Sistem Informasi Hasil Libang Sumber Daya Air
SISTEM INFORMASI HASIL LITBANG
SUMBER DAYA AIR
Laporan Kerja Praktek
Diajukan untuk memenuhi syarat mata kuliah Kerja Praktek Program Strata 1 Jurusan Teknik Informatika
Oleh :
Ruwi Ramadhan 10109330
Lupti Wahyu Utama 10109331 Luthfi Lukmanul Anwar 10109332
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(2)
LAMPIRAN E
(3)
(4)
LAMPIRAN F
(5)
(6)
LAMPIRAN G
(7)
G-2
CURRICULUM VITAE
[ d a f t a r r i w a y a t h i d u p ]
IDENTITAS DIRI
Nama : Lupti Wahyu Utama Tempat/Tanggal Lahir : Ciamis, 4 Juli 1991 Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan Terakhir : SMA Negeri 1 Banjar Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Cikabuyutan Timur RT.07/RW.12 Desa Hegarsari Kec. Pataruman Kota Banjar Provinsi Jawa Barat
Status : Belum Menikah No. HP : +6285721812124 E-Mail : luptiwahyu@ymail.com
PENDIDIKAN FORMAL
1. Tamatan SD Negeri 6 Hegarsari pada Tahun 2003 2. Tamatan SMP Negeri 1 Banjar pada Tahun 2006 3. Tamatan SMA Negeri 1 Banjar pada Tahun 2009
(8)
G-3
IDENTITAS DIRI
Nama : Ruwi Ramadhan
Tempat/Tanggal Lahir : Sukabumi, 13 Maret 1991 Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan Terakhir : SMA Negeri 4 Sukabumi Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Raya Sukaraja RT 02 RW 04 Desa Pasirhalang Kec. Sukaraja Kab. Sukabumi. Jawa Barat
Status : Belum Menikah No. HP : +6285624333293
E-Mail : ruwiramadhan@yahoo.co.id
PENDIDIKAN FORMAL
1. Tamatan SD Negeri Pasirhalang 1 Sukaraja pada Tahun 2003 2. Tamatan SMP Negeri 1 Sukaraja pada Tahun 2006
3. Tamatan SMA Negeri 4 Sukabumi pada Tahun 2009
(9)
G-4
CURRICULUM VITAE
[ d a f t a r r i w a y a t h i d u p ]
IDENTITAS DIRI
Nama : Luthfi Lukmanul Anwar Tempat/Tanggal Lahir : Bandung, 30 April 1992 Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan Terakhir : SMA Al-kautsar Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jln Scorpio no 9 RBI, Rajabasa Bandar Lampung Status : Belum Menikah
No. HP : +6281802146124
E-Mail : luthfilukmanulanwar@yahoo.com
PENDIDIKAN FORMAL
1. Tamatan SD Al-kautsar Lampung pada Tahun 2003 2. Tamatan SMP Al-kautsar Lampung pada Tahun 2006 3. Tamatan SMA Al-kautsar Lampung pada Tahun 2009
(10)
iii
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 2
1.3 Maksud dan Tujuan ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Metode Penelitian ... 3
1.6 Sistematika Penulisan ... 5
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Profil Perusahaan ... 7
2.1.1 Gambaran Perusahaan ... 7
2.1.2 Tugas & Fungsi ... 8
2.1.3 Visi & Misi ... 9
2.1.4 Logo Instansi ... 10
2.1.5 Stuktur Organisasi ... 11
2.1.6 Deskripsi Tugas ... 12
(11)
iv
2.2.1 Sistem Informasi ... 12
2.2.2 Web ... 13
2.2.2.1 Sejarah Web ... 13
2.1.4 Basis Data ... 14
2.2.4 ERD ... 15
2.2.5 DFD ... 16
2.2.5.1 Sejarah DFD ... 16
2.2.6 SQL ... 16
2.2.6.1 Sejarah SQL ... 17
2.2.7 PHP ... 17
2.2.7.1 Sejarah PHP ... 18
2.2.7 HTML ... 19
2.2.9 CSS ... 20
2.2.10 Adobe Dreamweaver ... 20
2.2.5.1 XML ... 21
2.2.12 Apache Web Server ... 21
BAB III PEMBAHASAN A. Analisis ... 22
3.1.1 Analisis Masalah ... 22
3.1.2 Analisis Sistem ... 22
3.1.3 Analisis Fungsional Yang Sedang Berjalan ... 23
3.1.3.1 Flow Chart Yang Sedang Berjalan ... 23
3.1.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 24
3.1.4.1 Analisis Pengguna ... 25
(12)
v
3.1.5.2 Kamus Data ... 27
3.1.5.3 Kamus Data ERD ... 28
3.1.5.4 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 28
3.1.5.5 Skema Relasi ... 29
3.1.6 Analisis Kebutuhan Fungsional ... 29
3.1.6.1 Aliran Informasi ... 29
3.1.6.1.1 Diagram Konteks ... 30
3.1.6.1.2 DFD Level 1 ... 31
3.1.6.1.3 DFD Level 2 Proses 2 Pengolahan Data Hasil .... 31
3.1.6.2 Spesifikasi Proses ... 32
3.1.6.2.1 Proses 1 Login ... 32
3.1.6.2.2 Proses 2 Pengolahan Data Hasil ... 32
B. Perancangan Antarmuka Perangkat Lunak ... 34
3.2.1 Halaman Utama Hasil Litbang SDA ... 34
3.2.1.1 Deskripsi Objek ... 34
3.2.2 Halaman Detail hasil litbang SDA ... 35
3.2.2.1Deskripsi Objek ... 35
3.2.2.2 Prosedur Tampil Hasil litbang ... 36
3.2.3 Halaman hasil Pencarian ... 36
3.2.3.1 Deskripsi Proses ... 37
3.2.3.2 Prosedur Pencarian ... 37
(13)
vi
3.2.4.1 Deskripsi Proses ... 38
3.2.4.2 Prosedur Login ... 39
3.2.5 Halaman tambah Hasil litbang SDA (Admin) ... 39
3.2.5.1 Deskripsi Proses ... 40
3.2.5.2 Prosedur Tambah Hasil Litbang ... 41
3.2.6 Perancangan Pesan Peringatan ... 41
C. Pengujian Perangkat Lunak ... 44
3.3.1 Pengujian Login Admin ... 44
3.3.2 Pengujian Pengisian Tambah Hasil Litbang SDA ... 45
3.3.3 Pengujian Pengisian Pencarian ... 47
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 49
5.2 Saran ... 50
(14)
i
Penyayang. Shalawat dan salam tercurah kepada jungjungan kita nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabat.
