6
2.3.Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Limpasan permukaan
Limpasan terjadi akibat adanya kondisi hidro-orologis suatu Daerah Aliran Sungai DAS. Komponen- komponen fisiknya terdiri dari faktor iklim dan karaktristik Daerah
Aliran Sungai DAS yang akan berubah sesuai dengan perubahan pengunaan lahan. Faktor Iklim terkait dengan presipitasi, yang terdiri dari jenis, intesitas, durasi, distribusi waktu dan
frekuensi curah hujan. Faktor karakteristik terdiri dari faktor geometri yang mencakup: ukuran, bentuk dan elevasi DAS, serta kerapatan drainase. Faktor fisik lainnya terdiri dari
tataguna lahan, kondisi geologi, kapasitas menahan air tanah dan topografi Lutfi, 2002.
a. Faktor Iklim
Faktor iklim merupakan faktor yang relatif tidak dapat diubah manusia dibandingkan dengan penutupan dan penggunaan lahan. Faktor iklim mencakup faktor presipitasi yang
merupakan faktor utama untuk mengendalikan proses daur hidrologi di suatu Daerah Aliran Sungai. Intensitas dan lama waktu curah hujan dapat menimbulkan terjadinya limpasan
permukaan tergantung dari kapasitas infiltrasi jika intensitas curah hujan melampaui kapasitas infiltrasi, maka besarnya limpasan akan segara meningkat sesuai dengan
peningkatan intensitas curah hujan. Akan tetapi, besarnya peningkatan curah hujan lebih, yang disebabkan oleh efek pengenangan di permukaan tanah. Intensitas hujan berpengaruh
pada debit maupun volume limpasan. Kemampuan tanah dan penggunaannya yang tidak sesuai membahayakan fungsi hidrologis. Pemadatan tanah dapat menurunkan laju infiltrasi,
sehingga sulit merembeskan air ke dalam tanah yang akan menyebabkan meningkatnya limpasan permukaan sehingga memperbesar kemungkinan terjadinya erosi Verrina, Anugrah
dan Sarino, 2013. Disetiap daerah aliran mempunyai satuan durasi hujan atau lama hujan kritis. Jika
lamanya curah hujan itu kurang dari lamanya hujan kritis, maka debit aliran permukaan maksimum untuk intensitas curah hujan tersebut tidak akan tercapai. Jika lamanya curah
hujan itu lebih panjang, maka lamanya limpasan permukaan itu juga menjadi lebih panjang. Faktor distribusi curah hujan
mempengaruhi hubungan antara hujan dan daerah pengaliran. Volume hujan tertentu tersebar merata diseluruh daerah aliran akan menghasilkan intensitas
yang lebih rendah dibandingkan apabila curah hujan terjadi pada sebagian saja dari daerah aliran, dan menyebabkan terjadinya limpasan yang berlebihan didaerah yang lebih banyak
curah hujanya Asdak, 2014.
7
b. Faktor Karakteristik Daerah Aliran Sungai