Tujuan Penelitian Sistematika Penulisan

Farikha Wahyu Lestari, 2014 Keefektifan teknik role-play untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal remaja Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu tentang keefektifan teknik role-play yang akan dilaksanakan sebagai upaya mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa. Berdasarkan uraian latar belakang masalah serta fokus penelitian, maka pertanyaan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Seperti apa gambaran kemampuan komunikasi interpersonal siswa SMA Negeri 1 Rembang Tahun Ajaran 20142015? 2. Bagaimanakah keefektifan role-play dalam meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa dengan orang tua?

C. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan rumusan intervensi bimbingan dan konseling dalam mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa dalam pendekatan kelompok. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk: 1. Memperoleh gambaran tentang kemampuan siswa SMAN 1 Rembang Tahun Ajaran 20142015 dalam berkomunikasi interpersonal dengan orang tua. 2. Menguji keefektifan teknik role-play dalam meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa dengan orang tua.

D. Manfaat Penelitian

Terdapat dua manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini, yaitu manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis 1. Manfaat Teoritis a Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah sumbangan pemikiran ilmiah dan menambah pengetahuan. Farikha Wahyu Lestari, 2014 Keefektifan teknik role-play untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal remaja Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu b Menjadi dasar bahan kajian untuk penelitian lebih lanjut tentang permasalahan yang terkait. c Hasil dari penelitian ini dapat memberikan masukan baru bagi pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya serta pengembangan ilmu bimbingan dan konseling pada khususnya.

2. Manfaat Praktis

Manfaat praktis dari penelitian ini yaitu : a Bagi siswa Melalui penelitian ini diharapkan siswa dapat mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonalnya yang akan berguna bagi kehidupan ke depan. b Bagi konselor Dengan penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan konselor dalam usaha membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berkomunikasi siswa dengan orang tua. c Bagi sekolah Memberikan bahan acuan bagi pihak sekolah untuk membentuk pribadi siswa yang sociable.

E. Sistematika Penulisan

Tesis ini terdiri dari 5 bab yaitu bab 1,2,3,4, dan 5. Pada bab 1 berisi tentang pendahuluan, di dalamnya menjelaskan tentang latar belakang penelitian yang menjelaskan alasan peneliti memilih tema dan judul penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan sistematika penulisan. Pada bab 2 yakni kajian pustaka di dalamnya tercakup tentang konseptualisasi komunikasi interpersonal dan teknik role-play. Kemudian bab 3 tentang metode penelitian, di dalamnya menjelaskan tentang pendekatan dan metode penelitian, lokasi dan Farikha Wahyu Lestari, 2014 Keefektifan teknik role-play untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal remaja Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu subjek penelitian, metode pemilihan subjek, desain penelitian, metode analisis data, serta hipotesis penelitian. Bab 4 berisi tentang hasil temuan dan pembahasan temuan penelitian. Pembahasan penelitian dalam tesis ini bersifat tematik. Jadi setiap hasil penelitian yan diperoleh langsung dibahas, tidak dipisahkan dalam sub bab tersendiri. Selanjutnya pada bab 5 berisi tentang simpulan hasil penelitian, implikasi dalam bimbingan dan konseling, serta rekomendasi yang didasarkan pada hasil penelitian. Farikha Wahyu Lestari, 2014 Keefektifan teknik role-play untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal remaja Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ketiga menjelaskan tentang metode penelitian yang mencakup tentang pendekatan, metode, desain penelitian, lokasi penelitian, populasi, sampel, variabel penelitian, definisi operasional variabel, pengembangan instrumen penelitian, prosedur analisis data, hipotesis penelitian.

A. Pendekatan, Metode, dan Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif menekankan pada data berupa angka yang pengolahan datanya dilakukan dengan metode statistik. Penelitian kuantitatif dilakukan untuk memperoleh signifikansi perbedaan hubungan antar variabel yang diteliti. Dalam konteks penelitian ini pendekatan kuantitatif ditujukan untuk mengetahui perbedaan perubahan antara sebelum dilakukan intervensi dan setelah diberi intervensi. Sesuai dengan permasalahan yang diteliti dan tujuan penelitian, guna menguji keefektifan teknik role-play untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal remaja dengan orang tuanya, maka peneliti menggunakan metode quasi experiment, yaitu rancangan penelitian yang mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengendalikan variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Alasan peneliti menggunakan metode penelitian quasi experiment, yaitu peneliti tidak mungkin menempatkan subjek penelitian dalam situasi laboratorium yang murni sama sekali dari pengaruh lingkungan sosial selama diberikan perlakuan. Desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent pretest-posttest control group design, karena partisipan dalam penelitian ini tidak ditempatkan secara acak dalam kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol. Kedua kelompok tersebut kemudian diberikan pretest kemudian diberikan perlakuan treatmen berupa teknik role-play pada kelompok eksperimen dan perlakuan