1.5 Kerangka Pemikiran 1.5.1 Kerangka Teoritis
Komunikasi  antar  pribadi  atau  komunikasi  interpersonal  pada hakikatnya  adalah  suatu  proses.  Kata  lain  dari  proses,  ada  yang  menyebut
sebagai sebuah transaksi dan interaksi . Yaitu transaksi mengenai ide, gagasan,
pesan,  simbol  atau  informasi.  Sedangkan  istilah  interaksi  mengesankan  adanya suatu  tindakan  yang  berbalasan.  Dengan  kata  lain  suatu  proses  hubungan  yang
saling mempengaruhi.  Jadi interaksi sosial adalah suatu proses yang dinamis dan saling mempengaruhi antar manusia Suranto Aw, 2011 : 5.
Internet  merupakan  salah  satu  media  penghubung  untuk  berkomunikasi dengan dunia luar. Internet memungkinkan kita bisa berhubungan hingga seluruh
dunia,  dan  juga  semua  bisa  mengetahui  bagaimana  perkembangan  IPTEK diseluruh  Negara  hanya  dengan  duduk  di  depan  komputer.  Salah  satu  fasilitas
internet  yang  memungkinkan  kita  dapat  berkomunikasi  dengan  orang  lain  yaitu chatting  mengobrol.  Fasilitas  ini  bisa  kita  pergunakan  dengan  menggunakan
layanan-layanan  dari  penyedia  software  atau  perangkat  lunak  seperti  yahoo messenger.
Dalam  game  online  point  blank  sendiri  terdapat  fasilitas  chatting  sehingga memungkinkan  pemainnya  untuk  berinteraksi  atau  melakukan  pertukaran  pesan.
Komunikasi  antar  pribadi  yang  terjadi  melalui  media  disebut  juga  komunikasi sekunder  atau  komunikasi  secara  tidak  langsung.  Di  dalam  permainan,  para
pemain game online point blank dapat melakukan interaksi atau transaksi.
Komunikasi  antar  pribadi  yang  terjadi  dalam  game  online  point  blank merupakan  bentuk  komunikasi  sekunder  atau  komunikasi  secara  tidak  langsung,
karena  komunikasi  yang  terjadi  melalui  media  yaitu  game  online  point  blank. Interaksi  atau  transaksi  yang  dilakukan  dalam  game  online  point  blank  terjadi
secara tertulis. Pada proses ini pesan bersifat permanen, karena pesan-pesan yang disampaikan  dilakukan  secara  tertulis.  Selain  itu,  catatan-catatan  tertulis  juga
mencegah  kemungkinan  terjadinya  penyimpangan  distorsi  terhadap  gagasan- gagasan yang ingin disampaikan, disebabkan tersedianya waktu yang cukup untuk
memikirkan rumusan pernyataan yang tepat ke dalam bentuk tulisan. Interaksi  dan  transaksi  yang  terjadi  dalam  game  online  point  blank
memungkinkan para pemainnya untuk membentuk sebuah komunitas virtual atau dalam game online point blank biasa disebut clan.
Dalam  pembentukan  clan  ini  seorang  pemain  yang  telah  memenuhi  syarat- syarat  untuk  membentuk  clan,  bisa  membuat  clan-nya  sendiri.  Hal  inilah  yang
membuat fasilitas chatting dalam game online point blank menjadi sangat penting. Karena  dengan  chatting  kita  bisa  berinteraksi  dan  melakukan  transaksi  dengan
pemain lain guna membentuk sebuah clan.
1.5.2 Kerangka Konseptual
Penelitian ini mengupas komunikasi antar pribadi pemain game online point blank  dalam  pembentukan  clan  pada  remaja  di  Bandung  Barat,  dan  yang
melakukan  interaksi  adalah  antar  individu  manusia,  dengan  asumsi  dasar manusia  bukanlah  sebagai  makhluk  yang  pasif  melainkan  makhluk  yang  aktif,
sehingga  tiap-tiap  pembentukan  struktur  yang  terjadi  dalam  masyarakat
khususnya  remaja  adalah  melalui  adanya  satu  interaksi  secara  kuntinuitas  dan memusatkan perhatiannya terhadap satu hal yang menarik satu sama lain.
Komunikasi  antar  pribadi  dalam  penelitian  ini  adalah  proses  interaksi, transaksi atau proses komunikasi yang terjadi antar individu melalui media game
online.  Tiap-tiap  interaksi  yang  terjadi  di  dalam  game  online  point  blank, merupakan satu bentuk langkah dalam proses memusatkan perhatian para pemain
game  online  point  blank  untuk  membentuk  struktur  clan  atau  kelompoknya masing-masing.
