Asti Fauziawati, 2013 Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
No. Pernyataan
r
hitung
r
tabel
Ket. KINERJA KARYAWAN
12. Inisiatif
27 Inisiatif Karyawan Menyelesaikan Pekerjaan Sangat
Tinggi
0,652
0,320 Valid
28 Kemampuan Karyawan Dalam Mengambil Keputusan
Dalam Pekerjaan Sesuai Dengan Yang Diharapkan Perusahaan
0,698
0,320 Valid
13. Kualitas Pribadi
29 Karyawan Selalu Dapat Diandalkan Dalam
Menyelesaikan Tugas Pekerjaan
0,718
0,320 Valid
30 Karyawan Selalu Menerima Saran Dan Kritik Yang
Membangun
0,693
0,320 Valid
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013
Berdasarkan Tabel 3.5 pada instrumen variabel kinerja karyawan dapat diketahui bahwa nilai tertinggi terdapat pada indikator tercapainya kualitas kerja
karyawan sesuai hasil kerja karyawan dan kesediaan karyawan tetap bekerja dengan baik walaupun pimpinan tidak ada yang bernilai 0,759. Sedangkan nilai
terendah terdapat pada indikator tingginya kreatifitas karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan yang bernilai 0,513, sehingga dapat ditafsirkan bahwa
indeks korelasinya tinggi.
3.2.6.2 Pengujian Reliabilitas
Menurut Sugiyono 2009:172, “Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan
menghasilkan data yang sama”. Suharsimi Arikunto 2009:178
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data
karena instrumen tersebut sudah baik. Reliabilitas menunjuk pada tingkat keterandalan sesuatu.
Asti Fauziawati, 2013 Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Jika suatu instrumen dapat dipercaya, maka data yang dihasilkan oleh instrumen tersebut dapat dipercaya. Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan
dengan internal consistency dengan teknik belah dua split half yang dianalisis dengan rumus Spearmen Brown, yaitu:
b b
i
r r
r
1
2
Sugiyono, 2009:190 Keterangan:
i
r = Reliabilitas seluruh instrumen
r
b
= Korelasi Product Moment antara belahan pertama dan kedua Pengujian reliabilitas tersebut menurut Sugiyono 2009:190 diilaksanakan
dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Butir-butir instrumen dibelah menjadi dua kelompok, yaitu kelompok
instrumen ganjil dan instrumen genap. 2. Skor data dari tiap kelompok disusun sendiri dan kemudian skor total antara
kelompok ganjil dan genap dicari korelasinya. Keputusan uji reliabilitas ditentukan dengan kriteria sebagai berikut:
1. Jika koefisian internal seluruh item r
i
r
tabel
dengan tingkat signifikasi 5 maka item pertanyaan dikatakan reliabel.
2. Jika koefisian internal seluruh item r
i
r
tabel
dengan tingkat signifikasi 5 maka item pertanyaan dikatakan tidak reliabel.
Berdasarkan jumlah angket yang diuji kepada sebanyak 40 responden dengan tingkat signifikasi 5 dan derajat kebebasan df n-2 40-2=38 maka
didapat nilai rtabel sebesar 0,320. Hasil pengujian reliabilitas instrument yang
Asti Fauziawati, 2013 Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
dilakukan dengan bantuan program SPSS 17,0 for windows diketahui bahwa semua variabel reliabel, hal ini disebabkan nilai r
hitung
lebih besar dibandingkan dengan r
tabel.
Hal ini dapat dilihat dalam Tabel dilihat dalam Tabel 3.6 berikut.
TABEL 3.6 HASIL PENGUJIAN RELIABILITAS
No Variabel
r
hitung
r
tabel
Keterangan
1
Disiplin Kerja 0,823
0,320 Reliabel
2 Kinerja Karyawan
0,844 0,320
Reliabel
Sumber: Hasil Pengolahan Data 2013
3.2.7 Rancangan Teknik Analisis data dan Pengujian Hipotesis
Setelah pengolahan data dilakukan, selanjutnya hasil pengolahan itu dianalisis untuk memahami dan menjelaskan hasil pengolahan secara statistik.
Alat penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Kuesioner ini disusun oleh penulis berdasarkan variabel yang terdapat dalam penelitian,
yaitu memberikan keterangan dan data mengenai pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada karyawan direktorat surat dan paket PT. Pos Indonesia
Persero Bandung. Dalam penelitian kuantitatif analisis data dilakukan setelah data seluruh
responden terkumpul. Kegiatan analisis data dalam penelitian dilakukan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Menyusun data Mengecek nama dan kelengkapan identitas responden, serta mengecek
kelengkapan data yang diisi oleh responden untuk mengetahui karakteristik responden digunakan rumus persentase sebagai berikut: