123
Gambar 41. Mengukur pertumbuhan berdasarkan panjang dan bobot
d. Survival Rate SR atau Sintasan atau Kelangsungan Hidup
Survivak  Rate  SR  atau  Sintasan  atau  Kelangsungan  Hidup  adalah  salah satu dari unsur yang harus dievaluasi dalam pembesaran ikan. Evaluasi ini
dimaksudkan untuk  mendapatkan balikan  dari kegiatan tersebut , apakah kegiatan  yang  dikakukan  sudah  benar,  atau  kurang  benar.    Jika  kegiatan
yang  dilakukan  kurang  benar  maka  segera  dilakukan  perbaikan,  apa  yang salah.    Untuk  menelusuri  hal  tersebut  perlu  diketahui  indicator
keberhasilannya.  Indikator  keberhasilan  tersebut  adalah  apabila:  Survival Rate  SR   atau  Sintasan  nya  telah  baik  ≥90 ,  Growth  Rate  GR   telah
dianggap  cepatnormal  atau  Feed  Convertion  Ratio  FCR  telah  mencapai
target.
e. SR Survival Rate Kelangsungan HidupSintasan Ikan
Ikan  akan  tumbuh apabila  hidup.  Jadi  persyaratan  untuk  hidup  ikan  mesti terpenuhi,  diantaranya  adalah  lingkungan  media  yang  cocok  bagi  spesies
124
ikan tersebut. Masing-masing spesies ikan menghendaki lingkungan media yang  berbeda.  Tetapi  apa  mau  dikata  jika  kita  memelihara  ikan  dalam
jumlah  yang  besar  kemungkinan  ikan  mati  pasti  ada.  Kematian  ikan tersebut  biasanya  diakibatkan  oleh  saingan  antar  ikan  itu  sendiri,  karena
lingkungan  media  tidak  cocok,  atau  bahkan  serangan  hama  penyakit. Kematian  ikan  akibat  saingan  antar  ikan  itu  sendiri  terjadi  apabila  jumlah
pakan yang diberikan kurang. Demikian terjadi terus menerus, hingga ikan yang  kecil  tersebut  mati.  Kejadian  lain  apabila  kondisi  ikan  lapar  maka
kecenderungan  ikan  akan  saling  menyerang,  hal  ini  juga  berakibat menambah potensi menaikkan angka kematian.
Ikan  hidup  membutuhkan  kondisi  kualitas  air  tertentu  sehingga  apabila salah  satu  dari  parameter  kualitas  air  tersebut  tidak  sesuai  hingga  diluar
batas  toleransinya  maka  ikan  tersebut  akan  mati.  Ikan  mampu  merespon perubahan suhu tidak lebih dari 5
o
c, hal ini juga dilakukan bertahap, tidak bisa  drastis.  pH  11  dan  4  juga  merupakan  titik  kematian  ikan.  Begitu juga
serangan  hama  penyakit  adalah  masalah.  Dari  hari  ke  hari  kematian  ini semakin  banyak,  hingga  populasi  ikan  akan  habis  apabila  tanpa  perlakuan
yang  baik.  Mengetahui  angka  kematian  ikan  merupakan  awal  untuk mengetahui  angka  kelangsungan  hidup  ikan.  Bagaimana  caranya
menghitung angka kelangsungan hidup ikan, lihat rumus di bawah ini:
SR =       Nt     X 100 No
Keterangan: SR = Angka kelangsungan hidup
Nt = Jumlah ikan pada hari ke t saat ini No = Jumlah ikan pada awal pemeliharaan
125
f. Pemanenan