2.8.4 Dioda Cahaya LED: Light Emiting Dioda
LED merupakan salah satu jenis diode yang mengubah energy perpindahan electron-elektron yang jatu dari pita konduksi ke pita valensi menjadi cahaya. Berwarna
warni cahaya yang dipancarkan ini, dikarenakan jenis bahan yang digunakan berbeda- beda. Bahan-bahannya antara lain gallium, arsen, dan fosfor. Penggunaan LED biasanya
berhubungan dengan segala hal yang dilihat oleh manusia, seperti untuk mesin penghitung, jam digital, dan lain-lain.
2.9. Catu Daya
Tegangan yang di butuhkan oleh peralatan elektronik adalah tegangan rendah yaitu kurang atau sama dengan 24 volt DC. Sehingga diperlukan sebuah alat yang dapat
menurunkan tegangan dan disearahkan sehingga menghasilkan tegangan DC sebesar 24 volt. Pada Gambar 2.4 ditunjukkan rangkaian penurun tegangan dan penghasil tegangan
DC. Penurun tegangan ini berupa autotrafo dan penghasil tegangan DC berupa penyearah jembatan.
Gambar 2.22 Rangkaian Penurun Tegangan dan Penghasil Tegangan DC
Universitas Sumatera Utara
PING BAB III
RANCANGAN SISTEM 3.1. Diagram Blok dan Cara Kerja Rangkaian
Berikut ini adalah diagram blok dari rangkaian yang dibuat:
Gambar 3.1. Diagram Blok Rangkaian Penghitung
Sensor ping ultrasonic akan mengindera keberadaan bahan bakar bensin dalam tangki. Sedangkan ISD2560 digunakan untuk Pengolah sinyal suara, adalah merupakan
bagian yang mengolah sinyal suara analog menjadi sinyal suara digital, yang akhirnya sinyal suara hasil rekaman dapat disimpan dalam memori IC.
a. Power supply berfungsi sebagai sumber tegangan dari seluruh sistemagar sistem dapat bekerja.
Universitas Sumatera Utara
b. AVR ATMEGA8535 merupakan pusat kendali dari seluruh rangkaian. dimana mikrokontroller akan mengecek sinyal yang dikirimkan oleh sensor, kemudian
memprosesnya dan mengirimkan perintah ke ISD2560 dan LCD. c. Sensor ping ultrasonic berfungsi untuk mendeteksi ketinggian volume bensin.
d. ISD2560 berfungsi untuk memproses data yang dikirim oleh mikrokontroller dan menyesuaikannya dengan suara yang telah direkam lalu mengirim kembali
data tersebut ke speaker. e. LCD berfungsi sebagai indikator keluaran yang menampilkannya dalam
bentuk tulisan. f. Speaker Buzer berfungsi sebagai indikator keluaran dalam bentuk suara
dimana hasil keluarannya sama dengan hasil yang ditampilkan LCD.
3.2 Perancangan Rangkaian Catu Daya
Rangkaian ini berfungsi untuk mensupplay tegangan ke seluruh rangkaian yang ada. Rangkaian Catu daya Power Supply Adaptor ini terdiri dari satu keluaran,
yaitu 5 volt. Keluaran 5 volt digunakan untuk mensupplay tegangan ke rangkaian mikrokontroller AVR Atmega8535, rangkaian IDS2560, dan LCD.
Rangkaian catu daya ditunjukkan pada gambar berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.2 Rangkaian Catu Daya
Baterai merupakan sumber tegangan DC. Kemudian tegangan akan
disearahkan dengan menggunakan jembatan dioda, selanjutnya akan diratakan oleh kapasitor 220 µF. Regulator tegangan 5 volt 7805 digunakan agar keluaran yang
dihasilkan tetap 5 volt walaupun terjadi perubahan pada tegangan masukannya. LED hanya sebagai indikator apabila Catu daya dinyalakan. Tegangan 5 volt DC langsung
diambil dari keluaran jembatan dioda penyearah gelombang penuh.
3.3 Rangkaian Sensor Ultrasonic