Perencanaan Individual Home Visit

40 Praktikan melakukan pengolahan hasil DCM dengan menggunakan aplikasi online analisis sosiometri dengan menginput data akan muncul diagram sosiometri dan juga tabel hasil sosiometri 3 Hasil analisis sosiometri Hasil analisis sosiometri berguna untuk mengetahui struktur sosial dan hubungan sosial dalam suatu kelas, dan hasil sosiometri digunakan sebagai acuan dalam pembuatan kelompok diskusi belajar.

4. Dukungan Sistem

a Pada pelaksanaan PPL kali ini, praktikan membuat manajemen program yaitu pengolahan data buku tata tertib siswa, rekap administrasi presensi upacara-senam dan pembuatan administrasi guru, secara tidak langsung pengolahan data ini adalah proses pemberian bantuan yang akan dilaksanakan pada siswa, tujuan pengolahan buku tata tertib siswa, untuk mengetahui siswa- siswa mana yang banyak melakukan pelanggaran baik terlambat, tidak mengikuti kegiatan upacara dll, sehingga nantinya ketika sudah diketahui hasilnya akan ada tindakan lebih lanjut oleh bimbingan dan konseling.

D. ANALISIS HASIL

1. Keterkaitan Program dengan Pelaksanaan Pada pelaksanaan PPL tahun 2015 ini berjalan dengan lancar dan cukup baik, Hal itu ditunjukkan dengan sebagian besar program PPL yang terlaksana sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Walaupun ada hal yang tidak dapat terlaksana. Khusus PPL Bimbingan dan Konseling sendiri praktikan sudah melaksanakan 6 kali pertemuan secara klasikal. Proses pemberian layanan tidak hanya dilakukan dalam 41 bimbingan klasikal saja melainkan melalui bimbingan kelompok. Serta adanya program- program BK yang lain seperti konseling individu telah dilaksanakan dua kali, konseling kelompok, layanan orientasi, layanan informasi menggunakan papan bimbingan dan poster, kunjungan rumah, perencanaan ndividual dan dukungan system .Praktikan tidak hanya melaksanakan kegiatan yang sudah diprogramkan saja namun kegiatan insidental juga dapat dilaksanakan dengan baik. Walaupun demikian kekurangan dan hambatan pun masih tetap ditemukan.

E. HAMBATAN PELAKSANAAN PPL dan CARA MENGATASINYA

1. Hambatan Pelaksanaan PPL Dalam pelaksanaan PPL kali ini praktikan mengalami beberapa hambatan diantaranya: a. Tidak adanya jam BK masuk kelas di sekolah. b. PPL BK mendapatkan jadwal khusus BK sepulang sekolah dan dirasakan itu kurang efektif. dimana jam pelajaran adalah jam ke 9-10 yaitu sekitar jam 13.30- 15.30. Hal ini menyebabkan siswa malas untuk mengikuti jam tambahan BK dikarenakan siswa merasa sudah lelah. c. Dikarenakan ada 11 praktikan BK dari 3 universitas sehingga menyulitkan dalam pembagian kelasnya karena kelas yang diampu juga terbatas 2. Solusi a. Melakukan koordinasi dengan guru BK terkait jadwal tambahan. b. Melakukan koordinasi dengan siswa yang diampu terkait jadwal tambahan BK sehingga muncul kesepakatan bersama antara siswa dan praktikan. c. Memiliki teknik dan metode mengajar yang variatif sehingga