Dengan ridho Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala rahmat-Nya sehingga pada akhirnya dapat diselesaikannya laporan kerja praktek ini dengan judul “Sistem Informasi Hasil Litbang Sumber Daya Air” yang disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan pada mata kuliah Kerja Praktek di jurusan Teknik Informatika, Program studi Strata Satu di Universitas Komputer Indonesia.
Terselesaikannya laporan dan aplikasi ini tentunya karena banyak pengertian serta bantuan dari berbagai pihak yang telah ikut berpartisipasi baik berupa semangat, moril, maupun materil.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih karena telah mendapatkan banyak sekali bantuan dari berbagai pihak. Dengan segala hormat dan kerendahan hati kami mengucapkan terimakasih kepada :
Orangtua tercinta dan keluarga yang telah banyak memberikan dukungan baik moril maupun materil sehingga pelaksaan dan pembuatan laporan kerja praktek ini dapat berjalan dengan baik.
Ibu Nelly Indriani selaku Dosen Wali dan Dosen Pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dan pemikirannya selama pembuatan laporan ini hingga selesai.
(15)
ii
Ibu Rina Meyliani selaku pembimbing kerja praktek dan seluruh karyawan di Puslitbang Sumber Daya Air yang sangat membantu saat pelaksanaan kerja praktek.
Seluruh pihak yang membantu dalam pelaksanaan kerja praktek dan laporan ini khususnya teman-teman IF8 angkatan 2009.
Dalam penulisan serta perancangan aplikasi ini, sepenuhnya kami menyadari akan kekurangan baik dalam segi materi penulisan, susunan bahasa, maupun penyajian. Hal ini dikarenakan keterbatasan sebagai manusia yang harus banyak belajar, untuk semua hal itu dengan senang hati terbuka kami mengharapkan kritikan dan saran membangun untuk pembelajaran selanjutnya.
Akhir kata penulis hanya dapat berharap dan semoga saja sajian yang sederhana ini dapat membantu dan bermanfaat khususnya bagi pihak lain yang membutuhkan.
Bandung, Januari 2013
(16)
DAFTAR PUSTAKA
[1] Kadir, Abdul. Dasar Pemrograman WEB Dinamis menggunakan PHP. Andi, Yogyakarta, 2002.
[2] http://id.wikipedia.org/wiki/Database 12 November 2012 [3] http:/id.wikipedia.org/wiki/PHP 12 November 2012
[4] Wismakarma, Komang. Teknik Cepat Menguasai CSS 3. Lokomedia, Yogyakarta, 2011.
[5] Sutanta, Edhy. Basis Data Dalam Tinjauan Konseptual. Penerbit Andi, Yogyakarta, 2011.
[6] Adelheid, Andera & Nst, Khairil. Buku Pintar Menguasai PHP MySQL. Mediakita, Jakarta Selatan, 2012.
(17)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (PUSAIR) merupakan kementerian pekerjaan umum yang berlokasi di Dago, Bandung. Instansi pemerintahan ini telah banyak menghasilkan penelitian ataupun pengembangan di bidang pekerjaan umum. Serta memungkinkan penyebaran informasi tersebut secara meluas.
PUSAIR telah berdiri sejak 1936 dan terus melakukan penelitian dan pengembangan teknologi terapan dan penyelenggaraan perumusan standar bidang sumber daya air. Serta mempunyai visi menjadi lembaga terkemuka dalam menghasilkan teknologi dan menyediakan jasa keahlian untuk mendukung tersedianya infrastruktur sumber daya air yang handal. Sistem informasi hasil litbang SDA dibuat sesuai dengan salah satu misinya yaitu menyediakan data dan informasi bidang sumber daya air. Dalam mencari informasi hasil litbang yang diinginkan, PUSAIR masih menggunakan pencarian manual atau secara satu persatu. Hal tersebut tentunya kurang efektif, untuk itu dibutuhkan suatu fungsi dalam memudahkan dan mengefektifkan pengguna mencari hasil litbang sesuai dengan yang diinginkan tanpa menelusuri semua hasil litbang.
(18)
Hasil pencarian inilah akan ditampilkan dan dapat diketahui oleh pengguna sebagai informasi. Berdasarkan latar belakang diatas, laporan kerja praktek ini berjudul “Sistem Informasi Hasil Litbang Sumber Daya Air”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka yang menjadi permasalahan, bagaimana Litbang SDA ini lebih mudah dalam pengelolaan, pengaksesan dan penyimpanan data hasil litbang.
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dari kerja praktek ini adalah untuk membuat Sistem Informasi Hasil Litbang SDA di PUSAIR. Adapun tujuan dari kerja praktek ini ialah mempermudah dalam pengelolaan, pencarian, dan penyimpanan data hasil litbang.
1.4 Batasan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas terdapat batasan-batasan masalah diantaranya :
a. Sistem pengelolaan hanya dapat diakses oleh administrator PUSAIR.
b. Data didapat dari hasil penelitian dan pengembangan PUSAIR.
c. Output berupa tampilan informasi hasil litbang.
d. Perangkat lunak memiliki kemampuan pengelolaan, penyimpanan data, pencarian dan menampilkan informasi hasil litbang.
(19)
3
e. DBMS menggunakan MySQL.
f. Sistem yang dirancang berbasis web.
g. Ruang lingkup yang digunakan dalam pembuatan sistem menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan perangkat lunak Adobe
Dreamweaver CS5 untuk Windows.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi Penelitian yang digunakan dalam penulisan kerja praktek ini adalah sebagai berikut :
1. Tahap Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Studi Literatur
Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literature, bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan judul kerja praktek.
b. Observasi
Teknik pengumpulan data dengan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.
(20)
c. Wawancara
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara langsung dengan pihak perusahaan terhadap permasalahan yang diambil.
2. Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode pengembangan perangkat lunak menggunakan metode waterfall, yang meliputi beberapa proses diantaranya :
Gambar 1. 1. Metode Waterfall
a. Sistem / Information Enginering
Merupakan bagian dari sistem yang terbesar dalam pengerjaan suatu proyek, dimulai dengan menetapkan berbagai kebutuhan dari semua elemen yang diperlukan sistem dan mengalokasikannya kedalam pembentukan perangkat lunak.
(21)
5
b. Analisis
Merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak.
c. Design
Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user.
d. Coding
Tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang keadalam bahasa pemrograman tertentu.
e. Pengujian
Merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun.
f. Maintenance
Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami perubahan-perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user.
1.6 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi mengenai latar belakang, rumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
(22)
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tantang profil tempat kerja praktek, sejarah instansi, visi misi, dan struktur organisas, serta berisi landasan teori yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas.
BAB III PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang analisa, perancangan dan implementasi perangkat lunak yang berkaitan dengan sistem yang akan dibangun.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisikan ulasan kesimpulan dari keseluruhan isi laporan kerja praktek dan beberapa saran untuk pengembangan aplikasi lebih jelas.
