Tujuan Sistem Informasi Akuntansi Peranan Sistem Informasi Akuntansi

Sumber daya manusia yaitu bagian terpenting dari komponen sistem informasi akuntansi. 4. Prosedur Rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secaraberulang-ulang dengan cara yang sama. 5. Basis data Suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan proses pencarian informasi. 6. Jaringan komputer dan komunikasi data. Komponen-komponen yang digunakan dalam jaringan komunikasi data satu sama lain harus berintegrasi secara harmonis atau bersinergi membentuk jaringan komunikasi data dalam sistem informasi akuntansi.

C. Tujuan dan Peranan Sistem Informasi Akuntansi

Adapun tujuan dan peranan sistem informasi akuntansi adalah sebagai berikut :

1. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi

Tujuan utama suatu sistem informasi akuntansi adalah menyediakan informasi bagi manajemen untuk perencanaan dan pengendalian. Dengan demikian sistem informasi akuntansi secara keseluruhan haruslah menjamin bahwa sasaran setiap subsistem pokok dilaksanakan sesuai dengan harapan manajemen. Karenanya, sistem informasi akuntansi harus dapat memberikan pelayanan informasi untuk mendukung keputusan- keputusan manajemen. Menurut Horngren dalam bukuHalim 1994 :23adalah : “Tujuan dari suatu sistem informasi akuntansi adalah untuk menghasilkan laporan keuangan dan laporan-laporan lainnya yang dapat digunakan oleh para manajer, para kreditur, dan orang-orang yang berkepentingan untuk mengevaluasi perusahaan maupun instansi pemerintah”.

2. Peranan Sistem Informasi Akuntansi

Sistem informasi akuntansi berperanan penting untuk menghasilkan informasi akuntansi keuangan bagi kepentingan pihak eksternal perusahaan ataupun organisasi, yaitu para pemegang saham, supplier, investor, bank, fiskus dan pegawai. Informasi akuntansi keuangan oleh pihak tersebut akan digunakan untuk pegangan menilai kewajaran usaha perusahaan maupun instansi pemerintah. Peranan lainnya sistem informasi akuntansi, yaitu untuk menghasilkan informasi akuntansi manajemen bagi pihak internal, yaitu berbagai tingkat pimpinan perusahaan maupun instansi untuk pegangan menilai efesiensi dan efektivitas perusahaan yang dikelolanya. Jadi dapat disimpulkan bahwa peranan sistem informasi akuntansi adalah untuk memberikan gambaran kepada pihak ekstern dan intern mengenai informasi keuangan perusahaan maupun instansi pemerintah serta seluruh aktivitas dalam mencapai tujuan yang ditetapkan. D. Sistem Informasi Akuntansi yang Digunakan oleh Kantor Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah I Sumatera Utara Kantor Koordinasi perguruan Tinggi Swasta wilayah I Sumatera Utara merupakan suatu instansi pemerintah yang bergerak di bidang pendidikan, maka sistem informasi yang digunakannya merupakan sistem informasi akuntansi kepemeririntahan, yaitu suatu sistem informasi akuntansi yang berasal dari Kementerian Keuangan. “Akuntansi Kepemerintahan merupakan bagian dari akuntansi untuk organisasi nonprofit not-for-profit organization yaitu untuk unit non organisasi seperti pemerintah, rumah sakit, sekolah, universitas, yayasan, dan sebagainya Suwardjono, 2002 : 40”. Sistem Informasi akuntansi yang terbaru yang digunakan dalam mengatur kas baik penerimaan maupun pengeluaran adalah “SILABI”namun sampai saat ini programnya belum berjalan pada Kantor Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah I Sumatera Utara.

E. Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas