33
33 1
Skor 3 jika jawaban ya 2
Skor 2 jika jawaban tidak 3
Skor 1 jika jawaban tidak tahu. Adapun skala Interval yang digunakan yaitu :
76 X ≤ 100
Baik 56 X
≤ 75 Cukup
40 X ≤ 55
Kurang Tabel 1.
Tabel Range prosentase dan kriteria kualitatif
No Skor Kriteria
1 77,79- 100
baik 2 55,56-
77,78 cukup
3 33,33- 55,55
kurang
3.10 Validitas dan Reabilitas
Dalam pengukuran suatu variabel, membutuhkan hasil yang benar-benar mencerminkan tentang variabel yang diukur, sehingga obyektivitasnya dapat di
pertanggung jawabkan. Untuk mencapai hal tersebut, maka diperlukan uji validitas dan reliabilitas.
3.10.1 Validitas
Validitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana alat ukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas dilakukan untuk melihat sejauh
mana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukur
34
34 Suharsimi Arikunto 1998 : 146. Validitas yang dipakai adalah validitas isi
content validity dengan menggunakan rumus statistik Koefisien Korelasi Product Moment
dari Pearson dengan formula sebagai berikut :
xy
r
=
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
−
2 2
2 2
Y Y
n X
X n
Y X
XY n
Dimana :
xy
r
: Koefisien korelasi n
: Jumlah subjek X
: Skor total X Y
: Skor total Y
∑
2
X
: Kuadrat jumlah skor total X
∑
2
X
: Jumlah kuadrat skor total X
∑
2
Y
: Jumlah kuadrat skor total Y
∑
2
Y
: Kuadrat jumlah skor total Y
3.10.2 Reliabilitas
Menurut Azwar 1992 reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana alat pengukur dapat dipercaya. Hasil pengukuran dapat dipercaya hanya
apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap kelompok subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama, selama aspek yang diukur dalam diri
subjek memang belum berubah. Formula statistik yang dapat digunakan untuk menguji reliabilitas adalah Alpha, yaitu :
35
35 Dimana
: Reliabilitas instrumen K
: Banyak butir pertanyaan banyak soal : Jumlah varians butir
: Varians total Suharsimi Arikunto, 2002171
Hasil perhitungan dikonsultasikan dengan harga tabel. Kritik product moment dengan taraf signifikansi 5 adalah reliabilitas 0,404. Jika harga
lebih besar dari reseptor tabel maka dikatakan instrumen tersebut Reliabel.
36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian persepsi guru Non Penjasorkes terhadap kompetensi guru Penjasorkes Dabin I Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara tahun 2009 yang di
lakukan pada seluruh guru Non Penjasorkes Dabin I Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara tahun 2009 dengan jumlah 56 guru. Pengumpulan data dengan
menggunakan metode angket dan dokumentasi. Berdasarkan angket penelitian di dapat hasil sebagai berikut :
Tabel 2. Distribusi Persepsi Guru Non Penjasorkes Dabin I Kecamatan Mlonggo
Kabupaten Jepara tahun 2009 No. Interval
Presentase Kategori
Distribusi Persentase
1 2
3 77,79 – 100,0
55,56 – 77,78 33,33 – 55,55
Baik Cukup
Kurang 44
12 79
21
Jumlah 56 100.
Sumber : Data penelitian tahun 2009 Lebih jelasnya deskripsi data persepsi guru Non Penjasorkes Dabin I
Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara tahun 2009 tersebut dapat disajikan secara grafis pada diagram batang berikut :