(23)
7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Profil Perusahaan
2.1.1 Gambaran Perusahaan
Nama Perusahaan : Kementerian Pekerjaan Umum Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air
Jenis Perusahaan : Instansi Pemerintahan Didirikan Pada Tahun : 1936
Alamat : Jl. Ir. H. juanda 193 Bandung 40135
No. Telepon : (022) 2501083 – 2500507 – 2500507
Kota : Bandung
Propinsi : Jawa Barat
Pusat penelitian dan pengembangan sumber daya air adalah salah satu dari empat institusi penelitian dan pengembangan dibawah badan dan penelitian dan pengembangan kemertian pekerjaan umum. Sejarah PUSLITBANG SDA diawali dari :
1936 Departement voor Verkeer en Waterstaat (V en W) mendirikan Hidrodynamisch Laboratorium.
1947 Instituut voor Weg en Waterbouwkundige Onderzoekingen. 1950 Institut Teknik Air dan Tanah.
1966 Lembaga Penyelidikan Masalah Air (LPMA). 1974 Direktorat Penyelidikan Masalah Air (DPMA).
(24)
1984 Pusat Penelitian dan Pengembangan Pengairan, berada di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum.
1999 Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Sumber Daya Air, berada di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah (Kimbangwil).
2001 Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, berada di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil).
2004 Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, berada dibawah Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pekerjaan Umum. 2010 Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, berada dibawah
Badan Litbang Kementerian Pekerjaan Umum.
2.1.2 Tugas & Fungsi
A. TUGAS
Melaksanakan penelitian dan pengembangan teknologi terapan dan penyelenggaraan perumusan standar bidang sumber daya air.
B. FUNGSI
a. Penyusunan kebijakan, program, monitoring dan evaluasi, serta pengembangan kerjasama dan kemitraan litbang bidang sumber daya air.
(25)
9
b. Pelayaran teknis, perumusan dan penerapan standar, pelaksanaan diseminasi dan pengembangan informasi litbang, layanan advis teknis bidang sumber daya air.
c. Perencanaan dan pelaksanaan litbang, layanan pengujian dan layanan iptek bidang lingkungan keairan, hidrologi dan tata air, bangunan hidraulik dan geoteknik keairan, sungai, sabo, rawa dan pantai serta irigasi.
d. Pengembangan keahlian dan pengelolaan sumber daya manusia serta sarana penelitian dan pengembangan sumber daya air.
e. Pelaksanaan pengujian, pelayanan teknis dan pengembangan teknologi bidang rawa dan pantai di daerah.
f. Pelaksanaan urusan tata usaha, keuangan dan pembendaharaan serta rumah tangga pusat.
2.1.3 Visi & Misi
A. VISI
Menjadi lembaga terkemuka dalam menghasilkan teknologi dan menyediakan jasa keahlian untuk mendukung tersedianya infrastruktur sumber daya air yang handal.
B. MISI
a. Meneliti dan mengembangkan teknologi tepat guna bidang sumber daya air (SDA) yang kompetitif dan ramah lingkungan.
(26)
b. Menyusun norma, standar, pedoman, manual bidang konstruksi dan bangunan sumber daya air.
c. Menunjang penyelenggaraan penyediaan tenaga ahli pengelola Sumber Daya Air melalui kegiatan diseminasi teknologi.
d. Memberikan advis dan pelayanan teknis bidang sumber daya air. e. Menyediakan data dan informasi bidang sumber daya air.
2.1.4 Logo Instansi
(27)
11
2.1.5 Struktur Organisasi
(28)
2.1.6 Deskripsi Tugas
Bidang Program dan Kerja Sama mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana strategis program dan anggaran kegiatan penelitian, pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, pemantauan, evaluasi, pelaporan, akuntabilitas kinerja, serta pengembangan kerja sama.
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Sistem Informasi
Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.
(29)
13
Menurut L. James Havery, “sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan”[1]
2.2.2 Web
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering dingkat dengan istilah situsadalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya.
Website dibangun oleh sebuah file yang didalamnya terdapat kode-kode dan berbagai informasi. Kode-kode dan informasi tersebut dibaca oleh sebuah aplikasi yang sejenisnya bernama browser, kode-kode dan informasi tersebut akan disajikan sebagai sebuah halaman homepage yang kita kenal sebagai website.[1]
2.2.2.1Sejarah Web
WWW adalah suatu program yang ditemukan oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1991. Awalnya Berners-Lee hanya ingin menemukan cara untuk menyusun arsip-arsip risetnya. Untuk itu, beliau mengembangkan suatu sistem untuk keperluan pribadi. Sistem itu adalah program peranti lunak yang diberi nama Enquire. Dengan program itu, Berners-Lee berhasil menciptakan jaringan yang menautkan berbagai arsip sehingga memudahkan pencarian informasi yang dibutuhkan. Inilah yang kelak menjadi dasar dari sebuah perkembangan pesat yang dikenal sebagai WWW.
(30)
WWW dikembangkan pertama kali di Pusat Penelitian Fisika Partikel Eropa (CERN), Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989 Berners-lee membuat pengajuan untuk proyek pembuatan hiperteks global, kemudian pada bulan Oktober 1990, 'Waring Wera Wanua' sudah dapat dijalankan dalam lingkungan CERN. Pada musim panas tahun 1991, WWW secara resmi digunakan secara luas pada jaringan Internet. [1]
2.2.3 Basis Data
Basisdata adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara
(31)
15
obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel. [2]
2.2.4 ERD
Entity Relationship Diagram (ERD) ata dalam bahasa indonesia Diagram hubungan entitas merupakan model data berupa notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang menggambarkan hubungan antara penyimpan. Model data sendiri merupakan sekumpulan cara, peralatan untuk mendeskripsikan data-data yang hubungannya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi. Model data terdiri dari model hubungan entitas dan model relasional. Diagram hubungan entitas ditemukan oleh Peter Chen dalam buku Entity Relational Model-Toward a Unified of Data. Chen mencoba merumuskan dasar-dasar model dan setelah itu dikembangkan dan dimodifikai oleh Chen dan banyak pakar lainnya. Pada saat itu diagram hubungan entitas dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak yang juga merupakan modifikasi khusus, karena tidak ada bentuk tunggal dan standar dari diagram hubungan entitas. [5]
(32)
2.2.5 DFD
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis. [5]
2.2.5.1Sejarah DFD
Suatu yang lazim bahwa ketika menggambarkan sebuah sistem kontekstual data flow diagram yang akan pertama kali muncul adalah interaksi antara sistem dan entitas luar. DFD didisain untuk menunjukkan sebuah sistem yang terbagi-bagi menjadi suatu bagian sub-sistem yang lebih kecil adan untuk menggarisbawahi arus data antara kedua hal yang tersebut diatas. Diagram ini lalu "dikembangkan" untuk melihat lebih rinci sehingga dapat terlihat model-model yang terdapat di dalamnya. [5]
2.2.6 SQL
SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya. [6]
(33)
17
2.2.6.1Sejarah SQL
Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM bernama Jhonny Oracle yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan Juni 1970. Artikel ini juga membahas kemungkinan pembuatan bahasa standar untuk mengakses data dalam basis data tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi nama SEQUEL (Structured English Query Language).
