1. Home
  2. Lainnya

fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang cocok fasciculatum Kurang c

Lampiran 1 Lanjutan Spesies Input fuzzy anteseden aturan Output konsekuen aturan Kecocokan Inang pH Suhu Kondisi air Tanah Efektivitas G. fasciculatum Tidak cocok Sedikit asam Tinggi Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit asam Tinggi Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Rendah Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Rendah Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum

Tidak cocok Netral Rendah Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Sedang Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Sedang Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Sedang Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum

Tidak cocok Netral Tinggi Kering Tidak efektif

G. fasciculatum

Tidak cocok Netral Tinggi Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Netral Tinggi Jenuh TIdak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Rendah Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Rendah Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Rendah Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Sedang Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Sedang Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum

Tidak cocok Sedikit basa Sedang Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Tinggi Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Tidak cocok

Sedikit basa Tinggi Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum

Tidak cocok Sedikit basa Tinggi Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Rendah Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Rendah Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Rendah Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum

Kurang cocok Asam Sedang Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Sedang Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Sedang Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum

Kurang cocok Asam Tinggi Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Tinggi Cukup Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Asam Tinggi Jenuh Tidak efektif

G. fasciculatum

Kurang cocok Sedikit asam Rendah Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Rendah Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Rendah Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Sedang Kering Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Sedang Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Sedang Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Tinggi Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Tinggi Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Sedikit asam Tinggi Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Netral Rendah Kering Tidak efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Netral Rendah Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum

Kurang cocok Netral Rendah Jenuh Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Netral Sedang Kering Tidak efektif Lampiran 1 Lanjutan Spesies Input fuzzy anteseden aturan Output konsekuen aturan Kecocokan Inang pH Suhu Kondisi air Tanah Efektivitas G. fasciculatum Kurang cocok Netral Sedang Cukup Kurang efektif

G. fasciculatum Kurang cocok

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Berdasarkan Ketinggian Tempat (Studi Kasus Pada Hutan Pegunungan Sinabung Kabupaten Karo)

2 49 52

Aspek Molekular dan Selular Simbiosis Cendawan Mikoriza Arbuskula

2 71 24

Status dan Kelimpahan Cendawan Mikoriza Arbuskula Di Hutan Pantai Berdasarkan Gradien Salinitas

0 40 26

Aplikasi Cendawan Mikoriza Arbuskula Dalam Reklamasi Lahan Kritis Pasca Tambang

0 37 13

Cendawan Mikoriza Arbuskula pada Bambu

0 3 4

UJI EFEKTIVITAS CAMPURAN PUPUK ORGANIK DAN CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA (CMA) TERHADAP PERTUMBUHAN Uji Efektivitas Campuran Pupuk Organik Dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi Sendok ( Brassica campestris ).

0 0 14

UJI EFEKTIVITAS CAMPURAN PUPUK ORGANIK DAN CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA (CMA) TERHADAP PERTUMBUHAN Uji Efektivitas Campuran Pupuk Organik Dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi Sendok ( Brassica campestris ).

0 3 14

KOMPATIBILITAS TANAMAN TOMAT DAN CABAI DENGAN KOMBINASI PUPUK ORGANIK DAN HAYATI Kompatibilitas Tanaman Tomat Dan Cabai Dengan Kombinasi Pupuk Organik Dan Hayati (Cendawan Mikoriza Arbuskula).

0 1 15

PENDAHULUAN Kompatibilitas Tanaman Tomat Dan Cabai Dengan Kombinasi Pupuk Organik Dan Hayati (Cendawan Mikoriza Arbuskula).

0 1 5

KOMPATIBILITAS TANAMAN TOMAT DAN CABAI DENGAN KOMBINASI PUPUK ORGANIK DAN HAYATI Kompatibilitas Tanaman Tomat Dan Cabai Dengan Kombinasi Pupuk Organik Dan Hayati (Cendawan Mikoriza Arbuskula).

0 1 11