4. Mewujudkan deteksi aksi melalui kegiatan deteksi dini, peringatan dini dan cegah dini secara cepat akurat dan efektif guna terciptanya Kamtibmas yang mantap di
wilayah NTB; 5. Mewujudkan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan
pemahaman, kesadaran dan kepatuhan hukum melalui strategi Polmas 6. serta membangun sinergi polisional yang proaktif dengan Instansi
pemerintahswasta dan masyarakat NTB; 7. Mewujudkan penegakan hukum yang berkeadilan, menjunjung tinggi HAM dan anti
KKN; 8. Mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas
sehingga terciptanya tertib berlalu lintas di wilayah NTB; 9. Mewujudkan keamanan, keselamatan dan ketertiban di kawasan perairan laut
untuk mendukung visi pembangunan wilayah kemaritiman; 10. Mewujudkan teknologi dan sistem informasi Kepolisian secara berkelanjutan yang
terintegrasi secara menyeluruh daerah, yang didukung dengan peralatan modern sampai tingkat kewilayahan PolsekPolsubsektor guna lebih mengoptimalkan
kinerja Polri; 11. Mewujudkan anggota Polri yang kompeten yang dibuktikan dengan sertifikasi
kecakapan kecabangan profesi dalam pelayanan prima unggulan di wilayah NTB; 12. Mewujudkan intelijen Kepolisian yang profesioanl dan kompeten untuk memastikan
dukungan yang handal bagi keamanan, pencegahan dini kriminalitas dan pengambilan keputusan yang tepat pada kebijakan keamanan di daerah NTB.
c. Tujuan Polda NTB
1. Terwujudnya organisasi Polri yang Good Governance dan Clean Government; 2. Terwujudnya perubahan mind set dan culture set anggota Polri bekerjasama
dengan instansi terkait dan masyarakat NTB melalui kegiatan NAC Polri; 3. Terwujudnya NTB sebagai role model perubahan dengan meningkatkan pelayanan
publik yang unggulan pada masyarakat dalam penanganan setiap gangguan keamanan melalui pendekatan wisata rohani Safari Kamtibmas sehingga tercipta
situasi NTB yang kondusif; 4. Terwujudnya rasa aman dan nyaman di masyarakat dalam melaksanakan aktivitas
kegiatan kehidupan sehari-hari dengan menghadirkan Polisi baik berseragam maupun tidak berseragam dalam setiap kegiatan msyarakat di wilayah NTB;
5. Terwujudnya Polri yang profesional, modern, unggul dan dipercaya masyarakat dalam pelayan publik yang unggul guna menciptakan Kamtibmas di wilayah NTB;
6. Terwujudnya penegakan hukum yang transparan, akuntable dan anti KKN yang mampu memberikan perlindungan dan pengayoman masyarakat serta memenuhi
rasa keadilan masyarakat.
d. Sasaran Prioritas Polda NTB
1. Terpenuhinya sarana dan prasarana Polri tingkat Polda NTB dan kewilayahan sesuai kebutuhan minimal Almatsus Polri;
2. Meningkatkan kapasitas dan kualitas pendidikan dan latihan Polri dalam rangka meningkatkan profesionalisme personel Polri guna terwujudnya revolusi mental
pada organisasi Polri di wilayah Polda NTB; 3. Meingkatkan kemampuan deteksi Intelijen Polri dengan memanfaaatkan teknologi
intelijen modern guna mengeliminir setiap potensi gangguan Kamdagri khususnya wilayah NTB;
4. Meningkatkan pengungkapan kasus Narkoba di wilyah NTB guna memutuskan rantai jaringan peredaran gelap Narkoba, sehingga menurunkan penyalahgunaan
Narkoba oleh masyarakat; 5. Terwujudnya Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Polda NTB dan kewilayahan
melalui peningkatan budaya tertib lalu lintas, penegakan hukum dan penurunan tingkat fatalitas kecelakaan korban meninggal dunia;
6. Mengguatkan system pengawasan yang efektif untuk mewujudkan pelayanan Polri Polda NTB yang bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme KKN;
7. Meningkatkan pergelaran dan peran Bhabinkamtibmas di DesaKelurahan guna mendorong partisipasi masyarakat NTB dalam menjaga Kamtibmas;
8. Terlaksananya Quisk Wins Renstra Polri 2015-2019 pada tingkat Polda NTB dan kewilayahan guna tercapainya Reformasi Birokrasi Polri;
9. Meningkatkan kerjasama dengan Densus 88 Anti Teror dalam pengungkapan jaringan teroris di wilayah Polda NTB;
10. Meningkatkan pengungkapan dan penyelesaian tindak pidana secara perofesional, transparan dan akuntabel dengan menjunjung tinggi HAM;
11. Meningkatkan pelaksanaan Turjawali dan tergelarnya Polri tugas umum di tempat- tempat rawan gangguan Kamtibmas serta pengamanan Pilkada serentak
gelombang II tahun 2017 di wilayah NTB; 12. Terselenggaranya informasi kriminal nasional melalui penyajian data informasi
kriminal secara terintegrasi antar Satker Polda NTB dan penegakan hukum lainnya.