Setelah terbitnya artikel tersebut, IBM mengadakan proyek pembuatan basis data relasional berbasis bahasa SEQUEL. Akan tetapi, karena permasalahan hukum mengenai penamaan SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi basis data relasional dikenal dengan System/R.
Di akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan bernama Oracle yang membuat server basis data populer yang bernama sama dengan nama perusahaannya. Dengan naiknya kepopuleran John Oracle, maka SQL juga ikut populer sehingga saat ini menjadi standar de facto bahasa dalam manajemen basis data. [6]
2.2.7 PHP
PHP( Hypertext Preprocessor) adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS.
Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, andabisa
(34)
menampilkan ini database ke halaman Web. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti ASP (Active Server Page) Cold Fusion, ataupun
Perl.[2]
2.2.7.1Sejarah PHP
Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.
Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak
(35)
19
dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek. [6]
2.2.8 HTML
HTML (HyperText Markup Language) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan
(36)
Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa). [4]
2.2.9 CSS
CSS (Cascading Style Sheet) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman.
Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML.
CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda. [4]
2.2.10 Adobe Dreamweaver
Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web keluaran Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver
(37)
21
keluaran Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. [4]
2.2.11 XML
XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet.[4]
2.2.12 Apache Web Server
Apache Web Server adalah salah satu service yang paling banyak digunakan karena web server menjadi tulang punggung aplikasi web. Jika ingin melakukan instalasi website, instalasi blog, Groupware dan lain sebagainya, besar kemungkinan akan membutuhkan Apache Web Server. [6]
(38)
22
BAB III
PEMBAHASAN
A. Analisis
Analisis merupakan tahap pemahaman mengenai aplikasi yang akan dibangun, dimana pada tahap ini berisi hal-hal yang berhubungan dengan kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras yang akan digunakan. Selain itu, menggambarkan dan mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan pembuatan perangkat lunak sesuai dengan kebutuhan yang telah direncanakan dan bisa dijadikan acuan dalam mengembangkan perangkat lunak ini di masa depan.
3.1.1 Analisis Masalah
Pada website Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air informasi hasil litbang telah ada namun informasi yang diberikan belumlah lengkap sehingga masyarakat hanya mendapat sedikit informasi. Dan untuk fitur pencarian hasil litbang tidak disediakan, sehingga memerlukan waktu sedikit lama untuk menelusuri satu per satu. Berdasarkan hal diatas maka diperlukan pengembangan sistem untuk informasi hasil litbang yang lebih baik.
3.1.2 Analisis Sistem
Adapun bagian yang akan di analisis adalah penginputan dan pencarian data hasil litbang sumber daya air di bagian Program dan Kerja Sama (PROKER).
(39)
23
3.1.3 Analisis Fungsional Yang Sedang Berjalan
Analisis prosedur atau proses sistem memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan. Analisis sistem bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut, sehingga kelebihan dan kekurangan sistem dapat diketahui, berikut akan terlihat lebih jelasnya dalam flow map dibawah ini :
3.1.3.1Flow Chart Sistem Yang Sedang Berjalan
Evaluasi Lap. akhir dan Output oleh Tim Evaluator Balai/ Bidang/ Bagian dan
Kepala Balai/ Bidang/ Bagian
Disahkan Oleh Kepala Balai/ Bidang/ Bagian
Narasumber Mulai
Pembahasan dan Evaluasi Lap. akhir dan Output oleh Tim Evaluator Pusat Persentasi Kegiatan & Klarifikasi antara
Tim Pelaksana Kegiatan dengan Tim Evaluator Balai/Bidang/ Bagian dan
Kepala Balai/Bidang/Bagian
Perbaikan Lap. akhir dan Output oleh Tim Pelaksana Kegiatan
Pengumpulan Lap. akhir dan Output ke Bidang Proker Pengajuan Lap.Akhir dan Output oleh Tim
Pelaksana Kegiatan
Narasumber
Lap. akhir dan Output hasil evaluasi tingkat Balai/Bidang/Bagian
Pedoman, Form Penilaian, Narasumber
Rekapitulasi Lap. akhir dan Output
Evaluasi Tingkat Balai/ Bidang/Bagian
Evaluasi Tingkat Pusat
Dapat diterima?
Verifikasi kesesuaian dan kelengkapan oleh Tim Evaluator Balai/Bidang/Bagian
Lap. akhir dan Output Perbaikan 1 (2)
Ya Tidak
(40)
Sesuai hasil evaluasi?
Ya
Ya
Selesai Reader dan
Form Evaluasi
Pengembalian Lap. akhir dan Output ke Balai/ Bidang/Bagian untuk diperbaiki sesuai hasil evaluasi dan disahkan (paraf) kembali oleh Kepala
Balai/ Bidang/ Bagian
Penerimaan perbaikan Lap. akhir dan Output, verifikasi kesesuaian dan
kelengkapan oleh Bidang proker Tidak Hasil Evaluasi Tahap I
Lap. akhir dan Output Final
Lap. akhir dan Output Perbaikan 3 (4)
Lap. akhir dan Output Final diparaf Kepala Bidang Proker dan ditandatangani oleh
Kepala Puslitbang SDA Pendistribusian Lap. akhir dan
Output Final
FINALISASI
Gambar 3. 2. Diagram Alir Penyusunan Laporan Akhir dan Output (2)
3.1.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisis kebutuhan non fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi ini juga meliputi elemen atau komponen – komponen apa saja yang dibutuhkan untuk sistem yang akan dibangun sampai dengan sistem tersebut diimplementasikan. Analisis kebutuhan ini juga menentukan spesifikasi masukkan yang diperlukan sistem, keluaran yang akan dihasilkan sistem dan proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan sehingga menghasilkan suatu keluaran yang diinginkan.
(41)
25
3.1.4.1Analisis Pengguna
Setelah melakukan pengumpulan data dan penelitian maka yang menggunakan aplikasi ini yaitu admin di lingkungan PUSAIR. User (admin) harus mampu mengoperasikan komputer dan memahami fungsi yang ada sehingga dapat menggunakan sistem ini sesuai dengan fungsinya.
