Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

3.5. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini menggunakan variabel tunggal. Variabel penelitian ini memiliki subvariabel yaitu jenis obat malaria, dosis obat malaria dan lama pemberian obat malaria.

3.6. Definisi Operasional Tabel 1. Definisi Operasional

Variabel Defenisi Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala Peresepan obat Jenis obat malaria Peresepan obat yang diberikan kepada pasien pada kunjungan pertama yang diberikan untuk pesien yang terdiagnosis malaria oleh petugas kesehatan di puskesmas Hanura Jenis obat yang diberikan kepada pasien pada kunjungan pertama yang diberikan untuk pesien yang terdiagnosis malaria oleh petugas kesehatan di puskesmas Hanura Guidel ine Kemen kes RI tahun 2013 Guidel ine Kemen kes RI tahun 2013 Obsevasi disesuaikan oleh Guideline Kemenkes RI tahun 2013 Obsevasi disesuaikan oleh Guideline Kemenkes RI tahun 2013 3= tepat kerena sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 3= tidak tepat karena tidak sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 0= tidak tepat jika tidak sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 1= tepat jika sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 Skala nominal Skala nominal Dosis obat malaria Dosis obat yang diberikan kepada pasien pada kunjungan pertama yang diberikan untuk pesien yang terdiagnosis malaria oleh petugas kesehatan di puskesmas Hanura Guidel ine Kemen kes RI tahun 2013 Obsevasi disesuaikan oleh Guideline Kemenkes RI tahun 2013 0= tidak tepat jika tidak sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 1= tepat jika sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 Skala nominal Lama pemberian obat malaria Lama pemberian obat yang diberikan kepada pasien pada kunjungan pertama yang diberikan untuk pesien yang terdiagnosis malaria oleh petugas kesehatan di puskesmas Hanura Guidel ine Kemen kes RI tahun 2013 Obsevasi disesuaikan oleh Guideline Kemenkes RI tahun 2013 0= tidak tepat jika tidak sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 1= tepat jika sesuai dengan Guideline Kemenkes RI tahun 2013 Skala nominal

3.7. Prosedur Penelitian

Gambar 3. Diagram alur penelitian Penelitian Seminar Proposal Hasil Penelitian Analisis Data Survei Pendahuluan Perizinan

Dokumen yang terkait

KAJIAN PERESEPAN ANTIBIOTIK PENYAKIT PNEUMONIA PADA BALITA DI PUSKESMAS KEMILING KOTA BANDAR LAMPUNG PERIODE JANUARI-OKTOBER

2 8 61

KESESUAIAN PENATALAKSANAAN PENYAKIT DIARE PADA BALITA DENGAN PEDOMAN PENATALAKSANAAN DIARE PADA BALITA MENURUT KEMENKES RI DI PUSKESMAS KOTA KARANG KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013

0 35 53

KETEPATAN TEKNIK DAN SAAT PEMBERIAN OBAT GASTRITIS PADA PASIEN DEWASA DI PUSKESMAS RAWAT INAP KEMILING BANDAR LAMPUNG PERIODE 2013

12 88 66

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU PENDERITA MALARIA FALCIPARUM DENGAN DERAJAT INFEKSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HANURA KECAMATAN TELUK PANDAN KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG

5 52 65

POLA PERESEPAN OBAT ANTIBIOTIK PADA PASIEN POLIGIGI RSUD KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN Pola Peresepan Obat Antibiotik Pada Pasien Poli Gigi Rsud Kajen Kabupaten P3kalongan Tahun 2013.

0 2 12

POLA PERESEPAN OBAT ANTIBIOTIK PADA PASIEN POLIGIGI RSUD KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN Pola Peresepan Obat Antibiotik Pada Pasien Poli Gigi Rsud Kajen Kabupaten P3kalongan Tahun 2013.

0 3 10

HUBUNGAN ANTARA PENYAKIT MALARIA DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA BALITA DI PUSKESMAS WANGGAR Hubungan Antara Penyakit Malaria Dengan Kejadian Anemia Pada Balita Di Puskesmas Wanggar Kabupaten Nabire Papua.

0 4 17

STUDI RASIONALITAS PERESEPAN PADA PASIEN BRONKITIS RAWAT JALAN BERDASARKAN KETEPATAN DOSIS DI PUSKESMAS KARANGPANDAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2015.

0 0 15

Pola Penggunaan Obat Antidiabetik Oral dan Evaluasi Ketepatan Dosis pada Pasien Prolanis di Puskesmas Karangpandan Kabupaten Karanganya.

0 0 15

KETEPATAN DOSIS PERESEPAN ANTIBIOTIK KOTRIMOKSAZOL PADA PASIEN ANAK DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) DI PUSKESMAS KUIN RAYA BANJARMASIN

0 0 8