IV. Visi, Misi, Tujuan dan sasaran Polres Lombok Utara
[ BELUM DI RUBAH ] a. Visi dan Misi Polres Lotara.
1. Visi Polres Lobar. Terwujudnya pelayanan Kamtibmas yang unggul dalam pelayanan prima,
terjalin kamitraan Polri Polres Lombok Barat dengan masyarakat, penegakan hukum yang efektif serta sinergi polisional yang proaktif guna mendukung
terciptanya NTB yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong dalam rangka memantapkan keamanan daerah NRB.
2. Misi Polri. Berdasarkan pernyataan Visi yang diinginkan sebagaiman tersebut di atas,
selanjutnya diuraikan dalam Misi Polri Polres Lombok Barat yang mencerminkan koridor Tugas Pokok kedepan sebagai beikut :
a Mewujudkan pelayanan kamtibmas prima melalui kegiatan preemtif, preventif dan represif penegakkan hukum melalui keamanan daerah NTB yang
kondusif . b Melaksanaksanakan deteksi dini dan deteksi aksi secara cepat dan akurat
melalui kegiatan penyelidikan, pengamanan dan penggalaman. c Melakukan penegakan hukum dengan tidak diskriminatif menjunjung tinggi
HAM, anti KKN dan anti kekerasan . d Memberikan perlindungan, pengayoman, pelayanan dan bimbingan
masyarakat dengan meningkatkan peran Babinkamtibmas dalam mengimplementasikan strategi Polmas yang berada di DesaKabupaten.
e Mewujudkan kemitraan dengan masyarakat dan meningkatkan Sinergi Polisional
antara instansi
terkait baik
PemdaSwastaLSMPemudaTogarTomas dll. f
Menjaga keamanan,keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas untuk menjalin keselamatan dan kelancaran arus orang dan barang.
3. Tujuan Polres Lombok Barat a Terwujudnya organisasi Polda NTB Polres Lombok barat yang Good
Goverment dan clean goverment; b Terwujudnya reformasi Polda NTB Polres Lombok Barat terhadap perubahan
mind set dan culture set melalui NAC Polri; c Terwujudnya Polda NTB Polres Lombok Barat yang mengutamakan tindakan
proaktif dari pada reaktif; d Terwujudnya Polda NTB Polres Lombok Barat yang profesional, bermoral,
modern dan unggul; dan e Terwujudnya penegakan hukum yang transparan, akuntabel dan anti KKN di
wilayah NTB. 4. Sasaran Strategis Polres Lombok Barat.
a Terbangunnya standar pelayanan publik yang unggul dalam menyelenggarakan fungsi Kepolisian yang Good Goverment dan Clean
Goverment; b Meningkatkan pelayanan prima dalam memelihara keamanan dan ketertiban
masyarakat dengan mengedepankan upaya preemtif dan preventif yang didukung oleh penegakan hukum yang tegas di wilayah Polda NTB Polres
Lombok barat.
