Gambar Teknik BOM Bill Of Material

48 BAB 5 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penentuan due date yang lama merupakan pertimbangan utama yang dilakukan costumer. Waktu penyelesaian yang lama dapat menyebabkan costumer tidak jadi memesan mesin. Saat ini total waktu proses machining dan perakitan yang dikerjakan di Bengkel Mesin Family Technic yaitu selama 2 bulan. Waktu yang relatif lama tersebut mengakibatkan banyak costumer yang tidak jadi memesan pada Family Technic. Dari permasalahan tersebut penulis akan memberikan solusi dengan membuat gambar kerja yang dibutuhkan dalam proses machining, Data komponen yang merupakan BOM Bill Of Material dan urutan pengerjaan yang sesuai sehingga dapat menghasilkan due date yang tepat.

5.1. Gambar Teknik

Saat ini pada kegiatan produksi yang dilakukan tidak menggunakan gambar kerja yang jelas dan hanya menggunakan ingatan operator sehingga, pada setiap produk yang sama memiliki ukuran yang berbeda - beda. Pada penelitian ini penulis akan mendesain mesin dengan standart ukuran gambar yang baku dan dijadikan acuan dalam pengerjaan komponen yang identik. Selain sebagai acuan dalam pengerjaan, berikut tujuan lainnya : a. Saat proses machining dapat diketahui langkah – langkah pengerjakan yang efektif. b. Dapat memperkirakan pasangan komponen yang akan dirakit. c. Mengetahui jenis material yang dibutuhkan. d. Mengetahui bentuk kontur komponen secara pasti e. Dapat memperkirakan durasi waktu pengerjaan. 49 Gambar 5. 1. Gambar 3D Mesin Las Potong Plastik Gambar 5. 2. Gambar 2D Mesin Las Potong Plastik 50 Penggambaran yang dilakukan merupakan langkah awal yang dilakukan penulis untuk mengetahui dan mendata semua komponen yang akan dimachining. Gambar kerja tersebut membantu operator dalam melakukan kegiatan perakitan dengan berbagai urutan yang yang dibuat penulis dan mengelompokkan komponen yang telah disesuaikan sesuai urutan perakitannya. Langkah selanjutnya setelah gambar kerja sudah dibuat yaitu membuat BOM Bill Of Material. Gambar selengkapnya dapat dilihat dilampiran.

