mengestimasikan resiko terlebih dahulu, maka penulis akan meminimalisir
resiko yang
akan dihadapi
dengan mempertimbangkan
dampak dari
resiko dalam
pengembangannya. Contoh resiko yang mungkin terjadi adalah :
a. Pengguna tidak mengerti fungsi dari modul-modul yang ada. Cara menanganinya adalah dengan memberikan
pelatihan untuk menjelaskan fungsi dari setiap modul yang ada di aplikasi web penilaian.
b. Human error pada saat input data sehingga ada data yang terhapus secara tidak sengaja. Cara menanganinya adalah
selain dengan memberikan pelatihan, penulis juga menghilangkan fungsi delete pada modul yang memuat
data penting.
d. Kekurangan dan kelebihan sistem
Sub bab ini menjelaskan beberapa kelebihan dan kekurangan dari sistem yang diusulkan dan sistem yang sedang
berjalan.
1. Sistem berjalan
Kelebihan dan kekurangan pada sistem yang sedang berjalan ini akan disajikan dalam bentuk tabel di bawah ini.
Tabel 4. 2 Kelebihan dan Kekurangan Sistem Berjalan Kelebihan
Kekurangan
1. Sistem sudah berjalan selama bertahun-tahun
2. Tidak memerlukan pelatihan. 1. Ada
proses yang
dilakukan berulang-ulang
2. Kurangnya peran wali kelas 3. Tidak ada kontrol untuk membatasi
penyerahan nilai
oleh guru,
sehingga tata usaha akan sering kali menghubungi guru untuk
meminta nilai. 4. Pengolahan data masih manual
5. Rekap nilai hanya berupa kertas.
2. Sistem usulan
Kelebihan dan kekurangan pada sistem yang di usulkan ini akan disajikan dalam bentuk tabel di bawah ini.
Tabel 4. 3 Kelebihan dan Kekurangan Sistem Usulan Kelebihan
Kekurangan
Otomatisasi Penyimpanan data secara digital
Proses mencetak rapor yang
lebih efisien Memaksimalkan peran setiap
elemen yang ada. Wali siswa dapat mengetahui
nilai siswa, prestasi serta informasi lainnya secara online
Membutuhkan pelatihan sebelum menggunakan sistem
Memerlukan sumber daya khusus untuk melakukan perawatan
sistem. Membutuhkan biaya operasional.
3. Perbandingan sistem secara keseluruhan
Tabel 4. 4 Perbandingan Sistem Berjalan dan Sistem Usulan Sistem berjalan
Sistem usulan
Sistem belum terkomputerisasi Pengarsipan yang manual
Peran setiap elemen pada proses
akademik belum tertata Sistem sudah komputer
Pengarsipan data berada di sistem
yang berbasis web Setiap elemen sudah memilik
peran yang jelas dalam proses akademik pada sistem.
4.3. Elaboration Phase Fase Pembangunan
Terdapat beberapa
langkah yang
perlu dilakukan
dalam pembangunan aplikasi web penilaian pada skripsi ini:
4.3.1. Analysis and Design Workflow
Cetak rapor
Tata Usaha Komputer
Kepala Sekolah
Wali Kelas
Guru
Input data siswa
Sistem Informasi Akademik
Melihat seluruh data
Input pengembangan diri, Ketidakhadiran,
Kehadiran, Prestasi siswa
Input nilai ulangan
Kurikulum
Mengecek seluruh data Melihat nilai dan prestasi
Rapor Siswa dan Wali Siswa
Gambar 4. 3 Sistem Usulan
Pada gambar di atas dijelaskan proses dari sistem usulan. Dengan adanya sistem ini, semua komponen sekolah akan
memaksimalkan fungsi dari tiap perangkat sekolah sehingga pekerjaan yang sudah diberikan tidak bisa diserahkan kepada orang lain karena
setiap user di sistem ini akan memiliki hak akses yang berbeda-beda. Hal ini akan membuat proses penilaian sampai menjadi rapor menjadi
lebih efektif. Sebagai tolak ukur keefektifan bisa dilihat dengan adanya beberapa proses yang dihilangkan dalam pengolahan nilai
siswa mulai dari ujian sampai menjadi rapor dan dibagikan ke siswa. Bagi wali siswa juga bisa terus memantau nilai, prestasi dan
pelanggaran yang dilakukan anaknya melalui sistem ini karena sistem berbasis web, sehingga bisa diakses dimana saja dan kapan saja.
Selain tujuan tersebut, sistem ini juga dapat berfungsi untuk menciptakan data backup sehingga akan memudahkan sekolah dalam
proses pengarsipan
a. Analisa Kebutuhan User
1. Administrator a. Mengatur user yang dapat mengakses sistem
b. Memasukkan dan melihat laporan Nilai rapor c. Memasukkan dan melihat laporan kehadiran siswa
d. Memasukkan dan melihat laporan pelanggaran siswa e. Memasukkan dan melihat laporan perkembangan siswa
f. Memasukkan dan melihat laporan data siswa pindah alamat, ganti nomor telepon, dsb
g. Mencetak laporan hasil belajar siswa 2.
Kurikulum a. Melihat dan merubah laporan Nilai rapor
b. Melihat dan merubah laporan kehadiran siswa c. Melihat dan merubah laporan pelanggaran siswa
d. Melihat dan merubah laporan perkembangan siswa e. Melihat dan merubah laporan data siswa
f. Mencetak laporan hasil belajar siswa g. Menentukan persentase penilaian untuk rapor.