c Meningkatkan peran intelijen dalam mendukung upaya pengelolaan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Polda NTB Polres Lombok Barat; ;
d terbangunnya budaya kerja yang efektif dan efisien dgn pengawasan yg internal yg transparan dan akuntabel dijajaran polda NTB polres lombok Barat:
e tergelarnya kekuatan Polri diwilayah Polda NTB Polres Lombok Barat, sampai tingkat polsek sebagai ujung tombak dan pulau-pulau terluar berpenghuni
secara berkelanjutanberkesinambungan ; f
Terbangunnya kemitraan dengan masyarakat dan bersinergi polisional antar instansi pemerintah dan swasta dalam menciptakan keamanan diwilayah
polres lombok Barat secara berkelanjutan;
g tergelarnya strategi polmas yang tersebar di desa kelurahan dalam rangka menciptakan deteksi dini, responsif terhadap potensi gangguan keamanan dan
gejala sosiak yang terjadi dimasyarakat di wilayah polres Lombok Barat; h Meningkatkan keamanan , keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas
dalam menjamin keselamatan dan kelancaran arus barang dan orang dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi;
i terbangunnya almatsus Polri berbasis teknologi yang menjunjung tinggi HAM
menghadapi trend kejahatan modern dan konflik sosial; dan j
terciptanya rasa aman masyarakat NTB Polres Lombok Barat terhadap 4 jenis kejahatan kejahatan Konvensional, kejahatan terhadap kekayaan Negara,
kejahatan Transnasional, dan kejahatan yang berimplikasi Kontijensi.
V. ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI POLRI
a. Arah kebijakan Polri
1. meningkatnya pelayanan publik; 2. penguatan Sumber Daya Manusia SDM;
3. pemantapan manajemen internal.
b. Strategi Polri
1. Peningkatan pelaksanaan Quick Response dan Quick Wins; 2. Pemantapan pelaksanaan community policing pemolisian masyarakat-Polmas;
3. Penanganan gejolak sosial dan penguatan pengamanan pemilu 2019; 4. Peningkatan kemampuan penanganan flash point;
5. Pengembangan teknologi Kepolisian melalui pemberdayaan fungsi litbang; 6. Mempertahankan postur rasio jumlah Polri terhadap pertumbuhan penduduk, yaitu
1 : 575; 7. Pengembangan Diklat Polri;
8. Peningkatan fasilitas kesehatan Polri; 9. Meningkatkan sistem komunikasi Polri berbasis teknologi engage citizens;
10. Memantapkan hubungan Mabes Polri-Polda-Polres-Polsek.
VI. ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI POLDA NTB
a. Strategi Daerah NTB 1. Sistem perlindungan sosial yang komprehensif melalui jaminan sosial dan bantuan
sosial berupa: a PKH, BPJS, BSM, BOS dan Jampersal;
b Pengadaan rumah layak huni; 2. Peningkatan pelayanan dasar melalui penyediaan sarana dan prasarana dasar
serta peningkatan pelayanan publik berupa a Sarpras kesehatan, Dikdasmen;
b Tenaga kerja, Adminduk, KBPA dan PMKS; c Lapanga usaha;
d Air bersih dan sanitasi. 3. Pengembangan penghidupan berkelanjutan melalui pengem-bangan mata
pencaharian masyarakat dalam bentuk: a Pembangunan Infrastruktur wilayah;
b Konektivitas antar wilayah. b. Arah kebijakan Polda NTB
1. Meningkatkan Harwat sarana dan prasarana yang berbasis teknologi dan informasi dalam rangka sebaran pelayanan Kamtibmas dan penegakan hukum;
2. Mengupayakan pembangunan labolatorium forensik yang belum tersedia pada Polda NTB;
3. Rekruitmen personel Polri dengan sistem BETAH bersih, transparan, akuntabel dan harmonis dengan mempertimbangkan kebijakan zero growth;
4. Percepatan peningkatan kapasitas dan kapabilitas SDM serta modernisasi teknologi Kepolisian sebagai bagian penerapan reformasi Polri;
5. Melaksanakan NAC Polri dan pendekatan wisata rohani pada masyarakat melalui Safari Kamtibmas dalam menciptakan masyarakat yang sadar Kamtibmas di
wilayah NTB; 6. Penempatan personel Polda NTB baik yang berseragam maupun tidak berseragam
pada tempat-tempat rawan, macet dan pada setiap kegiatan masyarakat yang memerlukan kehadiran Polisil;
