Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

30 a. Reduksi data Reduksi data adalah suatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang data yang tidak perlu, dan mengorganisasidata dengan cara sedemikian rupa sehingga kesimpulan finalnya dapat ditarik dan diverifikasi. Tahap reduksi data dalam penelitian ini meliputi: 1. Mengoreksi hasil pekerjaan siswa dengan cara penskoran 2. Melakukan wawancara dengan beberapa subjek penelitian, dan hasil wawancara tersebut disederhanakan menjadi susunan bahasa yang baik dan rapi. b. Penyajian data Penyajian data adalah sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dalam tahap ini data yang berupa hasil pekerjaan siswa disusun menurut tahapan penskoran indikator pemahaman konsep. Kegiatan ini memunculkan dan menunjukkan kumpulan data atau informasi yang terorganisasi dan terkategori yang memungkinkan suatu penarikan kesimpulan atau tindakan. Tahapan penyajian data dalam penelitian ini meliputi: 1. Menyajikan hasil pekerjaan siswa yang telah dipilih 2. Menyajikan hasil wawancara yang telah direkam pada Hand Phone. Dari hasil penyajian data yang berupa pekerjaan siswa dan hasil wawancara dilakukan analisis, kemudian disimpulkan yang berupa data temuan sehingga mampu menjawab permasalahan dalam penelitian ini. 31 c. Menarik kesimpulan atau verifikasi Verifikasi adalah sebagian darikegiatan atau konfigurasi yang utuh sehingga mampu menjawab pertanyaan penelitian dan tujuan penelitian. Dengan cara membandingkan hasil pekerjaan siswa dan hasil wawancara maka dapat ditarik kesimpulan letak dan penyebab kesalahan. Selain analisis data deskriptif kualitatif, juga digunakan analisis data kuantitatif sebagai berikut:

a. Persentase Kesalahan Siswa Menurut Tahapan Penskoran Pada Indika-

tor Pemahaman Konsep Identifikasi kesalahan pemahaman konsep siswa, dikelompokkan sebagai berikut: 1. Tidak ada jawaban atau tidak ada ide matematika yang muncul sesuai dengan soal 2. Ide matematika telah muncul namun belum dapat menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis 3. Dapat menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis namun belum memahami logaritma pemahaman konsep 4. Dapat menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis sebagai suatu logaritma pemahaman konsep namun masih melakukan beberapa kesalahan. Untuk menentukan persentase tiap jenis kesalahan yang dilakukan siswa digunakan rumus berikut.

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN MENULIS SLOGAN DAN POSTER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 22 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 21 138

IDENTIFIKASI KESALAHAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS SINGGUNG LINGKARAN PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 23 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 13 53

IDENTIFIKASI KESALAHAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS SINGGUNG LINGKARAN PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 23 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

4 31 53

KONTRIBUSI KELINCAHAN DAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP BACKHAND PADA PERMAINAN BULU TANGKIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 20 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 7 50

PERANAN GURU DALAM PEMBELAJARAN TARI BEDANA PADA SISWA KELAS VIII DI SMP WIYATAMA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 12 89

MENINGKATKAN KONSEP DIRI POSITIF DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 7 69

PEMBELAJARAN APRESIASI CERITA ANAK SISWA KELAS VII SMP NEGERI 20 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 21 80

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CONNECTING-ORGANIZING-REFLECTING-EXTENDING (CORE) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS VIII PADA MATERI GARIS SINGGUNG LINGKARAN DI SMPN 5 TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2017/2018 - Institutional

0 0 15

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CONNECTING-ORGANIZING-REFLECTING-EXTENDING (CORE) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS VIII PADA MATERI GARIS SINGGUNG LINGKARAN DI SMPN 5 TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2017/2018 - Institutional

0 0 28

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CONNECTING-ORGANIZING-REFLECTING-EXTENDING (CORE) TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS VIII PADA MATERI GARIS SINGGUNG LINGKARAN DI SMPN 5 TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2017/2018 - Institutional

0 0 8