B. Gambaran Penggunaan Obat
1.
Tindakan bila Mendapati Anak Berbadan Panas
Tindakan Ibu bila mendapati anak berbadan panas dapat dilihat pada tabel 6.
Tabel 6. Tindakan Bila Mendapati Anak Berbadan Panas Di Wilayah Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten
Tindakan Frekuensi Persentase
Membawanya ke dokterpuskesmasRS 77
61,6 Memberi obat
39 31,2
Mengompres dahinya 5
4,0 Memberi madu
Memberi banyak minum 2
2 1,6
1,6 Total
125 100,0
Tindakan ibu bila mendapati anak berbadan panas atau demam yaitu membawanya ke dokterpuskesmasrumah sakit sebanyak 77 responden
61,6. Ini berbeda dengan hasil penelitian Purwoko 2003 yang menunjukkan bahwa alasan terbanyak Ibu bila mendapati anak demam yaitu
memberinya obat. Kekhawatiran ibu terhadap akibat buruk dari demam yang menyebabkan ibu segera mambawa anaknya ke dokterpuskesmasrumah sakit
bila anaknya demam, ini juga didukung adanya fasilitas puskesmas di Kecamatan Juwiring ataupun mudahnya akses ke tenaga kesehatan lain diluar
Juwiring.
2. Tempat Mendapatkan Obat
Tempat mendapatkan obat demam yang dipilih oleh responden dapat dilihat dalam tabel 7.
Apotek adalah tempat tertentu dimana dilakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluran obat kepada masyarakat Anief, 1997. Data menunjukkan
bahwa responden memilih apotek sebagai tempat untuk mendapatkan obat demam, sebanyak 94 responden 75,2.
Tabel 7. Tempat Mendapatkan Obat Demam Balita Di Wilayah Kecamatan
Juwiring Kabupaten Klaten Tempat Frekuensi
Persentase
Apotek 94 75,2
Toko Obat 17
13,6 Warung 9
7,2 Dokter
Puskesmas Bidan
1 1
3 0,8
0,8 2,4
Total 125 100,0
Hasil penelitian berbeda dengan penelitian Nurulita dan Siswanto 2003 yaitu sebagian besar sumber obat diperoleh dari tetangga. Informasi mengenai
aturan penggunaan obat tentu saja sangat kurang.
3. Alasan Melakukan Pengobatan Sendiri
Alasan ibu melakukan pengobatan sendiri pada demam balita dapat dilihat pada tabel 8.
Tabel 8. Alasan Melakukan Pengobatan Sendiri Di Wilayah Kecamatan
Juwiring Kabupaten Klaten Alasan Frekuensi
Persentase
Menghemat biaya 19
15,2 Cepat mengatasi penyakit
39 31,2
Penyakit masih cukup ringan 57
45,6 Obat mudah didapat
10 8,0
Total 125 100,0
Alasan terbanyak responden melakukan pengobatan sendiri karena merasa penyakit demam masih cukup ringan sehingga akan membaik dengan
pemberian obat yaitu sebanyak 57 responden 45,6. Hasil penelitian tidak berbeda dengan penelitian Nurulita dan Siswanto 2003 yaitu sebagian besar
alasan responden melakukan pengobatan sendiri adalah karena penyakitnya masih ringan.
4. Pertimbangan dalam Memberikan Obat Demam
Berbagai alasan atau pertimbanagan Ibu dalam memilih obat demam balitanya, dapat dilihat pada tabel 9.
Tabel 9. Pertimbangan Ibu Dalam Memberikan Obat Demam Balita Di Wilayah
Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten Pertimbangan Frekuensi
Persentase
Obat tersebut pernah diresepkan 65
52 Informasi dari petugas apotek
35 28
Iklan 13 10,4
Informasi dari teman, tetangga 11 8,8
Dokter 1 0,8
Total 125 100,0
Berdasar tabel 9 diketahui bahwa sebagian besar responden memilih obat demam karena obat tersebut pernah diresepkan atau diberikan dokter atau
petugas kesehatan, sebanyak 65 responden 52.
5. Tindakan bila Pengobatan Belum Memberikan Kesembuhan