3.1.4.2Analisis Perangkat Keras
Adapun spesifikasi perangkat keras yang terdapat di PUSAIR adalah sebagai berikut :
Tabel 1. Spesifikasi Perangkat Keras
Spesifikasi Perangkat Keras
Processor Intel Pentium Core 2 Duo 2.4 GHz
Monitor Monitor 17 inch
VGA Card VGA ATI Radeon 5470 512 Mb
Harddisk 500 Gb
Memori RAM DDR3 2 Gb
DVD DVD RW
Printer Printer Warna
Perangkat keras yang ada di PUSAIR saat ini sudah memnuhi standar untuk menjalankan sistem yang dibangun.
(42)
3.1.4.3Analisis Perangkat Lunak
Adapun minimum spesifikasi perangkat lunak yang dibutuhkan untuk sistem yang dibangun adalah sebagai berikut :
1. Server
a. Microsoft Windows XP sebagai sistem operasi. b. Adobe Dreamweaver sebagai Web developer.
c. PHP, HTML, dan CSS sebagai bahasa pemrograman. d. MySQL sebagai Server Database Management System. e. Wamp Server sebagai Jaringan Lokal secara offline. f. Web Browser sebagai media pemanggil wampserver.
2. Client
a. Microsoft Windows XP sebagai sistem operasi b. Wamp Server sebagai Jaringan Lokal secara offline. c. Web Browser sebagai media pemanggil wampserver.
Perangkat lunak yang ada di Laboratorium Pusat Sumber Daya Geologi saat ini sudah memenuhi standar untuk menjalankan sistem yang dibangun.
3.1.5 Deskripsi Data
3.1.5.1Analisis Database (Basis Data)
Usulan untuk diagram E-R yaitu terdapat kunci yang unik (primary key) pada setiap entitas (tabel induk) yang dapat membedakan dengan atribut lainnya sehingga tabel tersebut dapat dijadikan referensi untuk tabel yang lainnya. Usulan
(43)
27
untuk tabel yang akan dibuat untuk membantu dalam pengolahan data pemrosesan adalah user, data perusahaan dan data pemesanan. Dari usulan diatas maka dapat dibuat diagram E-R untuk sistem baru yang terdiri dari beberapa tabel yang dibutuhkan untuk menyimpan data.
3.1.5.2Kamus Data
Kamus data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan sistem informasi yang digunakan.
Nama database : pusair.sql, terdiri dari tabel :
Nama Tabel : admin
Primary Key : username
Tabel 2. Tabel Admin
Nama Field Deskripsi Tipe Data Panjang
username Nama identitas admin Varchar 20
password Kata sandi untuk login Varchar 30
Nama Tabel : hasil
Primary Key : judul
Tabel 3. Tabel Hasil
Nama Field Deskripsi Tipe Data Panjang
judul Judul Hasil Litbang SDA Varchar 100
leaflet_hasil_litbang Leaflet Hasil Litbang dalam format PDF
Varchar 100
cover Cover dalam bentuk
gambar
Varchar 100
(44)
penghubung_halaman File xml Varchar 100
halaman1 File swf Varchar 100
halaman2 File swf Varchar 100
halaman3 File swf Varchar 100
halaman4 File swf Varchar 100
halaman5 File swf Varchar 100
halaman6 File swf Varchar 100
halaman7 File swf Varchar 100
halaman8 File swf Varchar 100
3.1.5.3Kamus Data ERD
Admin : { username, password }
Hasil : { judul, leaflet_hasil_litbang, cover, halaman_utama, penghubung_halaman, halaman1, halaman2, halaman3, halaman4, halaman5, halaman6, halaman7, halaman8 }
3.1.5.4ERD (Entity Relationship Diagram)
Adapun ERD dari Sistem Informasi Hasli Litbang PUSAIR dapat digambarkan sebagai berikut :
Admin Mengisi Hasil
1 1
username
judul judul
(45)
29
3.1.5.5Skema Relasi
Tabel relasi menggambarkan suatu hubungan antar table yang sudah ada dalam keadaan normal. Adapun keterkaitan tabel relasi yang digunakan dalam Informasi Hasil Litbang Sumber Daya Air dapat digambarkan sebagai berikut :
Hasil
PK judul
leaflet_hasil_litbang cover
halaman_utama penghubung_halaman halaman1
halaman2 halaman3 halaman4 halaman5 halaman6 halaman7 halaman8
Admin
PK username
password 1 - 1
Gambar 3. 4. Skema Relasi
3.1.6 Analisis Kebutuhan Fungsional
3.1.6.1Aliran Informasi
Aliran informasi dalam sistem informasi hasil litbang SDA ini berasal dari pemrosesan di dalam sistem dan dari lingkungan eksternal. Entitas eksternal yang terlibat dalam sistem informasi hasil litbang SDA ini dapat dilihat pada tabel berikut.
(46)
Tabel 4. Tabel Entitas Luar
No Entitas Luar Keterangan
1 Admin Orang yang ada diluar sistem, orang yang mengelola sistem tersebut.
2 End User Orang yang ada diluar sistem, orang yang dapat mengakses tanpa mengelola sistem tersebut.
3.1.6.1.1 Diagram Konteks
Diagram Konteks yang menggambarkan aliran informasi dari dan ke Sistem Informasi Hasil Litbang SDA dapat dilihat pada Gambar berikut.
Sistem Informasi Hasil Litbang
SDA
Data admin
Data hasil litbang SDA
Info hasil litbang SDA
Admin End User
Info hasil litbang SDA
Gambar 3. 5. Diagram Konteks
Mekanisme Sistem Informasi Hasil Litbang SDA dimulai berdasarkan instruksi petugas yang masuk melalui keyboard. Sistem Informasi Hasil Litbang SDA hanya digunakan oleh petugas yang berstatus sebagai administrator. Digunakan untuk mengolah data masukkan atau keluaran buku, anggota, pendaftaran, peminjaman, dan pengembalian. Dari Sistem Informasi Hasil Litbang SDA akan mengirimkan info data yang telah dilakukan oleh petugas dengan menampilkannya pada layar monitor.
(47)
31
3.1.6.1.2 DFD Level 1
Berdasarkan diagram konteks gambar .., aliran informasi yang terjadi di dalam Sistem Informasi Hasil Litbang SDA divisualisasikan pada gambar berikut.
Admin
2 Pengolahan
Data Hasil Litbang SDA data hasil litbang SDA
Hasil data hasil litbang SDA
data hasil litbang SDA
info hasil litbang SDA
1 Login data admin
info admin
Login valid
Gambar 3. 6. DFD Level 1
3.1.6.1.3 DFD Level 2 Proses 2 Pengolahan Data Hasil
Proses 1 pengolahan data hasil di DFD level 1 didetailkan menjadi beberapa subproses. Model penurunan proses tersebut dapat dilihat pada gambar berikut.
