Pelaksanaan PPL PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

15 pengajaran adalah suatu alat yang digunakan sebagai media dalam menyampaikan materi kepada siswa agar mudah dipahami oleh siswa. Media ini selalu dibuat sebelum mahasiswa mengajar agar penyampaian materi tidak membosankan. Media dibuat berdasarkan metode yang akan digunakan selama proses belajar mengajar, sehingga media benar-benar efektif dan mencapai tujuan pembelajaran. d Pembuatan alat evaluasi Alat evaluasi ini berfungsi untuk mengukur seberapa jauh siswa dapat memahami materi yang disampaikan. Alat evaluasi berupa latihan dan penugasan bagi siswa, baik secara individu maupun kelompok.

B. Pelaksanaan PPL

Berdasarkan rumusan program dan rancangan kegiatan PPL dilaksanakan selama kegiatan PPL di SMK N 3 Klaten, pada umumnya seluruh program kegiatan dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Pelaksanaan kegiatan PPL akan dibahas secara detail, sebagai berikut :

a. Praktik Mengajar

Praktik mengajar dilakukan mulai tanggal 10 Agustus 2015 sampai 14 September 2015. Praktikan dibimbing oleh guru pembimbing. Praktikan melakukan praktik mengajar di kelas X Jasa Boga 1, XI Jasa Boga 1 dengan alokasi waktu sebanyak 31 jam dengan 7 kali pertemuan. Berikut adalah deskripsi praktik mengajar yang dilakukan oleh praktikan. No Tanggal Kelas yang diampu Jam pelajaran ke- Kegiatan 1. 12 Agustus 2015 XI Jasa Boga 1 Mempelajari materi tentang perancangan menu tata hidang Metode: Scientific Learning 2. 19 Agustus 2015 XI Jasa Boga 1 Mempelajari materi tentang peralatan tata hidang Metode : Scientific Learning 3. 24 Agustus 2015 X Jasa Boga 1 Mempelajari materi tentang potongan hewani Metode : Scientific Learning 4. 26 Agustus 2015 XI Jasa Boga 1 Mempelajari materi tentang pengertian tentang lenan dan 16 polishing Metode : Scientific Learning 5. 31 Agustus 2015 X Jasa Boga 1 Praktik tentang potongan sayuran Metode : Scientific Learning 6. 02 September 2015 XI Jasa Boga 1 Praktik tentang polishing Metode : Scientific Learning 7. 07 September 2015 X Jasa Boga 1 Praktik garnish makanan dan minuman Metode : Scientific Learning Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, metode yang digunakan adalah ceramah, latihan soal, diskusi, Scientific Learning dan tanya jawab. Masukan yang sering diberikan oleh guru pembimbing berkaitan dengan penyampaian materi dan pengaturan waktu. Praktik mengajar yang dimaksud adalah praktik mengajar di dalam kelas. Praktik mengajar di dalam kelas dilakukan secara terbimbing, artinya dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, guru pembimbing mendampingi atau memberikan pengawasan dan evaluasi. Kegiatan praktik mengajar meliputi: 1 Membuka Pelajaran: a Membuka pelajaran dengan salam dan doa b Presensi c Menyampaikan Tujuan Pembelajaran 2 Kegiatan Inti: 3 Penutup a Menyimpulkan kegiatan pembelajaran b Memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya c Salam

b. Pendekatan, Metode, dan media pembelajaran

Pendekatan yang digunakan dalam mengajarkan materi adalah pendekatan SAINTIFIK. Pendekatan metode ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan intelek, khususnya kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa selain itu juga pembelajaran ini menciptakan kondisi 17 pembelajaran dimana siswa merasa bahwa belajar itu merupakan suatu kebutuhan dan untuk melatih siswa dalam mengkomunikasikan ide-ide, khususnya dalam menulis artikel ilmiah. Pembelajaran ini mempunyai karakteristik yaitu pembelajaran berpusat pada siswa, melibatkan keterampilan proses sains dalam mengkonstruk konsep, hokum atau perinsip dan dapat mengembangkan karakter siswa. Model Pembelajaran Scientific Learning yaitu strategi pembelajaran yang menggunakan proyekkegiatan sebagai sarana pembelajaran untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Pendekatan pembelajaran terletak pada aktivitas peserta didik untuk memecahkan masalah dengan menerapkan keterampilan meneliti, menganalisis , membuat sampai dengan mempresentasikan pembelajaran berdasarkan pengalaman nyata. Media yang digunakan pada pembelajaran di kelas XI Jasa Boga 1 adalah White Board, handout, jobsheet dan powerpoint pada pelajaran perancangan menu tata hidang, peralatan tata hidang, lenan dan polishing.

c. Umpan Balik Pembimbing

Setelah melaksanakan praktik mengajar, praktikan mendapat pengarahan dari guru pembimbing mengenai hasil evaluasi dalam mengajar sehingga praktikan mengetahui kelemahan dalam mengajar. Pengarahan ini bertujuan agar praktikan dapat memperbaiki kesalahan dan kekurangan yang ada sehingga selanjutnya praktikan mampu meningkatkan kualitas mengajar.

d. Evaluasi

Pada tahap ini, praktikan dinilai oleh guru pembimbing, baik dalam membuat persiapan mengajar, melakukan aktifitas mengajar di kelas, penguasaan materi, kepedulian terhadap siswa, maupun penguasaan kelas. Praktikan juga melakukan evaluasi terhadap murid-murid dengan memberikan tugas baik individu maupun berkelompok. Hal tersebut dilakukan guna mengetahui sejauh mana kemampuan siswa yang telah diajar selama pelaksanaan PPL dalam menyerap materi yang diberikan.

e. Penyusunan Laporan

Tindak lanjut dari program PPL adalah penyusunan laporan sebagai pertanggungjawaban atas kegiatan PPL yang telah dilaksanakan. Laporan PPL berisi kegiatan yang dilakukan selama PPL. Laporan ini disusun secara individu dengan persetujuan guru pembimbing, koordinator PPL sekolah, Kepala Sekolah, dan DPL-PPL Jurusan. 18

f. Penarikan

Penarikan mahasiswa PPL dilakukan pada tanggal 14 September 2015 oleh pihak UPPL yang diwakilkan pada DPL-PPL masing-masing.

C. Analisis Hasil