Pendampingan Keluarga Bidang Ekonomi

4.2 Hasil

4.2.1 Pendampingan Keluarga Bidang Ekonomi

Hasil dari kegiatan pendampingan yang dilakukan selama ini belum menunjukkan hasil yang maksimal, karena perlu waktu dalam mengatasi suatu permasalahan ekonomi. Tetapi mahasiswa telah berusaha memberi solusi berupa pengaturan keuangan rumah tangga baik dari segi pendapatan dan pengeluaran sehari-hari. Namun ada beberapa perubahan yang sudah mulai dilakukan oleh keluarga Bapak I Gede Subagia. Sebelumnya Bapak Subagia tidak mempunyai tabungan apapun untuk dipakai pada waktu-waktu tertentu atau tidak terduga. Hal ini menyebabkan keluarga Bapak Subagia harus meminjam terlebih dahulu pada koperasi ataupun LPD, sehingga pinjaman Bapak Subagia semakin bertambah. Dengan demikian penulis kemudian berdiskusi dengan Bapak Subagia langsung tentang bagaimana megatur keuangan dengan baik, termasuk menyisihkan sedikit uangnya untuk menjadikan tabungan kecil-kecilan sehingga hasil dari tabungan tersebut dapat dipergunakan sewaktu-waktu atau dalam keadaan mendesak. Meskipun belum cukup terlihat tetapi keluarga Bapak I Gede Subagia sudah mulai menyisihkan sedikit uang penghasilannya menjadi tabungan sederhana. Dengan dilandasi beberapa permasalahan ekonomi lainnya dimana uang penghasilan Bapak Subagia yang dirasa pas-pasan untuk menghidupi keluarganya maka dengan hal ini penulis juga memberikan solusi-solusi pemecahan setelah melakukan sesi diskusi bersama keluarga Bapak Subagia. Salah satu yang diusulkan yaitu menambah pundi-pundi penghasilan keluarga dengan melakukan usaha kecil- kecilan. Adapun penulis memberikan saran tersebut ditujukan kepada Ibu Erpawati yang notabene tidak mempunyai pekerjaan tetap dan bahkan cenderung lebih sering menghabiskan waktunya untuk dirumah mengurus anak-anaknya tanpa melakukan 19 270816 08.00 – 13.00 5 jam 2 org 10 jam Perpisahan dengan keluarga Bapak I Gede Subagia 20 270816 17.00 – 24.00 7 jam 1 org 7 jam Pembuatan Laporan KK Dampingan TOTAL 90 jam Volume JKEM 199 jam suatu pekerjaan apapun. Dengan demikian penulis menyarankan agar Ibu Erpawati mulai membuka usaha kecil-kecilan berupa berdagang di depan rumah. Hal ini didasarkan oleh beberapa pertimbangan dimana salah satunya masih terdapat space atau ruang kosong di depan rumahnya yang dapat dibangun warung kecil untuk berjualan, selain itu jalan depan rumahnya juga berupa jalan kecil menuju perumahan dan cukup banyak dilalui orang sehingga peluang untuk berdagang menjadi sangat besar. Dari hasil diskusi tersebut Ibu Erpawati mengatakan akan mempertimbangkan kembali saran yang diberikan penulis dan masih mencoba untuk mencari pinjaman dana untuk keperluan modal usahanya nanti. Dalam jangka pendek, penulis juga memberikan bantuan berupa sembako yang diberikan langsung kepada keluarga Bapak I Gede Subagia untuk sekedar meringankan beban kebutuhan sehari-hari. Sembako yang diberikan juga berupa kebutuhan dapur yang sangat diperlukan sehari-harinya sehingga setidaknya dalam beberapa hari ke depan keluarga Bapak I Gede Subagia tidak mengeluarkan biaya yang cukup besar lagi untuk kebutuhan dapur dan uangnya dapat dialokasikan untuk keperluan yang lainnya.

4.2.2 Pendampingan Keluarga Bidang Pendidikan