pemeliharaan, serta biaya, jaringan ini lebihpopuler untuk jaringan dengan jumlah komputer yang sedikit sekitar 2 sampai20 komputer.
2. Jaringan clientserver Pada jaringan clientserver, perangkat lunak yang mengontrol
keseluruhankerja jaringan berada pada server. Jaringan ini dapat menghubungkan ratusankomputer dengan tingkat keamanan yang tidak
dimungkinkan dalam jaringanpeer-to-peer.Jaringan ini bisa diatur sehingga setiap klien harus log on ke server sebelumbisa memanfaatkan sumber daya
yang terhubung ke server. Server lalumengotentikasi klien dan memverifikasi bahwa komputer yang digunakan klientersebut memiliki izin
untuk log on ke jaringan, dengan memeriksa usernamedan password klien tersebut terhadap database pada server.
3. Jaringan hybrid Jaringan ini merupakan gabungan dari sifat pada jaringan peer to peer
danclientserver. Workgroup yang terdiri dari beberapa komputer yang salingterhubung dapat mengelola sumber daya tanpa membutuhkan otorisasi
dariadministrator jaringan atau server. Pada jenis jaringan ini, terdapat pula sifat darijaringan client server sedemikian sehingga tingkat keamanan dapat
lebihterjaga dan adanya server yang mempunyai suatu fungsi layanan tertentu, sepertisebagai file server, print server, database server, mail server,
dan lainnya.Sifat jaringan peer to peer digunakan untuk hubungan antara setiapkomputer yang terhubung dalam jaringan komputer yang ada,
sehinggakomunikasi data terjadi antar komputer dengan hierarki yang sama karena setiapkomputer dapat berfungsi sebagai server maupun klien.
Sedangkan, sifatjaringan clientserver digunakan untuk memfasilitasi setiap komputer denganhubungan internet. Jadi, komputer server dihubungkan ke
Internet ServiceProvider ISP, sehingga komputer klien yang terhubung dalam jaringan jugadapat melakukan akses internet.
2.1.2 Tipe-tipe jaringan komputer
1. Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terbagi menjadi Jaringanwilayah lokal atau Local Area Network LAN, Jaringan
4
wilayahmetropolitan atau Metropolitan Area Network MAN, dan Jaringanwilayah luas atau Wide Area Network WAN. Jaringan wilayah
lokalmerupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau tempat yangberukuran sampai beberapa 1-10 kilometer. LAN seringkali
digunakanuntuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan stasiun kerjaworkstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik
untukmemakai bersama sumberdaya misalnya pencetak printer dan salingbertukar informasi. Sedangkan Jaringan wilayah metropolitan
merupakan perluasan jaringan LAN sehingga mencakup satu kota yang cukup luas,terdiri atas puluhan gedung yang berjarak 10-50 kilometer.
Kabel transmisiyang digunakan adalah kabel serat optik Fiber Optic. Jaringan wilayahluas Merupakan jaringan antarkota, antar propinsi, antar
negara, bahkanantar benua. Jaraknya bisa mencakup seluruh dunia, misalnya jaringan yangmenghubungkan semua bank di Indonesia, atau
jaringan yangmenghubungkan semua kantor Perwakilan Indonesia di seluruh dunia.Media transmisi utama adalah komunikasi lewat satelit,
tetapi banyak yangmengandalkan koneksi serat optik antar negara. 2. Berdasarkan fungsi, terbagi menjadi Jaringan Klien-server Client-
serverdan Jaringan Ujung ke ujung Peer-to-peer. Jaringan klien-server padaddasaranya ada satu komputer yang disiapkan menjadi peladen
server darikomputer lainnya yang sebagai klien client. Semua permintaan layanansumberdaya dari komputer klien harus dilewatkan ke
komputer peladen,komputer peladen ini yang akan mengatur pelayanannya. Apabilakomunikasi permintaan layanan sangat sibuk
bahkan bisa disiapkan lebihdari satu komputer menjadi peladen, sehingga ada pembagian tugas,misalnya file-server, print-server, database server
dan sebagainya. Tentusaja konfigurasi komputer peladen biasanya lebih dari konfigurasikomputer klien baik dari segi kapasitas memori, kapasitas
cakramkeras harddisk, maupun kecepatan prosessornya. Sedangkan jaringanujung ke ujung itu ditunjukkan dengan komputer-komputer
salingmendukung, sehingga setiap komputer dapat meminta pemakaian bersamasumberdaya dari komputer lainnya, demikian pula harus siap
5
melayanipermintaan dari komputer lainnya. Model jaringan ini biasanya hanya bisaditerapkan pada jumlah komputer yang tidak terlalu banyak,
maksimum 25,karena komunikasi akan menjadi rumit dan macet bilamana komputerterlalu banyak.
3. Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas: a. Topologi bus
b. Topologi bintang c. Topologi cincin
d. Topologi mesh e. Topologi pohon
f. Topologi linier 4. Berdasarkan distribusi sumber informasidata
a. Jaringan terpusat Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang
manakomputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengaksessumber informasidata yang berasal dari satu komputer
peladen. b. Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapatbeberapa komputer peladen yang saling berhubungan
dengan klienmembentuk sistem jaringan tertentu. 5. Berdasarkan media transmisi data
a. Jaringan Berkabel Wired Network Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan
komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabeljaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalambentuk
sinyal listrik antar komputer jaringan. b. Jaringan nirkabelWi-Fi
Merupakan jaringan dengan medium berupagelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabeluntuk
menghubungkan antar komputer karena menggunakangelombang
6
elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasiantar komputer jaringan.
2.2 Pengkabelan