Teknik Analisis Data Tahap Pelaksanaan Penelitian

58

E. Teknik Analisis Data

Data yang diperoleh dari karakterisasi dengan menggunakan XRD berupa difraktogram yang menyatakan hubungan antara intensitas dan sudut difraksi 2 θ, hasil tersebut kemudian dibandingkan dengan standar JCPDS Join Committe on Powder Diffraction Standard, sehingga diperoleh bidang-bidang hkl dari sampel. Untuk mengetahui parameter kisi a, b, dan c yang terbentuk dapat dilakukan dengan metode analitik. sin � = ℎ + + A = B = C = � 2 � 2 ; a = � √� Data yang diperoleh dari hasil karakterisasi SEM berupa foto morfologi permukaan Dari foto hasil pengamatan menggunakan SEM dapat dilihat morfologi dari kristal yang dihasilkan secara tiga dimensi. Hasil pengamatan menggunakan EDAX dapat dimanfaatkan untuk mengetahui komposisi kimia yang dimiliki kristal lengkap dengan perbandingan komposisi kimia yang dimiliki kristal. 59

F. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan berbagai tahapan seperti berikut: Gambar 25. Diagram Alir Tahapan Penelitian Persiapan Alat dan Bahan Preparasi Penumbuhan Kristal Variasi Waktu Alur Pemanasan Karakterisasi XRD SEM EDAX Difraktogram Foto Spektrum Parameter Kisi Morfologi Komposisi Kimia 60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan untuk menumbuhkan kristal semikonduktor SnSe 0,4 Te 0,6 dalam bentuk massif bongkahan dengan teknik Bridgman. Dalam penelitian ini menggunakan empat sampel massif bahan semikonduktor SnSe 0,4 Te 0,6 . Proses penumbuhan kristal dilakukan dengan memanaskan bahan Sn, Se, dan Te dengan perbandingan mol 1 : 0,4 : 0,6 pada temperatur γ00˚C dan 600˚C. Proses penumbuhan kristal dimulai dengan menimbang bahan Sn, Se, dan Te, kemudian dimasukkan ke dalam tabung pyrex dan divakumkan sampai tekanan 3,5 x 10 -5 mbar. Setelah itu, tabung dilas agar tetap vakum. Kemudian bahan SnSe 0,4 Te 0,6 dipanaskan menggunakan furnace. Penelitian ini menggunakan empat sampel dan dibuat variasi lama waktu pemanasan yang berbeda-beda. Pada sampel 1, lama waktu pemanasan untuk temperatur γ00˚C selama 8 jam, sedangkan untuk temperatur 600˚C selama 7 jam total waktu = 15 jam dilakukan selama 2 hari. Pada sampel 2, lama waktu pemanasan untuk temperatur γ00˚C selama 10 jam, sedangkan untuk temperatur 600˚C selama 7 jam total waktu = 17 jam dilakukan selama 2 hari. Pada sampel 3, lama waktu pemanasan untuk temperatur γ00˚C selama 14 jam, sedangkan untuk temperatur 600˚C selama 7 jam total waktu = 21 jam dilakukan selama 3 hari. Pada sampel 4, lama waktu pemanasan untuk temperatur γ00˚C