Proses  adalah  serangkaian  langkah  sistematis,  atau  tahapan  yang  jelas  dan dapat  ditempuh  berulangkali,  untuk  mencapai  hasil  yang  diinginkan.  Jika
ditempuh,  setiap  tahapan  itu  secara  konsisten  mengarah  pada  hasil  yang diinginkan.
Interaksi adalah proses dimana setiap individu menggunakan simbol-simbol untuk  menciptakan  dan  menginterpretasikan  makna  dalam  lingkungan  mereka.
Interaksi  terjadi  karena  adanya  proses  atau  pertukaran  informasi  antara  satu individu  dengan  individu  lainnya  atau  satu  kelompok  dengan  kelompok  lainnya
dan  akhirnya  menciptakan  feedback  atau  umpan  balik.  Umpan  balik  adalah komunikasi  yang  diberikan  pada  sumber  pesan  oleh  penerima  pesan  untuk
menunjukan pemahaman. Transaksi  dalam  konteks  komunikasi  merupakan  proses  dimana  antara
komunikator  dan  komunikan  terjadi  sebuah  pertukaran  pesan,  ide,  gagasan, simbol atau informasi.
Bila dalam game online point blank terdapat clan atau kelompok, maka kita bisa  melihat  satu  bentuk  benang  merah  bahwasannya  game  online  point  blank
dapat  dikatakan  sebagai  salah  satu  media  yang  memang  dapat  dijadikan  sebagai satu  saluran  dalam  pembentukan  komunitas  virtual,  karena  di  dalamnya  terdapat
satu  bentuk  proses  komunikasi  antar  pribadi  antara  tiap  pemainnya.  Bentuk interaksi  yang  terjadi  adalah  tiap  pemain  dapat  mengobrol  dengan  pemain  lain,
dalam  hal  ini  adalah  interaksi  atau  komunikasi  antar  pribadi  game  online  point blank dalam proses pembentukan clan.
Komunikasi  antar  pribadi  yang  terjadi  antar  sesama  pemain  game  online point  blank  melalui  fasilitas  chatting  yang  ada  di  dalamnya,  merupakan  satu
hubungan  aktif,  yang  pada  akhirnya  akan  membentuk  satu  kelompok  atau komunitas  virtual  atau  clan  yang  sifatnya  ada,  dikarenakan  terciptanya  suatu
proses pertukaran pesan yang sifatnya terarah.
Gambar 1.2 Alur Pembentukan
Clan
Sumber: Peneliti 2011-2012
Remaja GO Point
Blank Interaksi
Proses Komunikasi
Transaksi
Feedback Clan
1.6 Pertanyaan Penelitian
1. Bagaimana  proses  komunikasi  pada  pemain  game  online  point  blank  dalam
pembentukan clan remaja di Bandung Barat? 1.
Bagaimana  caranya  agar  proses  komunikasi  yang  anda  lakukan  berjalan sesuai dengan yang anda harapkan?
2. Bagaimana  respon  yang  diberikan  pemain  lain  ketika  anda  melakukan
proses komunikasi? 3.
Apakah terdapat aturan baku dalam proses komunikasi yang anda lakukan dengan pemain lain?
4. Apakah  proses  komunikasi  yang  anda  lakukan  dalam  game  online  point
blank berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari? 2.
Bagaimana interaksi yang terjadi pada pemain game online point blank dalam pembentukan clan remaja di Bandung Barat?
1. Apa yang mendasari anda untuk melakukan proses interaksi dalam game
online point blank? 2.
Interaksi  seperti  apa  yang  anda  lakukan  untuk  mengajak  pemain  lain bergabung dalam clan anda?
3. Bagaimana  cara  khusus  agar  pesan  yang  disampaikan  dapat  diterima
dengan baik oleh pemain lain? 4.
Apa  yang  anda  lakukan  jika  interaksi  yang  terjadi  tidak  berjalan  dengan lancar?
3. Bagaimana transaksi yang terjadi pada pemain game online point blank dalam
pembentukan clan remaja di Bandung Barat?
1. Mengapa  anda  melakukan  proses  transaksi  dengan  pemain  lain  dalam
game online point blank? 2.
Apa saja yang anda transaksikan dengan pemain lain dalam  game online point blank?
3. Hambatan  apa  saja  yang  sering  muncul  ketika  anda  melakukan  proses
transaksi dengan pemain lain? 4.
Bagaimana cara anda mengatasi hambatan-hambatan yang sering muncul dalam proses transaksi yang anda lakukan?