5.2. BOM Bill Of Material

Penjadwalan produksi dilakukan agar produk dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan memaksimalkan produktivitas, mengurangi makespan, mengurangi Work In Process WIP, meningkatkan utilisasi mesin serta meminimasi biaya produksi. Penerapan sistem informasi penjadwalan terbukti dapat meminimalkan maximum tardiness dibanding dengan mengunakan metode konvensional Rudyanto dan Arifin, 2010. Pada Bengkel Mesin Family Technic saat melakukan proses perakitan, operator kesulitan untuk melacak komponen yang telah dikerjakan ataupun yang belum dikerjakan. Pada suatu kondisi komponen yang telah dikerjakan, dikerjakan kembali sehingga mengakibatkan kurang efisiennya waktu. Proses perakitan yang lama menyebabkan total waktu pengerjaan menjadi lama sehingga diperlukan BOM Bill Of Material untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada Tabel 5.1. merupakan BOM Bill Of Material yang dibuat. 51 Tabel 5. 1. BOM Komponen Mesin 1 . 1 Frame assy . 1 frame cor 2 p 2 bearing with housing A 4 p 3 bearing with housing A kecil 2 p 4 bearing with housing B 2 p 5 induction motor 1 p 6 puley karet - B54 3 p 7 puley pasangan motor 12 2 p 8 puley pasangan as penggerak 5 2 p 9 arm lengan panjang 1 p 1 bearing diameter 20 3 p 10 arm lengan pendek 5 p 1 bearing dia 20 3 p 11 balancer 2 p 1 bush balancer 2 b 12 c arm 2 p 13 extention universal 8 p 14 shaft 1,5 inch 2 b 15 shaft 1 inch 2 b 16 roda gila assembly 2 b 1 eksentris . 1 bush eksentris 2 b 2 blok o 2 b 2 bearing diameter 150 2 p 3 housing 2 b 4 bush roda gila 2 b 17 baut roda gila panjang 1 b 18 baut roda gila pendek 1 b 19 plat extention las 4 b 20 L untuk motor 2 b 21 plat dudukan motor 2 b 22 as sensor 1 b 23 L dudukan sensor 2 b 24 as baut for potong 1 b 25 plat servo motor 1 b 26 L frame 2 b 1 samping panjang 4 b 2 samping pendek 4 b 3 tengah 2 b 2 Penarik assy . 1 karet diameter 60 2 p 2 peer untuk roll p 3 induction motor 1 p 4 belt puley 1 p 5 pasangan puley 1 p 6 magnetik 1 p 7 peer adjuster p 8 penyangga roll karet 2 p 9 arm panjang 2 p 10 arm pendek 2 p 11 blok tail 2 p 12 karet potongan 5 p 13 as diameter 20,6 mm 2 b 14 as diameter 13 mm 3 b 15 as diameter 1 inch 2 b 16 L for peer 2 b 17 pengait megnet 2 b ju m la h p e sa n p b u a t b U n it S u b U n it 1 S u b U n it 2 S u b U n it 3 S u b U n it 4 Nama komponen 52 Tabel 5. 2. Lanjutan BOM 3 Stand Stainless . 1 stainles sheet b 2 L aluminium depan 1 b 3 L aluminium samping 2 b 4 L aluminium belakang 1 b 5 L aluminium kecil 2 b 6 L aluminium kecil 2 2 b 7 penguat 4 b 8 selongsong 4 b 4 Las Assy . 1 pemanas . 1 lempengan 4 p 2 kuningan 1 b 3 shaft for kuningan 1 b 4 plat penutup 2 b 2 blok atas 1 p 3 block bawah 1 p 4 lembaran nilon 1 p 5 L aluminium 2 b 6 stand pemegang 2 p 7 peer 2 p 8 pengunci 2 p 9 shaft vetical 2 b 10 bolt vertical 2 b 11 bush pengunci 2 b 12 bush kuningan 2 b 5 Roll . 1 Roller 1 b 1 pipa 1 inch 1 b 2 bearing diameter 20 2 p 3 bolt shaft 2 b 2 L stand 2 p 6 Roll Pengatur . 1 as diameter 1 inch 1 b 2 karet potongan 5 b 3 as diameter 12,5 4 b 4 as diameter 12,5 atas 1 b 5 shaft bolt m10 2 b 6 block bawah 2 p 7 block tengah 2 p 8 penopang u atas 1 b 9 handle 1 p 10 pasangan rack gear 90 derajat 2 p 7 Pemotong Assy . 1 Karet dia 60 2 p 1 bearing diameter 30 4 p 2 as diameter 20 2 b 3 peer karet p 4 servo motor 1 p 5 puley pasangan 1 p 6 timing belt 1 p 7 blok bawah 1 p 8 stand 2 p 9 bearing diameter 45 2 p 10 peer besar p 11 baut pengatur 4 b 12 housing lifter 2 p 13 lifter 2 b 14 pisau 2 p 15 dudukan pisau 2 b 16 magnetik 1 p 17 plat magnetik 2 b 8 Panel Box 2 p 53 Tabel 5. 3. Lanjutan BOM 2 input unit 1 . 1 frame input 1 . 1 base A 2 b 2 Base B 3 b 3 tengah 2 b 4 stang tegak 2 b 5 stang miring 2 b 2 bearing with housing 4 p 3 shaft input 2 b 3 output unit . 1 frame output . . 1 frame assy . 1 c tegak A 2 b 2 c tegak B 2 b 3 c atas 2 b 4 c panjang 2 b 5 c pendek 4 b 2 baut adjuster 4 b 2 L for motor 2 b 3 blok adjuster 2 . 1 blok adjust 2 b 2 bearing diameter 20 2 p 3 seegering for hole 2 p 4 baut M6 modif . . 5 baut M8 2 p 4 blok fixed 2 . 1 blok fix 2 b 2 bearing diameter 20 2 p 3 seegering for hole 2 p 4 baut M6 modif 8 b 5 shaft diameter 40 2 b 6 karpet p 7 stand assy . 1 blok stand 4 b 2 shaft stand 2 b 3 baut stand 4 b 8 mover assy . 1 bush mover 2 b 2 stand mover 4 b 3 dudukan mover 2 b 4 plat mover 1 b 5 Bolt M4 4 p 6 Key M4 2 p 9 plat penopang 1 p 4 elektrical . 1 servo driver 1 p 2 drive inverter 2 p 3 sensor proximity switct 2 p 4 sensor photosensor 1 p 5 thermocouple 1 p 6 trafo 1 p 7 kontrol 1 p 8 ampere meter 1 p 9 volt meter 1 p 10 tombol reset 1 p 11 push botton merah 1 p 12 push bottonhijau 1 p 13 lampu merah 1 p 14 lampu hijau 1 p 54

5.3. Priority Rule