7. Meningkatkan profesional anggota Polda NTB melalui pendidikan dan pelatihan setiap fungsi teknis Kepolisian dalam menghadapi era globalisasi yang semakin
berkembang;
8. Membangun SDM Polri yang profesioanal melalui metode tehnis sekolah sambil bekerja Off Campus pada Perguruan Tinggi yang ada di wilayah NTB;
9. Melakukan sertifikasi terhadap kemampuan teknis profesi Kepolisian; 10. Mewujudkan tata kelola organisasi Polda NTB yang bersih, transparan dan
akuntabel untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri; 11. Melanjutkan pembangunan standar pelayanan prima pada tingkat Polsek, Polres
dan Polda dengan melengkapi Daftar Susunan Personel dan Peralatan DSPP; 12. Membangun hukum Kepolisian di daerah sebagai elemen Prolegnas bidang
Kepolisian serta memfungsikan sebagai pusat informasi hukum Kepolisian bagi pelaksanaan tugas Polri di lapangan;
13. Meningkatkan kesejahteraan personel Polri dalam rangka meningkatkan profesionalisme;
14. Menyelaraskan dan mengefektifkan secara optimal kegiatan pengawasan dan pemeriksaan oleh Aparat Pengawas Internal Pemerintah APIP guna mewujudkan
aparat Polri yang profesional dan akuntabel serta menerapkan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah SPIP secara maksimal guna mencegah
terjadinya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme KKN; 15. Peningkatkann kemampuan Polair dengan didukung kapal patroli yang dapat
menjangkau pulau terluar berpenghuni dalam rangka mendukung poros maritim; 16. Optimalisasi pelayanan masyarakat melalui pergelaran personel baik berseragam
maupun tidak berseragam pada tempat-tempat keramaian, daerah rawan dan kegiatan-kegiatan masyarakat dengan di lengkapi peralatan Polri yang berbasis
teknologi; 17. Penguatan bidang Kehumasan melalui implementasi keterbukaan infrormasi publik
guna mewujudkan kepercayaan masyarakat; 18. Mengoptimalkan pengelolaan keamanan daerah terhadap segenap warga dan
penciptaan rasa aman masyarakat; 19. Mempersiapkan seluruh Satuan Wilayah sampai tingkat PolsekPolsubsektor
dalam rangka pengamanan Pemilukada sepanjang tahun, Pemilu Legeslatif dan Pemilu PresidenWakil Presiden Tahun 2019;
20. Memperkuat kemampuan deteksi aksi Intelijen deteksi dini, peringatan dini dan cegah dini yang di dukung personel, anggaran dan teknologi Intelijen yang
memadai dalam rangka mengelimir setiap potensi gangguan dan gejolak sosial; 21. Mengoptimalkan sinergi polisional dan kerjasama antar instansi terkait baik
pemerintahswasta dan masyarakat guna terwujudnya NTB yang beriman, berbudaya, berdaya saing dan sejahtera;
22. Meningkatkan partisipasi Polri dalam segala kegiatan masyarakat guna menjaga keamanan, ketertiban wilayah NTB;
23. Melanjutkan pemantapan pelaksanaan Perpolisian Masyarakat Community Policing dengan Bhabinkamtibmas dan kelompok kesadaran masyarakat tentang
Kamtibmas di setiap DesaKelurahan yang ada di wilayah NTB; 24. Meningkatkan peran NTMC dan RTMC sebagai pusat Kendali, Koordinasi,
Komunikasi dan Informasi K3I; 25. Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban
kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan; 26. Membangun budaya tertib berlalu lintas dan angkutan jalan;
27. Meningkatkan kualitas pelayanan publik di bidang Regident pengemudi dan kendaraan bermotor berbasis teknologi;
28. Pemantapan fungsi pencegahan dan penegakan hukum terhadap 4 empat jenis kejahatan yang meliputi: Kejahatan konvensional, kejahatan transnasional,
kejahatan terhadap kekayaan Negara, dan berimplekasi kontijensi; 29. Membangun kemampuan back up operasional di tingkat Polda dalam penanganan
gangguan keamanan berintensitas tinggi Flash Point secara langsung dan cepat, khususnya terorisme, separatisme dan konflik sosial;
30. Membangun kemampuan penyidikan berstandar invertigasi pidana yang ilmiah Scientific Criminal investigation-SCI dari tingkat Polda sampai tingkat Polsek.
c. Strategi Polda NTB