Indikator Pencapaian Kompetensi PENUTUP
2 Jarak Relatif, yaitu jarak yang mempertimbangkan waktu, kemudahan transportasi, dan sebagainya.
c. Konsep Keterjangkauan Konsep keterjangkauan berkaitan dengan kemudahan atau ketersediaan sarana
dan prasarana. d. Konsep Aglomerasi
Konsep aglomerasi merupakan kecenderungan persebaran gejala geografis yang mengelompok di suatu wilayah pemusatan penduduk. Hal ini disebabkan
oleh faktor-faktor yang menguntungkan atau homogen. e. Konsep Pola
Konsep pola dititikberatkan pada pola keruangan, baik yang bersifat alami aliran sungai, persebaran vegetasi, jenis tanah, dan curah hujan maupun fenomena
sosial budaya permukiman, persebaran penduduk, mata pencaharian, dan jenis rumah tinggal.
f. Konsep Morfologi Konsep morfologi menjelaskan bentuk-bentuk rupa bumi atau lahan yang
berkaitan dengan proses pengikisan, pengendapan, pengankatan, dan penurunan lapisan muka bumi.
g. Konsep Interaksi Interpedensi Konsep interaksi interpedensi menjelaskan keterkaitan dan hubungan antara
suatu daerah dengan daerah lainnya. h. Konsep Diferensiasi Area
Konsep diferensiasi area membandingkan dua wilayah untuk menunjukkan adanya perbedaan, karena tiap wilayah memiliki karakteristik masing-masing.
i. Konsep Nilai Guna Konsep Nilai Guna berkaitan dengan nilai guna suatu wilayah yang menjadi
potensi dilihat dari fungsinya, sehingga bersifat relatif. j. Konsep Keterkaitan Ruang
Konsep keterkaitan ruang menunjukkan tingkat keterkaitan antar wilayah dan mendorong terjadinya interaksi sebab-akibat antara satu wilayah dengan wilayah
lainnya. 3. Obyek geografi dibagi menjadi dua macam, sebagai berikut:
a. Obyek Material Geografi, merupakan sasaran atau hal-hal yang dikaji dalam studi geografi, yaitu gejala-gejala geosfer. Meliputi fenomena atmosfer,
hidrosfer, lithosfer, biosfer, dan antrofosfer. b. Obyek formal geografi: cara sudut pandang geografi dalam mengkaji obyek
materialnya. Oleh karena itu menggunakan pendekatan atau analisis. Keruangan; memberi gambaran tentang bentuk, pola, persebaran. Ekologi;
memberi gambaran tentang adanya hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan geografisnya; air, tanah, relief, iklim