Teknik Analisis Data AUEP02. UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PERTIMBANGAN AUDIT MELALUI SELF REVIEW: KASUS GOING CONCERN PERUSAHAAN

AUEP-02 diberi kesempatan untuk membaca dan memberikan tanggapan dengan waktu maksimal dua menit untuk setiap sekuen informasi. Adapun kedelapan bukti tambahan tersebut adalah: 1 sulit bagi perusahaan memperoleh tambahan modal sebagai upaya untuk menjaga kelangsungan hidup perusahaan, 2 pembahasan dengan pihak manajemen mengindikasikan bahwa ada kewajiban sangat material yang harus dibayar sebagai akibat tuntutan hukum atau proses litigasi, 3 pihak manajemen yakin akan kehilangan pelanggan utama perusahaan untuk tahun ini, 4 tahun ini perusahaan melaporkan kerugian operasi yang signifikan, 5 pemasok atau supplier memberikan kredit perdagangan yang cukup menguntungkan perusahaan, 6 produk utama perusahaan secara umum dianggap berkualitas baik, 7 pihak manajemen menyatakan bahwa ada kemungkinan bisa diperoleh sebuah hak paten kunci dalam waktu dekat ini, 8 tahun ini perusahaan melaporkan aliran kas positif dari operasi. Setiap akhir sekuen kembali ditanyakan ”apa pendapat anda tentang potensi kelanjutan usaha ”PT Monotron” S1 sampai dengan S8. Setelah subyek menerima bukti secara sekuensial, subyek yang mendapat perlakuan self review melakukan rangking terhadap delapan faktor yang diberikan sebelumnya dan melakukan telaah. Perlakuan pada kelompok self review pertanyaan akhirnya adalah ” Sekarang, silakan telaah kedelapan bukti di atas dan berikan pendapat akhir tentang potensi kelanjutan usaha PT Monotron berdasarkan bobot masing-masing informasi”.

B. Teknik Analisis Data

Teknik analisis statistik yang digunakan adalah ANOVA dengan pertimbangan awal sama yaitu sebesar 0,5. ANOVA merupakan alat uji yang tepat digunakan apabila data penelitiannya mempunyai properti yaitu variabel dependennya metrik dan varibel independennya non metrik. Untuk menguji hipotesis digunakan t test sampel bebas AUEP-02 dengan membandingkan dua perlakuan yang berbeda dan melihat magnitude besaran efek kekinian. Subyek memberikan penilaian akhir tentang kelangsungan hidup perusahaan dengan skala dari 0 pasti tidak bisa melanjutkan usaha sampai 100 pasti bisa melanjutkan usaha. Skor ini digunakan untuk variabel dependen. Juga dilakukan pengecekan manipulasi untuk mengetahui apakah subyek mengerti tugas eksperimen yang dijalankan dengan cara menguji apakah partisipan memahami arah dari bukti audit sehingga dapat diketahui coding error yaitu kesalahan subyek dalam mengklasifikasikan bukti-bukti spesifik perusahaan. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Data dan Pengecekan Manipulasi Terkait dengan pengecekan manipulasi, ada 9 orang subyek yang salah dalam memberikan kode bongkahan-bongkahan bukti tambahan dari keseluruhan subyek yang mengerjakan kasus penilaian kelangsungan hidup perusahaan. Pengecekan manipulasi dilakukan dengan pertanyaan: berilah tanda + informasi tersebut menguatkan kelanjutan usaha atau – informasi tersebut melemahkan kelanjutan usaha dengan mengisi tanda + atau – di dalam kurung. Pengujian normalitas dan variansi homogenitas dilakukan terkait dengan persyaratan uji ANOVAANCOVA yang akan dilakukan dalam analisis data. Analisis ANOVA mengasumsikan bahwa data dalam setiap sel perlakuan harus berdistribusi normal dan variansinya homogen. Dari uji normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov KSZ semua sel perlakuan datanya berdistribusi normal yang dapat dilihat dari nilai KSZ dan nilai p yang tidak signifikan. Begitu juga halnya dengan pengujian terhadap AUEP-02 variansi homogenitas yang menggunakan levene test, data eksperimen menunjukkan variansinya homogen F=1,606; p=0,145.

B. Hasil Pengujian Hipotesis dan Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Audit, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Dan Rasio Keuangan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 86 82

Pengaruh Kualitas Audit , Kondisi Keuangan Perusahaan, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 103 81

Pengrauh Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya Terhadap Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 119 108

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

8 56 106

Pengaruh Kaualitas Audit,Opini Audit Tahun Sebalumnya Leverage,Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei

1 52 93

Pengaruh Kualitas Audit, Profitabilitas, Leverage dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Conern Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 34 96

Pengaruh Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 43 85

Pengaruh Proxi Going Concern dan Opini Audit Tahun Sebelumnya Terhadap Opini Audit Tahun Berjalan pada Bank Umum yang Go Public di Indonesia

0 43 70

Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 74 78

Pengaruh Kualitas Audit, Kondisi Keuangan Perusahaan, Dan Auditor Internal Terhadap Opini Audit Going Concern : Studi Empiris Pada Perbankan Yabg Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 30 70