64
tidak ada. Untuk lebih jelasnya dapat digambarkan dalam grafik berikut ini
Diagram 4 Aktivitas Siswa terhadap Penjasorkes pada Siklus II
d. Refleksi
a Pada Siklus II jalannya pelaksanaan pembelajaran pada siklus II ini
lebih baik dibandingkan pada pelaksanaan pembelajaran pada siklus I, perbaikan-perbaikan yang dilakukan pada siklus I dapat
dijalankan pada siklus II, namun demikian masih banyaknya siswa yang memiliki ketertarikan pada penjasorkes yang rendah,
maka perlu dilakukannya suatu pendekatan kepada siswa. b
Pada siklus II perhatian siswa terhadap penjasorkes sedikit demi sedikit menjadi semakin baik atau mengalami peningkatan
dibandingkan pada pelaksanaan siklus I. Hal ini terlihat dari hasil guru sudah dapat mengelola kelas lebih baik dibandingkan pada
sklus I, suasana belajar sudah dapat berjalan sesuai dengan RPP
65
yang dibuat, namun demikian masih banyaknya siswa yang masuk dalam kategori rendah, maka perlu dilakukan pembelajaran yang
lebih variatif lagi oleh guru. c
Semangat, antusias dan keberanian siswa dalam menjalankan permainan-permainan yang diberikan oleh guru sudah terlihat.
Hal ini terlihat sudah banyaknya siswa yang termasuk dalam kategori tinggi dalam aktivitasnya. Siswa sudah tidak bermain
sendiri, petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh guru dijalankan dengan baik oleh siswa sehingga pembelajaran terasa
menyenangkan.. Dengan semangat yang baik tersebut menjadikan minat siswa menjadi lebih tinggi dibandingkan pada siklus I.
e. Alasan pemilihan lokasi penelitian dan keefesienan penggunaan
sarana dan prasarana.
Alasan peneliti menggunakan lokasi persawahan untuk penelitian skripsi ini adalah tempat dimana peneliti mengajar
berada dilingkungan persawahan maka dengan keadaan tersebut peneliti berusaha mengembangkan atau memanfaatkan lingkungan
tersebut dengan cara memodifiksi suatu model pembelajaran dengan tujuan supaya anak didik lebih tertarik dengan mata
pelajaran penjasorkes dan tidak merasa jenuh pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Keefisienan untuk pemilihan sarana dan prasarana adalah peneliti menggunakan sarana dan prasarana tersebut dengan alasan
66
alatnya mudah didapat dan ketika anak didik menyentuh atau bahkan menjatuhkan gawang tersebut tidak akan terluka atau
cidera karena peralatannya terbuat dari bahan yang lunak.
4.2 Pembahasan