Admin
2.1 Tambah Hasil
Litbang SDA Data hasil litbang SDA yg ditambah
2.2 Cari Hasil Litbang SDA Data hasil litbang SDA yg dicari
Hasil Data hasil litbang SDA
Data hasil litbang SDA Data hasil litbang SDA Info hasil litbang SDA yg ditambah
Info hasil litbang SDA yg dicari
(48)
3.1.6.2Spesifikasi Proses
Spesifikasi proses merupakan deskripsi dari setiap elemen proses yang terdapat dalam program, yang meliputi nama proses, input, output, dan keterangan dari proses.
3.1.6.2.1 Proses 1 Login
Tabel 5. Deskripsi Proses Login
No Urut Proses Keterangan
1 No. Proses 1
Nama Proses Login
Source (sumber) Petugas (Admin)
Input data admin
Output data hasil litbang SDA
Destination (tujuan) Admin
Logika proses 1. Admin (petugas) memasukkan data admin berupa username dan password 2. Sistem akan mengecek tabel admin, jika
data ada akan menampilkan menu input tambah hasil litbang SDA, jika salah akan memberikan pesan kesalahan
3.1.6.2.2 Proses 2 Pengolahan Data Hasil
Tabel 6. Deskripsi Proses Pengolahan Data Hasil
No Urut Proses Keterangan
2 No. Proses 2
Nama Proses Pengolahan Data Hasil Litbang SDA Source (sumber) Admin (Petugas)
(49)
33
Output info hasil litbang SDA
data hasil litbang SDA
Destination (tujuan) 1. Jika tujuan akan menambah data hasil litbang SDA maka akan masuk ke proses 2.1
2. Jika petugas akan mencari data komik maka akan masuk proses ke 2.2
Logika proses User memilih menu pengolahan data hasil litbang SDA
Jika user memilih menu tambah Maka akan tampil menu tambah atau
Jika user memilih menu cari Maka
Jika data yang dicari ditemukan Maka tampil data yang dicari Atau
Jika data yang dicari tidak ada
Maka akan muncul validasi “Data Yang Dicari Tidak Ditemukan”
(50)
B. Perancangan Antarmuka Perangkat Lunak 3.2.1 Halaman Utama Hasil Litbang SDA
< Header >
Logo Cari
< Footer > Logo < Profil Singkat Perusahaan >
< Gambar – gambar hasil litbang SDA >
Panel Detail
A1
Keterangan
· Form A1 adalah halaman utama
· Klik gambar hasil litbang SDA, pada tab baru muncul form A2
· Masukkan kata kunci, klik tombol cari untuk pencarian hasil litbang SDA, maka pada Panel Detail akan muncul form A3
Gambar 3. 8. Halaman Utama Hasil Litbang SDA
3.2.1.1Deskripsi Objek
Tabel 7. Deskripsi Objek Halaman Utama Hasil Litbang SDA
Objek Jenis Keterangan
Pencarian Textbox, Button Untuk pencarian hasil litbang Cover hasil litbang
SDA
(51)
35
3.2.2 Halaman Detail Hasil Litbang SDA
< Header >
Logo Cari
A1
Keterangan
· Form A1 adalah halaman utama
· Klik gambar hasil litbang SDA, pada tab baru muncul form A2
· Masukkan kata kunci, klik tombol cari untuk pencarian hasil litbang SDA
A2
Keterangan
· Form A2 adalah halaman detail hasil litbang SDA
· Klik tombol download maka akan mengunduh hasil litbang SDA dalam bentuk PDF
< Detail hasil litbang SDA >
Download
Gambar 3. 9. Halaman Detail Hasil Litbang SDA
3.2.2.1Deskripsi Objek
Tabel 8. Deskripsi Objek Halaman Detail Hasil Litbang SDA
Objek Jenis Keterangan
Download Button Untuk mendownload hasil litbang
Detail hasil litbang SDA
(52)
3.2.2.2Prosedur Tampil Hasil Litbang
Mulai
Detail Hasil Litbang
Menampilkan Hasil Litbang
Selesai Tampilan Hasil
Litbang
Gambar 3. 10. Prosedur Tampil Hasil Litbang
3.2.3 Halaman Hasil Pencarian
< Header >
Logo Cari
< Footer > Logo < Profil Singkat Perusahaan >
< Hasil Pencarian >
Panel Detail
A3
Keterangan
· Form A3 adalah halaman hasil pencarian
· Klik hasil pencarian, pada tab baru muncul form A2
· Masukkan kata kunci, klik tombol cari untuk pencarian hasil litbang SDA, maka pada Panel Detail akan muncul form A3
(53)
37
3.2.3.1Deskripsi Proses
Tabel 9. Deskripsi Proses Halaman Hasil Pencarian
Objek Jenis Keterangan
Logo Image, Link Logo instansi
Profil singkat perusahaan Text Profil singkat instansi
Pencarian Textbox, Button Untuk pencarian hasil litbang Gambar hasil litbang SDA Link Untuk masuk ke detail hasil
litbang
Footer Text, Link Copyright dari instansi
3.2.3.2Prosedur Pencarian
(54)
3.2.4 Halaman Login (Admin)
< Header >
Logo
A4
Keterangan
· Form A4 adalah halaman login admin
· Masukkan username dan password, klik tombol masuk, jika benar akan menuju form A5, jika salah muncul validasi LOGIN
Username Password
Masuk
Gambar 3. 13. Halaman Login
3.2.4.1Deskripsi Proses
Tabel 10. Deskripsi Proses Halaman Login
Objek Jenis Keterangan
Logo Image, Link Logo instansi
Username Textbox Untuk mengisi username
Password Textbox Untuk mengisi password
Masuk Button Untuk konfirmasi username dan
(55)
39
3.2.4.2Prosedur Login
Mulai Input Username
dan Password Pencocokan Username
dan Password Dengan Database Apakah Cocok dan
Ditemukan ?
