapat ditentukan bagaimana ia dapat mendayagunakan perpustakaan yang ada didalam kelas.

F. Langkah-langkah Evaluasi Keberhasilan Guru