4. Bagaimana  komunikasi  antar  pribadi  pada  pemain  game  online  point  blank
dalam pembentukan clan remaja di Bandung Barat? 1.
Hal apa saja yang sering anda bicarakan dengan pemain lain dalam game online point blank?
2. Bagaimana kejelasan isi pesan yang disampaikan oleh pemain lain dalam
game online point blank? 3.
Bagaimana  cara  anda  mempertahankan  keutuhan  clan  anda  sehingga anggota yang sudah ada tidak keluar atau berpindah ke clan lain?
4. Apa  keuntungan  yang  anda  dapatkan  dengan  melakukan  komunikasi
dengan pemain lain dalam game online point blank?
1.7 Subjek dan Informan Penelitian
Dalam hal ini peneliti melakukan penelitiannya untuk memperoleh data-data yang  diperlukan,  dengan  begitu  peneliti  mencari  subjek  penelitian  dan  informan
yang akurat yang dapat memberikan informasi dan melengkapi penelitian.
1.7.1 Subjek Penelitian
Subjek  penelitian  adalah  sesuatu,  baik  orang,  benda  atau  pun  lembaga organisasi, yang sifat keadaannya “attribut”-nya akan diteliti. Dengan kata lain
subjek penellitian adalah sesuatu  yang di dalam dirinya melekat atau terkandung objek penelitian.
Dalam  penelitian  ini,  yang  menjadi  subyek  penelitiannya  adalah  para pemain
game  online  point  blank  yang  melakukan  komunikasi  antar  pribadi dalam pembentukan
clan. 1.7.2 Informan Penelitian
Informan  narasumber  penelitian  adalah  seseorang  yang,  karena  memiliki informasi  data  banyak  mengenai  objek yang  sedang  diteliti,  dimintai  informasi
mengenai  objek  penelitian  tersebut.  Dalam  penelitian ini  yang  menjadi  informan adalah para pemain game online point blank.
Pemilihan  informan  dilakukan  dengan  teknik  sampling  yang  peneliti gunakan  dalam  penelitian  adalah  purposive  sampling.  Menurut  Sugiyono  teknik
purposive  sampling adalah  “Teknik  pengambilan  sampel  sumber  data  dengan
pertimbangan tertentu” Sugiyono, 2009 : 300. Pemilihan informan berdasarkan aktivitas  permainan  game  online  mereka  dan  kesediaan  mereka  untuk
mengeksplorasi  pengalaman  mereka  secara  sadar.  Informan  pada  penelitian  ini bisa dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1.1 Informan Kunci
No
Nama Keterangan
1 Rian Nugraha
Karyawan  Clan Master 2
Aspria Karibia Maradona Karyawan Anggota Clan
3 Rendi Yawan Mauludin
Pelajar  Mahasiswa Anggota Clan 4
Elgi Legiana Prandita Pelajar  Mahasiswa Anggota Clan
Sumber: Peneliti
Tabel 1.2 Informan Pendukung
No Nama
Keterangan
1 Wildan Satya Mahardika
Pelajar  Mahasiswa Anggota Clan Lain Sumber: Peneliti
1.8 Metode Penelitian
Dalam  penelitian  ini  penulis  menggunakan  metode  deskriptif  dengan pendekatan  kualitatif.  Metode  deskriftif  descriptive  research,  dapat  diartikan
pula  sebagai  penelitian  yang  dimaksudkan  untuk  memotret  fenomena  individual, situasi, atau kelompok tertentu yang terjadi
secara kekinian. Penelitian deskriptif juga  berarti  penelitian  yang  dimaksudkan  untuk  menjelaskan  karakteristik
individual, situasi, atau kelompok tertentu secara akurat, dimana dalam penelitian ini  lebih  spesifik  dengan  memusatkan  perhatian  pada  aspek-aspek  tertentu  dan
sering menunjukan hubungan antara berbagai variabel. “Metode Deskriptif bertujuan untuk : 1 mengumpulkan informasi actual
secara  rinci  yang  melukiskan  gejala  yang  ada,  2  mengidentifikasikan maslah  atau  memeriksa  kondisi  dan  praktek-praktek  yang  berlaku,  3
membuat perbandingan atau evaluasi, 4 menentukan apa yang dilakukan orang  lain  dalam  menghadapi  masalah  yang  sama  dan  belajar  dari
pengalaman mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan data
ng” Rakhmat,1999 : 25 Metode  deskriptif  sangat  berguna  untuk  melahirkan  teori-teori  tentatif,
sehingga  dalam  hal  ini  barangkali  terlihat  suatu  perbedaan  yang  esensial  antara