9
2.3.1 Topologi Bus
Topologi bus adalah topologi dimana seluruh workstation dan server dihubungkan menggunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat seperti pada
Gambar 2.5. Keunggulan topologi bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu
workstation lain. Kelemahan dari topologi bus yakni bila terjadi masalah di
sepanjang kabel pusat maka seluruh jaringan juga akan mengalami gangguan [5].
Workstation Workstation
Workstation Workstation
Workstation
Printer Server
Gambar 2.5 Topologi Bus [5]
2.3.2 Topologi Ring
Pada topologi ring semua workstation dan server dihubungkan sehingga membentuk suatu pola berbentuk lingkaran atau cincin. Kelemahan topologi ini
adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga jika terjadi gangguan di suatu node maka
seluruh jaringan akan terganggu. Keunggulan topologi ring adalah tidak terjadi tabrakan pengiriman data karena hanya satu node dapat mengirimkan data [5].
Model topologi ring diperlihatkan pada Gambar 2.6.
Workstation
Server
Workstation Workstation
Workstation Workstation
Workstation Workstation
Gambar 2.6 Topologi Ring [5]
Universitas Sumatera Utara
10
2.3.3 Topologi Star
Pada topologi star setiap workstation dihubungkan langsung ke server atau hub
seperti Gambar 2.7. Keunggulan topologi star adalah adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke hub, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi
dalam kabel akan semakin lebar sehingga meningkatkan unjuk kerja jaringan. Jika terjadi gangguan pada jalur kabel maka gangguan hanya terjadi dalam komunikasi
antara workstation yang bersangkutan dengan hub, jaringan secara lainnya tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari topologi star adalah kebutuhan kabel yang
lebih banyak [5].
Workstation Workstation
Workstation Workstation
Workstation Workstation
Workstation
HUB
Workstation
Gambar 2.7 Topologi Star [5]
2.3.4 Topologi Tree