Kelompok soal nomor 10-13: udara dipindahkan

4. Kelompok soal nomor 14-26: udara dikeluarkan dan dimasukkan ke

wadahbejana berhubungan  udara dikeluarkan ½ nya dari wadahbejana berhubungan Tabel 4.3.1. sebaran jawaban miskonsepsi Nomor Soal Jawaban Siswa Yang Salah Jumlah Nomor Soal Jawaban Siswa Yang Salah Jumlah a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.3. 2 a.4. 2 a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.4. 2 a.3. 2 16 a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.4. 2 a.3. 2 14 15 18 19 20 17 A B Udara diisi melalui lubang A A B Udara diisi melalui lubang B Bejana berisi udara Bejana berisi udara Udara diisi melalui Lubang A A B Udara diisi melalui Lubang B A B A B Udara diisi melalui lubang A A B Udara dikeluarkan melalui lubang B  udara dimasukkan ke wadahbejana berhubungan Tabel 4.3.2. sebaran jawaban miskonsepsi Berdasarkan hasil pada tabel 4.3. untuk soal no 14,15,17-26, sebanyak 9 siswa menjawab benar dan soal nomor 16, 25 siswa menjawab benar. 8 siswa menjawab salah tapi tidak konsisten, data ini tidak dianalisa. 8 siswa menjawab salah dan konsisten, ini berarti mengalami miskonsepsi. Ditemukan tiga model miskonsepsi yaitu: 1 anak berpikir jika udara dimasukkan melalui salah satu lubang, maka udara hanya mengisi ½ bagian atas wadah. Anak berpikir bahwa udara sangat ringan sehingga selalu memenuhi bagian atas tidak peduli udara diisi dari lubang wadah bagian manapun. Padahal jika udara dimasukkan distribusinya selalu merata memenuhi ruang. Demikian juga jika udara disedot ½nya melalui salah satu lubang, maka udara mengikuti aliran sedotan yaitu mengisi bagian atas wadah dan tempat yang ditinggalkan tidak ada partikel udara. Padahal jika udara dikeluarkan ½nya maka udara tetap terdistribusi merata memenuhi ruang namun partikelnya lebih renggang. 5 anak berpikir baik udara disedot maupun dimasukkan melalui salah satu lubang, maka udara selalu memenuhi bagian dasar wadah sedangkan atas tidak ada Nomor Soal Jawaban Siswa Yang Salah Jumlah Nomor Soal Jawaban Siswa Yang Salah Jumlah a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.4. 2 a.4. 2 a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.3. 2 a.4. 2 a.1. 1 a.1. 1 a.2. 5 a.2. 5 a.4. 2 a.3. 2 21 22 23 24 25 26 A B Udara dikeluarkan melalui lubang A Udara dikeluarkan melalui Lubang A A B Udara dikeluarkan melalui Lubang B A B A B Udara dikeluarkan melalui lubang A A B Udara dikeluarkan melalui lubang B A B Udara dikeluarkan melalui lubang B