24 1
Dribbling
menghadapi tekanan lawan, bola harus dekat dengan kaki ayun atau kaki yang akan melakukan dribbling, artinya
sentuhan terhadap bola sesering mungkin atau banyak sentuhan. 2
Sedangkan bila di daerah bebas tanpa ada tekanan lawan, maka sentuhan bola sedikit dengan diikuti gerakan lari yang cepat.
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat menggiring bola di antaranya: 1 Bola harus selalu terkontrol, dekat dengan kaki, 2 Bola harus
dalam perlindungan dengan kaki yang tepat sesuai keadaan dan posisi lawan, 3 Pandangan luas, artinya mata tidak hanya terpaku pada bola dan
4 Dibiasakan dengan kaki kanan dan kiri.
Gambar 3. Teknik Menggiring Bola dengan Menggunakan Punggung Kaki Remmy Muchtar, 1992: 4
d. Menyundul bola
heading
Menyundul bola bertujuan untuk mengoper ke teman, menghalau bola dari daerah gawang atau daerah berbahaya, meneruskan bola ke teman
atau daerah yang kosong, dan untuk membuat gol ke gawang lawan Herwin, 2004: 41.
25 Macam-macam teknik menyundul bola
heading
menurut Sukatamsi 1984: 173-174 adalah:
1 Menyundul bola
heading
dalam sikap berdiri Sikap berhenti di tempat: badan menghadap ke arah datangnya
bola, kedua kaki berdiri kangkang ke muka belakang kedua lutut ditekuk sedikit, badan ditarik ke belakang, sikap badan condong
ke arah belakang, otot-otot leher dikuatkan hingga dagu merapat pada leher, mata tertuju ke arah datangnya bola, dengan kekuatan
otot-otot perut dan dorongan panggul serta kedua lutut diluruskan, badan digerakkan ke depan hingga dahi tepat mengenai bola,
seluruh berat badan diikutsertakan ke depan, hingga badan condong ke depan diteruskan dengan gerak lanjutan ke arah
sasaran, dengan mengangkat kaki belakang maju ke depan segera lari mencari posisi.
2 Menyundul bola
heading
dengan lari Lari ke arah datangnya bola, sambil lari dengan gerakan seperti
menyundul bola dalam sikap berdiri. 3
Menyundul bola
heading
dengan melompat a
Dengan ancang-ancang melompat ke atas ke arah datangnya bola.
b Setelah badan berada di atas badan ditarik ke belakang, badan
condong ke belakang otot-otot leher dikuatkan. Dengan kekuatan otot-otot perut dan dorongan panggul, badan
digerakkan ke depan hingga dahi tepat mengenai bola.
c Badan condong ke depan hingga turun ke tanah dengan kedua
lutut kaki mengeper diteruskan dengan gerak lanjutan. Menurut Herwin 2004: 42, gerakan menyundul bola melibatkan
seluruh tubuh dengan posisi melengkung, leher ditegangkan, perkenaan bola tepat pada dahi, mata terbuka, kepala didorong ke depan atau samping, dan
menjaga stabilitas dengan kedua tangan disamping badan.