Analisis Fe Dengan Media SMS

maka kb.qm = -0,006. Nilai ini disubstitusi pada persamaan = 512 maka kb – 1 = -3,03 sehingga nilai kb = -2,03. Nilai qm diperoleh dari kb.qm = -0,006. Nilai qm = 0,003. Dari nilai kb dan qm diperoleh persamaan: 35 36 37

4.8 Analisis Fe Dengan Media SMS

Analisis Fe dan Sulfat dengan media SMS didasarkan kepada pemodelan keseimbangan derajat keasaman atau pH yang terjadi selama waktu kontak dengan media SMS. Grafik waktu kontak dengan pH dapat dilihat pada tabel dan gambar dibawah ini. Tabel 4.13 Nilai pH terhadap waktu kontak Waktu kontak jam pH 1 pH 2 pH 3 pH rata - rata 1,05 1,05 1,05 1,05 6 1,13 0,97 1,07 1,06 12 1,77 1,55 1,3 1,54 24 1,72 1,66 1,68 1,69 48 1,73 1,68 1,68 1,70 96 7,06 7,14 7,58 7,26 Secara grafik perubahan pH terhadap waktu kontak dapat dilihat pada gambar dibawah ini. 0,00 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 8,00 12 24 36 48 60 72 84 96 pH Waktu kontak jam Grafik pH Terhadap Waktu Kontak Gambar 4.10 Perubahan pH Terhadap Waktu Kontak Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa keseimbangan pH atau waktu netral dicapai pada waktu kontak 96 jam. Dengan komposisi kapur 100 gr pada masing – masing reaktor terlihat bahwa pH meningkat mulai pada waktu kontak 48 jam sampai dengan 96 jam. Untuk penyisihan penyisihan Fe dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.14 Penyisihan Fe dengan media SMS Konsentrasi mgL Penyisihan Konsentrasi mgL Penyisihan Konsentrasi mgL Penyisihan 4086,86 0,00 4.086,86 0,00 4.086,86 0,00 6 0,66 99,98 0,35 99,99 0,34 99,99 12 0,11 99,99 0,24 99,99 0,24 99,99 24 0,24 99,99 0,23 99,99 0,25 99,99 48 0,15 99,99 0,20 99,99 0,21 99,99 96 0,06 99,99 0,08 99,99 0,06 99,99 Waktu kontak jam Massa Media SMS g 50 100 150 Dari tabel di atas terlihat tingkat penyisihan Fe sangat tinggi. Pada 6 jam pertama terlihat penyisihan mencapai 99,99 untuk masing – masing media SMS baik 50, 100 ataupun 150 gram. Komposisi massa SMS baik 50 gram, 100 gram ataupun 150 gram menghasilkan penyisihan yang sama besar. Ini memperlihatkan bahwa penyisihan penyisihan Fe lebih dipengaruhi oleh komposisisi kapur CaCO 3 pada masing – masing media reaktor dengan massa 100 gram per media reaktor. Secara grafik, masing – masing penyisihan penyisihan logam Fe berdasarkan massa media SMS terhadap waktu kontak dapat ditampilkan pada gambar dibawah ini. y = -19,46x + 1284, R² = 0,177 -1000 1000 2000 3000 4000 5000 12 24 36 48 60 72 84 96 K on se n tr as i F e m g L Waktu kontak jam Grafik penyisihan efisiensi Fe dengan media 50 g SMS Gambar 4.11 Penyisihan Fe dengan media 50 gram SMS Penyisihan logam Fe dengan media 50 gram SMS pada waktu kontak 6 jam pertama mengalami penyisihan yang sangat tinggi sebesar 99,99, sehingga menurunkan konsentrasi Fe dari 4086,86 mgL menjadi 0,66 mgL. Waktu kontak 12 jam konsentrasi Fe sebesar 0,11 mgL. Konsentrasi Fe mengalami kenaikan pada waktu kontak 24 jam menjadi 0,24 mgL dan turun lagi menjadi 0,15 mgL pada waktu kontak 48 jam dan konsentrasi Fe pada waktu kontak optimum 96 jam menjadi 0,06 mgL. Dari grafik dapat dilihat regresi linear dengan persamaan garis lurus y = -19,46x + 1284 dengan koefisien determinasi R 2 = 0,177 Penyisihan Fe terhadap waktu dengan media 100 gram SMS dapat dilihat pada gambar dibawah ini. y = -19,46x + 1284, R² = 0,177 -1.000,00 0,00 1.000,00 2.000,00 3.000,00 4.000,00 5.000,00 12 24 36 48 60 72 84 96 K o n se n tr a si F e m g L Waktu kontak jam Grafik penyisihan Fe dengan media 100 g SMS Gambar 4.12 Penyisihan Fe dengan media 100 gram SMS Dari gambar grafik di atas dapat terlihat bahwa penyisihan penyisihan logam Fe pada 6 jam pertama mencapai 99,99, dengan penyisihan konsentrasi Fe dari 4086,86 mgL menjadi 0,35 mgL. Waktu kontak 12 jam mereduksi Fe menjadi 0,24 mgL dan relatif stabil pada 24 jam sebesar 0,23 mgL dan 0,20 mgL pada waktu kontak 48 jam. Konsentrasi akhir Fe pada 96 jam sebesar 0,08 mgL. Persamaan garis lurus yang dihasilkan y = -19,46x + 1248. Koefisien determinasi R 2 = 0,177. Grafik penyisihan Fe terhadap waktu kontak dengan media 150 gram SMS dapat dilihat pada gambar dibawah ini. y = -19,46x + 1284, R² = 0,177 -1.000,00 0,00 1.000,00 2.000,00 3.000,00 4.000,00 5.000,00 12 24 36 48 60 72 84 96 K o n se n tr a si F e m g L Waktu kontak jam Grafik penyisihan Fe dengan media 150 g SMS Gambar 4.13 Penyisihan Fe dengan media 150 gram SMS Penyisihan logam Fe dengan media 150 gram SMS juga mengalami penyisihan yang tinggi pada 6 jam pertama sebesar 99,98 dengan konsentrasi Fe sebesar 0,34 mgL. Konentsrasi Fe pada waktu kontak 12 jam sebesar 0,24 mgL. Konsentrasi Fe pada waktu kontak 24 jam sebesar 0,25 mgL. Konsentrasi Fe pada 48 jam sebesar 0,21 mgL dan menurun pada waktu kontak optimum sebesar 0,08 mgL dan menurun kembali pada waktu kontak 12 jam sebesar 73,47 dan relatif stabil pada waktu kontak 24 jam sebesar 74,48 dan 70,49 pada 48 jam dan mencapai penyisihan optimum pada 96 jam dengan konsentrasi Fe sebesar 0,06 mgL. Persamaan garis linier yang dihasilkan y = -19,46x + 1284. Koefisien determinasi R 2 = 0,177. Dari ketiga media SMS yang digunakan dengan variasi massa yang berbeda yaitu 50 gram, 100 gram dan 150 gram menghasilkan korelasi linear dengan persamaan garis yang sama yaitu y = -19,46x + 1284 dengan koefisien determinasi R 2 = 0,177. Kekuatan dan arah hubungan linear diantara kedua variabel terikat y dan variabel bebas x digunakan koefisien korelasi r. Koefisien determinasi R 2 adalah koefisien korelasi r yang dikuadratkan atau R 2 = r 2 . Sehingga koefisien korelasi r = = 0,420. Koefisien korelasi - 1 ≤ r ≤ 1 diartikan sebgai tingkat kekuatan hubungan antara 2 variabel atau besarnya kontribusi vang diberikan oleh variabel yang mempengaruhi. Dari grafik dapat dilihat bahwa korelasi yang terjadi adalah korelasi negatif inversion correlation dimana tingkat hubungan antara dua variabel yang mempunyai ciri bahwa perubahan variabel bebas x diikuti perubahan variabel terikat y secara berlawanan. Koefisien determinasi R 2 = 0,177 = 17,7 menjelaskan bahwa pengaruh media SMS dalam penyisihan konsentrasi Fe terkait dengan waktu kontak hanya bisa dijelaskan 17,7 dimana sisanya oleh faktor lain.

