Data Hasil Pengujian HASIL DAN ANALISA PENGUJIAN

Danny Harri Siahaan : Pengujian Sudu Rata Prototipe Turbin Air Terapung Pada Aliran Sungai, 2009. USU Repository © 2009

BAB IV HASIL DAN ANALISA PENGUJIAN

4.1 Data Hasil Pengujian

Adapun data yang diperoleh dari pengujian prototipe turbin air terapung dengan menggunakan sudu rata meliputi : 1. Kecepatan rata-rata air masuk rata rata v − Setelah melakukan 10 kali pengukuran kecepatan air dengan menggunakan alat ukur flowmeter, diperoleh data seperti berikut ini : Gambar 4.1 pengambilan data kecepatan air masuk dengan alat ukur flowmeter 1 v = 1,75 ms 6 v = 1,75 ms 2 v = 1,73 ms 7 v = 1,77 ms 3 v = 1,74 ms 8 v = 1,77 ms 4 v = 1,74 ms 9 v = 1,75 ms 5 v = 1,75 ms 10 v = 1,76 ms 10 76 , 1 75 , 1 77 , 1 77 , 1 75 , 1 75 , 1 74 , 1 74 , 1 73 , 1 75 , 1 + + + + + + + + + = −rata rata v Danny Harri Siahaan : Pengujian Sudu Rata Prototipe Turbin Air Terapung Pada Aliran Sungai, 2009. USU Repository © 2009 = 1,75 ms Maka kecepatan rata-rata air masuknya adalah sebesar 1,75 ms 2. Arus, tegangan dan putaran Dari hasil pengukuran dengan menggunakan alat ukur multitester dan tachometer pada pengujian diperoleh data sebagai berikut : a. Untuk tanpa pembebanan lampu, diperoleh : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 8,50 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 13,52 Volt 3 Putaran alternator n 1 : 1030 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 27,4 rpm rpm 27 ≈ b. Untuk pembebanan dengan menggunakan 1 lampu 25 Watt : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 6,87 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 13,10 Volt 3 Putaran n 1 : 1025 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 27,3 rpm rpm 27 ≈ c. Untuk pembebanan dengan menggunakan 2 lampu 50 Watt : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 5,11 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 12,72 Volt 3 Putaran alternator n 1 : 1015 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 27 rpm Danny Harri Siahaan : Pengujian Sudu Rata Prototipe Turbin Air Terapung Pada Aliran Sungai, 2009. USU Repository © 2009 d. Untuk pembebanan dengan menggunakan 3 lampu 75 Watt : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 3,25 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 12,31 Volt 3 Putaran n 1 : 1008 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 26.8 rpm rpm 27 ≈ e. Untuk pembebanan dengan menggunakan 4 lampu 100 Watt : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 0,99 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 12,05 Volt 3 Putaran n 1 : 985 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 26,8 rpm rpm 27 ≈ f. Untuk pembebanan dengan menggunakan 5 lampu 125 Watt : 1 Arus yang diisi dari alternator ke baterai I 1 : 0 Ampere 2 Tegangan yang diisi dari alternator ke baterai V 1 : 0 Volt 3 Putaran n 1 : 985 rpm 4 Putaran poros sudu n 2 : 26,8 rpm rpm 27 ≈

4.2. Analisa daya dan putaran alternator di setiap pemberian beban