Distribusi Responden Status Gizi

9 dimana ke-3 variabel memiliki sebaran data tidak normal sehingga penelitian ini menggunakan analisis Ranks Spearman. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis data untuk pengujian hipotesis dalam penelitiaan ini menggunakan analisis korelasi Rank Spearman. Hasil perhitungan diperoleh hasil sebagai berikut:

a. Distribusi Responden

Berdasarkan Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI Tabel 3. Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa kebanyakan ibu memiliki pengetahuan baik tentang MP-ASI yaitu sebanyak 51,4. Pengetahuan responden kebanyakan baik, hal ini dapat disebabkan karena kebanyakan ibu yang menjadi responden berpendidikan tinggi dan pendidikan dapat dipengaruhi oleh lokasi tempat tinggal. Berdasarkan profil Kelurahan Kestalan tahun 2011 lokasi Kelurahan Kestalan terletak di tengah perkotaan sehingga masyarakatnya mempunyai ciri sebagaimana masyarakat perkotaan, seperti memiliki pendidikan yang cukup tinggi. Hariyanti 2004 menyatakan bahwa tempat pendidikan umumnya terletak di perkotaan. Daerah perkotaan memiliki banyak tempat pendidikan yang bermutu bahkan saat ini diberbagai fasilitas umum seperti Pusat Perbelanjaan, di Kantor-kantor sudah disediakan area wireless sehingga setiap pengunjung dapat memanfaatkan untuk mencari pengetahuan dan semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, maka orang tersebut akan semakin mudah memahami dan menerima informasi serta pengetahuan. Berdasarkan kisi- kisi kuesioner kebanyakan ibu tidak dapat menjawab atau salah dalam menjawab pertanyaan tentang usia pemberian MP-ASI, pada pertanyaan tentang usia pemberian MP-ASI hanya 33 jawaban benar dari 27 pertanyaan dan porsi pemberian MP- ASI hanya 45 ibu yang menjawaban benar dari 26 pertanyaan. b. Distribusi Responden Berdasarkan Perilaku tentang Pemberian MP-ASI Hasil pengambilan data berdasarkan perilaku ibu tentang pemberian MP-ASI dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa sebagian besar ibu baduta memiliki perilaku baik tentang pemberian MP-ASI yaitu 54,3. Tabel 4. Distribusi Responden Berdasarkan Perilaku tentang Pemberian MP-ASI Perilaku Jumlah Persentase Baik 19 54,3 Sedang 13 37,1 Kurang 3 8,6 Jumlah 35 100,0 Berdasarkan kisi-kisi kuesioner diketahui bahwa mayoritas ibu berperilaku kurang baik pada kisi-kisi usia pemberian MP-ASI, hanya 35 berperilaku benar dari 27 pertanyaan dan pada pertanyaan tentang porsi pemberian MP-ASI hanya 48 ibu yang berperilaku benar dari 26 pertanyaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya perilaku dibedakan menjadi 2 yaitu: 1 Faktor intern yang mencakup: pengetahuan, kecerdasan, persepsi, emosi, motivasi dan sebagainya yang berfungsi untuk mengolah rangsangan dari luar, 2 Faktor ekstern yang mencakup: Pengetahuan Jumlah Persentase Baik 18 51,4 Sedang 14 40,0 Kurang 3 8,6 Jumlah 35 100,0 10 lingkungan sekitar baik fisik maupun non fisik seperti iklim, manusia, sosial ekonomi, kebudayaan, dan sebagainya Notoatmodjo, 2003. c. Distribusi Baduta Berdasarkan Status Gizi Baduta Tabel 5. Distribusi Baduta Berdasarkan Status Gizi Hasil pengumpulan data baduta menurut status gizi seperti tampak pada Tabel 5 diketahui bahwa kebanyakan baduta yang menjadi sampel mempunyai status gizi normal yaitu sebanyak 88,6. Hasil penelitian menunjukkan lebih banyak baduta yang memiliki status gizi baik. Hal ini dapat disebabkan karena kebanyakan ibu baduta memiliki tingkat pendidikan lanjut SMA dan AKADEMIPT sehingga lebih mudah untuk memahami dan menerima informasi atau pengetahun. Selain itu ibu bekerja sebagai ibu rumah tangga sehingga memilki banyak waktu untuk merawat baduta. Faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi dapat dibagi menjadi 2 yaitu faktor langsung dan tidak langsung. Faktor yang mempengaruhi langsung adalah asupan makan dan penyakit infeksi Suhardjo, 2002. Faktor yang mempengaruhi tidak langsung antara lain ekonomi, budaya, fisiologi, pengetahuan, pelayanan kesehatan, dan lingkungan Soekirman, 2000.

d. Hubungan pengetahuan ibu

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU BALITA MENGENAI PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Balita Mengenai Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) Dengan Status Gizi Pada Balita Usia 6-24 Bulan Di Kelurahan Semanggi Kecamata

1 4 16

HUBUNGAN ANTARA POLA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 7-24 BULAN Hubungan Antara Pola Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi) Dengan Status Gizi Balita Usia 7-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Pu

0 4 17

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI), UMUR PERTAMA PEMBERIAN DAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI, Umur Pertama Pemberian dan Kesesuaian Porsi MP-ASI dengan Status Gizi Bayi Usia 7-12Bulan di Kecamatan J

0 3 18

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG MP-ASI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN MP-ASI DAN STATUS GIZI PADA BADUTA USIA 6-24 BULAN Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Mp-Asi Dengan Perilaku Pemberian MP-ASI Dan Status Gizi Pada Baduta Usia 6-24 Bulan Di Kelurahan Kestala

0 1 16

PENDAHULUAN Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Mp-Asi Dengan Perilaku Pemberian MP-ASI Dan Status Gizi Pada Baduta Usia 6-24 Bulan Di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta.

0 2 6

PENDAHULUAN Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Mp-Asi Dengan Ketepatan Waktu Pemberian Mp-Asi Dan Status Gizi Balita Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Permata Desa Baki Pandeyan Kabupaten Sukoharjo.

0 0 5

ARTIKEL ILMIAH Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Mp-Asi Dengan Ketepatan Waktu Pemberian Mp-Asi Dan Status Gizi Balita Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Permata Desa Baki Pandeyan Kabupaten Sukoharjo.

1 1 15

HUBUNGAN JENIS ASUPAN MP-ASI DOMINAN DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 – 24 BULAN

0 0 71

22 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG MP-ASI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN MP-ASI PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI PUSKESMAS MERGANGSAN YOGYAKARTA

0 0 8

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 6-24 BULAN DI POSYANDU KELURAHAN WIROBRAJAN YOGYAKARTA

0 0 19