Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat

lxix k. Bila kecelakaan menimpa orang lain bukan karyawan, maka Manajer yang mempekerjakan tetap membuat laporan kecelakaan, tetapi tidak direcord sebagai kecelakaan.

K. Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat

Kondisi darurat adalah kondisi dimana ada material atau aktivitas di luar kontrol yang menimbulkan dampak terhadap lingkungan kerja. Kondisi darurat di PT. Denso Indonesia adalah kebakaran, ledakan, dan banjir. Sebagai salah satu upaya perusahaan untuk mengidentifikasi dan mencegah kondisi darurat dan dampak lingkungan yang ditimbulkan, disediakan sarana tanggap darurat serta dibentuk Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat TKTD. Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat adalah suatu jaminan keadaan siap siaga berupa kesatuan orang beserta keahlian dan sarana, yang mampu mencegah dan menanggulangi keadaan darurat serta mengembalikan atau memulihkan suasana tidak normal menjadi normal kembali. Sarana tanggap darurat untuk kebakaran terdiri dari: 1. Alat Pemadam Api Ringan APAR 2. Hydrant 3. Baju pemadam kebakaran 4. Alarm kebakaran 5. Tandu 6. Sarana P3K lxx Dan untuk sarana tanggap darurat banjir terdiri dari: Dua perahu motor, Karung pasir , Pasir, Tambang, Terpal, Sirine, Lampu kebanjiran, Handy talky , Ambulance , Megaphone , Jas hujan, Baju pelampung, Engine pump , Lampu exit , Lampu emergency. Sarana tanggap darurat ditempatkan sesuai dengan potensi bahaya yang ada. Pemeriksaan dan pemeliharaan dilakukan oleh seksi yang sudah ditentukan, misalnya untuk sarana kebakaran seperti hydrant dilakukan oleh seksi utility, sarana P3K oleh masing-masing seksi. Satgas yang tergabung dalam Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat adalah satgas evakuasi, satgas inspeksi, satgas pemadam, satgas pemulihan, satgas P3K dan satgas keamanan. Tugas dan tanggung jawab masing-masing satgas adalah sebagai berikut : a. Satgas Evakuasi Tanggung jawab tim evakuasi adalah menanggulangi dan melokalisir keadaan darurat yang diakibatkan oleh kebakaran atau peledakan, pencemaran dan banjir. Satgas ini terdiri dari 19 orang. Sedangkan tugas tim evakuasi pada saat kejadian adalah sebagai berikut : 1 Memeriksa orang di masing-masing line . 2 Memimpin karyawan ke tempat yang aman dan teratur pada saat evakuasi. 3 Memberikan peringatan atau informasi kepada seluruh karyawan di area masing-masing. 4 Memeriksa tempat kejadian dan melaporkan kepada koordinator TKTD. lxxi b. Satgas Inspeksi Tanggung jawab satgas inspeksi adalah melakukan inspeksi atau pengecekan fasilitas utility pabrik. Satgas ini terdiri dari Sedangkan tugas satgas inspeksi saat kejadian adalah sebagai berikut: 1 Mematikan valve LPG yang ada. 2 Melindungi barang-barang yang mudah terbakar. 3 Pengecekan setelah penanggulangan kejadian dan melaporkan kerusakan yang terjadi pada koordinator area. 4 Mematikan kompresor. 5 Mematikan listrik. c. Satgas Pemadam Tanggung jawab satgas pemadam adalah melakukan penanggulangan dan melokalisir keadaan darurat yang disebabkan oleh kebakaran. Sedangkan tugas satgas pemadam saat kejadian adalah sebagai berikut: 1 Mengetahui apakah api dapat dipadamkan dengan APAR atau hydrant. 2 Mengambil dan membawa alat pemadam kebakaran ke tempat kejadian. 3 Memadamkan dengan segera kebakaran yang terjadi. 4 Melaporkan tindakan dan hasilnya kepada TKTD. d. Satgas Keamanan Tanggung jawab satgas pengaman adalah membantu melakukan evakuasi, membantu jalur evakuasi dan mengamankan evakuasi. Tugas pada saat kejadian adalah sebagai berikut: 1 Menjaga agar orang-orang yang tidak berkepentingan tidak masuk ke lokasi. lxxii 2 Mengamankan lokasi penempatan 3 Penyelamatan dokumen dan barang-barang berharga. 4 Mengatur kelancaran ambulance dan mobil unit kebakaran yang datang memberikan pertolongan korban. 5 Mencegah personil atau karyawan mendekati lokasi pada jarak yang sudah ditentukan, bila keadaan darurat tersebut diakibatkan oleh ledakan. e. Satgas P3K Tanggung jawab csatgas P3K adalah memberikan pertolongan terhadap korban dan mempersiapkan pertolongan lebih lanjut bila diperlukan. Sedangkan tugas satgas P3K saat kejadian adalah sebagai berikut: 1 Mencari dan melaporkan kepada koordinator TKTD apakah ada yang luka atau tidak. 2 Jika ada korban memberikan P3K sesuai petunjuk atasan. 3 Menyiapkan kendaraan untuk membawa korban ke rumah sakit terdekat. f. Satgas Pemulihan Tanggung jawab satgas pemulihan adalah mengembalikan kondisi setelah kejadian menjadi normal kembali dan memenuhi standar. Sedangkan tugas satgas pemulihan saat kejadian adalah sebagai berikut: 1 Membersihkan lokasi kejadian. 2 Merehabilitasi lokasi kejadian. 3 Merehabilitasi dan memfungsikan kembali peralatan atau fasilitas yang rusak. 4 Menginventarisasikan peralatan yang rusak. 5 Melakukan investigasi. lxxiii 6 Mengevaluasi dan memantau dampak serta memberi saran rekomendasi perbaikan. 7 Penanggulangan dan pemulihan. 8 Penanggulangan darurat kebakaran atau peledakan dan pemulihannya. Secara garis besar struktur organisasi tim TKTD PT. Denso Indonesia Sunter Plant dapat dilihat pada Gambar 10. Gambar 10. Struktur tim TKTD PT.Denso Indonesia Sunter Plant .

L. Limbah