Selesai Ya
Tidak
Masuk Ke Halaman Admin
Tampilkan Pesan Kesalahan
Gambar 3. 14. Prosedur Login
3.2.5 Halaman Tambah Hasil Litbang SDA (Admin)
< Header >
Logo
A5
Keterangan
· Form A5 adalah halaman untuk menambah hasil litbang SDA
· Klik tombol browse untuk mencari file
· Klik simpan untuk menyimpan data
· Klik ulangi untuk mengulangi isian data
· Klik keluar maka akan menuju form A1 Keluar
Judul hasil litbang SDA
< Footer >
Leaflet Hasil Litbang Cover Halaman Utama Penghubung Halaman Halaman 1 2 3 4 5 6 7 8 Simpan Ulangi Browse Browse Browse Browse Browse Browse Browse Browse Browse Browse Browse
(56)
3.2.5.1Deskripsi Proses
Tabel 11. Deskripsi Proses Halaman Tambah Hasil Litbang
Objek Jenis Keterangan
Logo Image, Link Logo instansi
Keluar Link Untuk keluar dari halaman admin
Judul hasil litbang SDA
Textbox Untuk memasukkan judul yang akan ditambah
Leaflet hasil litbang File Untuk memasukkan hasil yang akan ditambah
Cover File Untuk memasukkan gambar cover
yang akan ditambah
Halaman utama File Untuk memasukkan index halaman yang akan ditambah
Penghubung Halaman
File Untuk memasukkan penghubung halaman yang akan ditambah
Halaman1 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman2 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman3 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman4 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman5 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman6 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman7 File Untuk memasukkan halaman yang
akan ditambah
Halaman8 File Untuk memasukkan halaman yang
(57)
41
3.2.5.2Prosedur Tambah Hasil Litbang Mulai
Input Data Hasil Litbang yang Akan Ditambah
Pemeriksaan Data Yang Dimasukkan
Isian Sudah Benar & Lengkap ?
Selesai Ya
Tidak
Tampilkan Pesan Berhasil Disi pa
Tampilkan Pesan Kesalahan File Hasil
Litbang
Gambar 3. 16. Prosedur Tambah Hasil Litbang
3.2.6 Perancangan Pesan Peringatan
P01 Keterangan
Isi Username dan Password Pesan kesalahan ketika username dan password kosong
Gambar 3. 17. Pesan Kesalahan Ketika Usernam dan Password Salah
P02 Keterangan
Isi Username Pesan kesalahan ketika username kosong
(58)
P03 Keterangan
Isi Password Pesan kesalahan ketika password kosong
Gambar 3. 19. Pesan Kesalahan Ketika Password Kosong
P04 Keterangan
Username Atau Password Salah Pesan kesalahan ketika username dan password tidak sesuai
Gambar 3. 20. Pesan Kesalahan Ketika Username Dan Password Tidak Sesuai
P05 Keterangan
Isi Judul Hasil Litbang Pesan kesalahan ketika judulhasil litbang kosong
Gambar 3. 21. Pesan Kesalahan Ketika Judul Hasil Litbang Kosong
P06 Keterangan
Judul Sudah Ada Pesan kesalahan ketika ada duplikasi judul
Gambar 3. 22. Pesan Kesalahan Ketika Ada Duplikasi Judul
P07 Keterangan
File Belum Terisi Lengkap Pesan kesalahan ketika file masih ada yang kosong
(59)
43
P08 Keterangan
File Harus Sesuai Pesan kesalahan ketika format file tidak sesuai
Gambar 3. 24. Pesan Kesalahan Ketika Format File Tidak Sesuai
P09 Keterangan
File Sudah Ada Pesan kesalahan ketika ada duplikasi file
Gambar 3. 25. Pesan Kesalahan Ketika Ada Duplikasi File
P10 Keterangan
Berhasil Disimpan Pesan ketika data berhasil disimpan
Gambar 3. 26. Pesan Ketika Data Berhasil Disimpan
P11 Keterangan
Tidak Ada Input Pencarian, Masukkan Kata Kunci Pesan kesalahan ketika kotak pencarian kosong
Gambar 3. 27.Pesan Kesalahan Ketika Kotak Pencarian Kosong
P12 Keterangan
Pencarian Tidak Ditemukan Pesan ketika kata kunci pencarian tidak ditemukan
Gambar 3. 28. Pesan Ketika Kata Kunci Pencarian Tidak Ditemukan
(60)
C. Pengujian Perangkat Lunak
3.3.1 Pengujian Login Admin
Tabel 12. Pengujian Login Admin
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Aktifitas yang
dilakukan
Yang
diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Pengisian username dan password dengan data valid.
Tercantum pada textbox
Username dan Password tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Klik tombol
“Masuk” Data dan password username dicari, dan dapat melakukan login
Username dan Password berhasil dicari dan login
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Aktifitas yang
dilakukan
Yang diharapkan
Pengamatan Kesimpulan
Mengosongkan username dan password
Tidak dapat melakukan login
Menampilkan pesan “Isi Username dan Password”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Mengisi Username
dan mengosongkan Password
Tidak dapat melakukan login
Menampilkan pesan “Isi Password”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Mengosongkan
Username dan mengisi Password
Tidak dapat melakukan login
Menampilkan pesan “Isi Username”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Mengisi Username
dan atau Password yang salah
Tidak dapat melakukan login
Menampilkan pesan “Username atau Password salah”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(61)
45
3.3.2 Pengujian Pengisian Tambah Hasil Litbang SDA
Tabel 13. Pengujian Pengisisan Tambah Hasil Litbang SDA
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Aktifitas yang
dilakukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Pengisian judul dengan huruf atau kombinasi huruf dengan angka
Tercantum pada textbox
Judultercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian leaflet hasil litbang berformat .pdf
Pencarian file dan path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Pengisian cover
dalam bentuk gambar berformat .jpeg atau .jpg
Pencarian file dan path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian halaman utama berformat .swf
Pencarian file dan path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Pengisian
penghubung halaman berformat .xml
Pencarian file dan path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian halaman berformat .swf
Pencarian file dan path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Klik tombol
“Simpan” Data disimpan dan masuk ke database
Menampilkan pesan “Berhasil disimpan”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Klik tombol
“Ulangi” Mengosongkan semua isi pada textbox
Textbox yang terisi menjadi kosong
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Aktifitas yang
dilakukan
Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan
(62)
judul tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
pesan “Isi Judul Hasil Litbang”
[ √ ] Ditolak
Mengisi judul yang sudah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “Judul Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan leaflet hasil litbang
Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi leaflet hasil litbang dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi leaflet hasil litbang yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan cover Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi cover dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi cover yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan halaman utama Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman utama dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(63)
47
utama yang telah ada
tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
pesan “File Sudah
Ada” [ √ ] Ditolak
Mengosongkan penghubung halaman Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi penghubung halaman dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi penghubung
halaman yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan halaman Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman yang telah ada
Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
3.3.3 Pengujian Pengisian Pencarian
Tabel 14. Pengujian Pengisian Pencarian
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Aktifitas yang
dilakukan
Yang
diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Pengisian kata kunci yang akan dicari dengan huruf
Tercantum pada textbox
Kata kunci tercantum pada
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(64)
atau kombinasi huruf dan angka
textbox
Klik tombol “Cari” Kata kunci yang dimasukkan akan dicari, dan disesuaikan dengan data yang ada lalu ditampilkan
Data dengan kata kunci yang dimasukkan akan ditampilkan
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Aktifitas yang
dilakukan
Yang diharapkan
Pengamatan Kesimpulan
Mengosongkan textbox pencarian
Menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “Tidak Ada Input Pencarian, Masukkan Kata Kunci”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi textbox pencarian dengan kata kunci yang salah
Menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “Pencarian Tidak
Ditemukan”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(65)
49
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan penelitian dan penganalisaan secara terbatas pada instansi tempat melakukan praktek kerja yaitu Pusat Litbang SDA, bisa menarik kesimpulan bahwa:
a. Dengan adanya sistem informasi yang terkomputerisasi ini maka data hasil penelitian dan pengembangan di PUSLITBANG Sumber Data Air Bandung akan dapat dihimpun secara lengkap dan komprehensif.