3. Tata Usaha a. Input dan merubah data siswa
4. Guru a. Memasukkan nilai sesuai dengan pelajaran dan kelas masing-
masing. 5. Wali Kelas
a. Input pelanggaran siswa b. Input kepribadian siswa
c. Input jumlah ketidakhadiran siswa d. Input nilai pengembangan diri siswa
e. Input catatankomentar wali kelas f. Mengganti kelas siswa.
g. Mencetak rapor siswa sesuai dengan kelas masing-masing. 6. Kepala Sekolah
a. Melihat nilai rapor dan prestasi semua siswa per kelas dan per mata pelajaran
b. Melihat laporan pelanggaran semua siswa, c. Melihat data semua siswa
7. Siswa a. Melihat data siswa yang bersangkutan
b. Siswa dapat melihat nilai yang bersangkutan c. Prestasi yang sudah diraih formal dan non formal
b. Rancangan User Interface
Gambar 4. 4 Rancangan User Interface
“Login”
Halaman login adalah halaman yang muncul pertama kali ketika aplikasi di buka dan berfungsi untuk membatasi user yang dapat mengakses ke dalam aplikasi.
Halaman ini meminta user memasukkan username dan password untuk mengecek hak akses yang dimiliki user.
Gambar 4. 5 Rancangan User Interface
“User, Wali Kelas, Guru”
Halaman ini berfungsi untuk memasukkan data user, wali kelas dan guru. Data wali kelas dan guru terhubung dengan data kelas dan pelajaran. Listheader adalah
berisi tulisan untuk memberi nama pada data yang ditampilkan, sedangkan listitem adalah tempat untuk menampilkan data setelah di simpan.
Gambar 4. 6 Rancangan User Interface User - Siswa
Halaman user-siswa berfungsi untuk melihat username dan password seluruh
siswa, dan pada halaman ini juga user bisa mencari data siswa yang di inginkan dengan memasukkan NIS siswa yang bersangkutan. Ada 2 listitem, yang atas
adalah listitem yang digunakan untuk menampilkan semua data siswa yang ada, sedangkan listitem dibawahnya adalah listitem yang digunakan untuk
menampilkan hasil pencarian siswa.
Gambar 4. 7 Rancangan User Interface
“Page Management”
Halaman ini berfungsi untuk mengatur role apa saja yang ada, kemudian mengatur halaman apa saja yang dapat di akses oleh setiap user. Kotak pojok kiri atas
adalah kotak yang digunakan untuk menampilkan nama role yang ada. Kotak di pojok kiri bawah digunakan untuk menampilkan halaman apa saja yang dapat di
akses oleh user dan kotak di pojok kanan bawah digunakan untuk menambahkan atau mengubah data halaman yang dapat diakses.
Gambar 4. 8 Rancangan User Interface Input Data Pelajaran
Halaman ini berfungsi untuk menambahkan, mengubah serta menghapus data pelajaran yang ada. Listheader adalah berisi tulisan untuk memberi nama pada
data yang ditampilkan, sedangkan listitem adalah tempat untuk menampilkan data setelah di simpan. Sedangkan form digunakan untuk memasukkan data yang
dibutuhkan untuk mata pelajaran.
Gambar 4. 9 Rancangan User Interface Input Data Kelas
Halaman ini digunakan untuk menambah, mengubah atau menghapus data kelas yang ada. Listheader adalah berisi tulisan untuk memberi nama pada data yang
ditampilkan, sedangkan listitem adalah tempat untuk menampilkan data setelah di simpan. Sedangkan form digunakan untuk memasukkan data yang dibutuhkan
untuk data kelas.
Gambar 4. 10 Rancangan User Interface Input Data Siswa
Halaman ini digunakan untuk menambah, mengubah atau menghapus data siswa yang ada. Listheader adalah berisi tulisan untuk memberi nama pada data yang
ditampilkan, sedangkan listitem adalah tempat untuk menampilkan data setelah di simpan. Sedangkan form digunakan untuk memasukkan data yang dibutuhkan
untuk data siswa
Gambar 4. 11 Rancangan User Interface Input Nilai Akademik
Halaman ini di gunakan untuk memasukkan nilai sesuai dengan pelajaran, kelas, semester dan jenis yang ada. Nantinya setiap guru hanya akan bisa memasukkan
nilai sesuai dengan pelajaran dan kelas yang sudah di tugaskan kepadanya pada
menu user.
Gambar 4. 12 Rancangan User Interface Input Pelanggaran
Halaman ini digunakan untuk menambah, mengubah atau menghapus data pelanggaran siswa yang ada.
Gambar 4. 13 Rancangan User Interface
“Input Prestasi
Halaman ini digunakan untuk menambah, mengubah atau menghapus data prestasi siswa yang ada.
Gambar 4. 14 Rancangan User Interface Cetak Rapor
Halaman ini digunakan untuk mencetak rapor, halaman ini di gunakan oleh wali kelas, dah setiap wali kelas hanya bisa mencetak rapor kelas yang di asuh olehnya.
Gambar 4. 15 Rancangan User Interface Pindah Kelas
Halaman ini digunakan untuk memindahkan kelas siswa. Halaman ini akan di akses oleh wali kelas.
Gambar 4. 16 Rancangan User Interface Not Allowed
c. Desain Model Berorientasi Objek
1. Activity Diagram