Membuat Bel Listrik Membuat Alarm Bahaya Banjir

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 SDMI 140 2. Ikatkan besi lentur dengan kabel isolator seperti gambar 2. 3. Kertas pembungkus kaleng dilepas dan rangkai alat seperti gambar di bawah ini. Cara Kerja Alat Pada rangkaian di atas, jika sakelar dihubungkan, maka arus listrik akan mengalir dan melewati kumparan. Baut dialiri listrik menjadi magnet dan akan menarik besi lentur. Bila besi tertarik baut, maka aliran listrik akan terputus, sehingga besi kembali ke tempatnya sambil memukul kaleng dan kaleng akan berbunyi. Mengapa besi kembali ke tempat semula? Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 kaleng batu baterai sakelar kumparan besi

C. Pembuatan Alat Listrik Sederhana

1. Membuat Bel Listrik

Alat dan Bahan 1. Tiga meter kawat konduktor 2. Satu baut yang agak besar 3. Satu batang besi tipis lentur plat besi 4. Tiga baterai yang masing-masing bertegangan 1,5 volt 5. Satu kaleng susu bekas atau minuman ringan 6. Bahan perekat misalnya lakban Cara Merangkai Alat 1. Lilitkan kawat pada baut dengan rapi kurang lebih 200 lilitan lihat gambar 1. Di unduh dari : Bukupaket.com Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 SDMI 141 Besi kembali ke tempat semula karena baut kembali tidak menjadi magnet dan aliran listrik terjadi kembali. Kejadian ini berlangsung terus- menerus sehingga kaleng terus berbunyi.

2. Membuat Alarm Bahaya Banjir

Alat dan Bahan 1. Gelas atau botol bekas tempat selai 2. Kabel 3. Baterai 2 buah, masing-masing dengan tegangan 1,5 volt beserta tempatnya 4. Sakelar 5. Bohlam kecil 6. Kawat dan kaleng 7. Gabus, paku kecil, dan papan 8. Tang dan paku 9. Air Cara Merangkai Alat 1. Membuat tempat lampu pada papan lihat gambar 1. Tempelkan seng di bagian bawah papan dudukan lampu. 2. Buatlah pelampung dari gabus yang dilapisi kaleng, kemudian dihubungkan dengan kabel lihat gambar 2. Gambar 1. Dudukan lampu Gambar 2. Pelampung kayu Gambar 3. Rangkaian baterai Gambar 5. Alarm tanda bahaya banjir Gambar 4. Merakit alat kalengseng sakelar seng Di unduh dari : Bukupaket.com Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 SDMI 142 3. Susunlah kabel dan sakelar dan hubungkan dengan baterai yang diletakkan pada tempat baterai lihat gambar 3. 4. Pasanglah bagian-bagian yang telah disiapkan pada botol yang sudah diisi air lihat gambar 4. 5. Hubungkan dengan batu baterai yang sudah disusun lihat gambar 5. Cara Kerja Setelah dirangkai dan dihubungkan dengan baterai melalui sakelar, air dalam botol ditambah sedikit demi sedikit, maka pelampung akan naik. Apabila jumlah air dalam botol terus bertambah, maka pelampung akan menempel pada bohlam kecil dan lampu menyala karena terjadi aliran listrik. Jadi, jika air mulai naik karena banjir, maka lampu tanda bahaya akan menyala.

3. Membuat Model Lampu Lalu Lintas