b. Dengan adanya sistem informasi ini maka dapat memudahkan semua pimpinan structural dalam mengakses data hasil penelitian dan pengembangan.
c. Pemasukan data hasil penelitian dan pengembangan ke dalam sistem informasi ini dapat dilaksanakan kapan saja dan dimana saja karena sistem ini berbasis web.
d. Menghemat waktu dalam mendapatkan informasi hasil penelitian dan pengembangan dan memudahkan dalam pencarian hasil litbang sumber daya air yang diinginkan.
Dengan demikian selesainya program ini siapapun user yang mengerti tentang ilmu komputer akan mampu mengoperasikan program ini. Petunjuk pengoperasian yang ada pada program dapat dimanfaatkan oleh setiap pemakai sehingga diharapkan program ini dapat memenuhi kebutuhan pemakai secara optimal.
(66)
4.2 Saran
Keterbatasan yang dimiliki, seperti keterbatasan waktu, alat, data, dan pengetahuan, membuat aplikasi web service masih memliki kekurangan dalam hal fungsionalitas dan desain antarmuka. Berdasarkan hal tersebut dapat diberikan rekomendasi yang dapat digunakan untuk pengembangan sehingga aplikasi ini dapat lebih baik. Seperti menambah fungsionalitas dari web service dan pengembangan basis data sehingga dapat lebih memudahkan dalam pengopersionalan data hasil litbang yang dilakukan oleh administrator.
(1)
3.3.2 Pengujian Pengisian Tambah Hasil Litbang SDA
Tabel 13. Pengujian Pengisisan Tambah Hasil Litbang SDA
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Aktifitas yang
dilakukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Pengisian judul
dengan huruf atau kombinasi huruf dengan angka
Tercantum pada
textbox
Judultercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian leaflet hasil litbang berformat .pdf
Pencarian file dan
path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Pengisian cover
dalam bentuk gambar berformat
.jpeg atau .jpg
Pencarian file dan
path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian halaman utama berformat
.swf
Pencarian file dan
path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Pengisian
penghubung halaman berformat
.xml
Pencarian file dan
path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Pengisian halaman berformat .swf
Pencarian file dan
path file tercantum pada textbox
Path file yang di upload tercantum pada textbox
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Klik tombol
“Simpan” Data disimpan dan masuk ke database
Menampilkan pesan “Berhasil disimpan”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Klik tombol
“Ulangi” Mengosongkan semua isi pada
textbox
Textbox yang terisi menjadi kosong
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Aktifitas yang dilakukan
Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Mengosongkan Data tidak Menampilkan [ √ ] Diterima
(2)
46
judul tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
pesan “Isi Judul Hasil Litbang”
[ √ ] Ditolak
Mengisi judul yang sudah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “Judul Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan leaflet hasil litbang
Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi leaflet hasil litbang dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi leaflet hasil litbang yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan cover Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi cover dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi cover yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan halaman utama Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman utama dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(3)
utama yang telah ada
tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
pesan “File Sudah
Ada” [ √ ] Ditolak Mengosongkan penghubung halaman Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi penghubung halaman dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi penghubung
halaman yang telah ada Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengosongkan halaman Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Belum Terisi Lengkap”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman dengan format yang tidak sesuai Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan Menampilkan pesan “File Harus Sesuai”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi halaman yang telah ada
Data tidak tersimpan dan menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “File Sudah Ada”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
3.3.3 Pengujian Pengisian Pencarian
Tabel 14. Pengujian Pengisian Pencarian
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Aktifitas yang
dilakukan
Yang
diharapkan Pengamatan Kesimpulan Pengisian kata
kunci yang akan dicari dengan huruf
Tercantum pada
textbox
Kata kunci tercantum pada
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(4)
48
atau kombinasi huruf dan angka
textbox
Klik tombol “Cari” Kata kunci yang dimasukkan akan dicari, dan disesuaikan dengan data yang ada lalu ditampilkan
Data dengan kata kunci yang dimasukkan akan ditampilkan
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Aktifitas yang
dilakukan
Yang diharapkan
Pengamatan Kesimpulan
Mengosongkan
textbox pencarian
Menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “Tidak Ada Input Pencarian, Masukkan Kata Kunci”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
Mengisi textbox
pencarian dengan kata kunci yang salah
Menampilkan pesan kesalahan
Menampilkan pesan “Pencarian Tidak
Ditemukan”
[ √ ] Diterima [ √ ] Ditolak
(5)
49 4.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan penelitian dan penganalisaan secara terbatas pada instansi tempat melakukan praktek kerja yaitu Pusat Litbang SDA, bisa menarik kesimpulan bahwa:
a. Dengan adanya sistem informasi yang terkomputerisasi ini maka data hasil penelitian dan pengembangan di PUSLITBANG Sumber Data Air Bandung akan dapat dihimpun secara lengkap dan komprehensif.
b. Dengan adanya sistem informasi ini maka dapat memudahkan semua pimpinan structural dalam mengakses data hasil penelitian dan pengembangan.
c. Pemasukan data hasil penelitian dan pengembangan ke dalam sistem informasi ini dapat dilaksanakan kapan saja dan dimana saja karena sistem ini berbasis web.
d. Menghemat waktu dalam mendapatkan informasi hasil penelitian dan pengembangan dan memudahkan dalam pencarian hasil litbang sumber daya air yang diinginkan.
Dengan demikian selesainya program ini siapapun user yang mengerti tentang ilmu komputer akan mampu mengoperasikan program ini. Petunjuk pengoperasian yang ada pada program dapat dimanfaatkan oleh setiap pemakai sehingga diharapkan program ini dapat memenuhi kebutuhan pemakai secara optimal.
(6)
50
4.2 Saran
Keterbatasan yang dimiliki, seperti keterbatasan waktu, alat, data, dan pengetahuan, membuat aplikasi web service masih memliki kekurangan dalam hal fungsionalitas dan desain antarmuka. Berdasarkan hal tersebut dapat diberikan rekomendasi yang dapat digunakan untuk pengembangan sehingga aplikasi ini dapat lebih baik. Seperti menambah fungsionalitas dari web service dan pengembangan basis data sehingga dapat lebih memudahkan dalam pengopersionalan data hasil litbang yang dilakukan oleh administrator.