4.9 Analisis Sulfat dengan Media SMS

Dokumen yang terkait

Studi Penyerapan Logam Besi (Fe) Dan Sulfat Dari Limbah Industri Pertambangan Dengan Adsorben Kulit Ubi Kayu Dan Spent Mushroom Substrat (SMS)

2 105 72

Efektivitas Penyerapan Logam Besi (Fe) dan Logam Natrium (Na) oleh Kitosan Nanopartikel Pada Limbah Cair Detergen

2 61 75

Penentuan Kadar Logam Kadmium Cd ) Dan Logam Zinkum ( Zn ) Dalam Black Liquor Pada Industri Pulp Proses Kraft Dari Toba Pulp Lestari Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom ( Ssa)

4 71 53

Analisis Kadar Logam Besi (Fe) Dari Minyak Nilam (Patchouly Oil) Yang Diperoleh Dari Penyulingan Dengan Menggunakan Wadah Kaca, Stainless Steel Dan Drum Bekas Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 38 4

Analisis Kadar Logam Besi (Fe), Mangan (Mn) Dan Kadmium (Cd) Dari Sedimen (Padatan Total) Dan Air Sungai Lau Borus Aliran Lahar Dingin Gunung Sinabung Pasca Erupsi Gunung Sinabung Di Desa Guru Kinayan Kecamatan Naman Teran Kabupaten Tanah Karo Dengan Me

4 55 97

Penetapan Kadar Kalsium Dan Besi Dalam Umbi Ubi Kayu (Manihot Esculenta Crants) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

2 34 120

STUDI REGENERASI ADSORBEN KULIT JAGUNG (Zea mays L.) UNTUK MENYISIHKAN LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH.

1 2 1

STUDI REGENERASI ADSORBEN KULIT JAGUNG (Zea mays L.) UNTUK MENYISIHKAN LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) DARI AIR TANAH.

0 0 13

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Industri Pertambangan - Studi Penyerapan Logam Besi (Fe) Dan Sulfat Dari Limbah Industri Pertambangan Dengan Adsorben Kulit Ubi Kayu Dan Spent Mushroom Substrat (SMS)

0 0 19

STUDI PENYERAPAN LOGAM BESI (Fe) DAN SULFAT DARI LIMBAH INDUSTRI PERTAMBANGAN DENGAN ADSORBEN KULIT UBI KAYU DAN SPENT MUSHROOM

0 0 14