Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
1. Kisi-kisi Instrumen
Tabel 3.1 Kisi-kisi Instrumen
NO VARIABEL ASPEK
YANG DIUNGKAP
INDIKATOR JUMLAH
BUTIR SOAL
NOMOR BUTIR
PADA INSTRUME
N
1 X
Ruang Terbuka
Hijau Sekolah
Ruang Terbuka
Hijau pada Lapangan
Apresiasi Siswa
Fungsi bio-ekologis:
9 1, 2, 3, 4, 5, 6,
7, 8, 9 Sirkulasi udara dan air
Peneduh
Penyerap air hujan
Produsen oksigen
Penyerap polutan
Fungsi sosial: 5
10, 11, 12, 13, 14
Media sosialisasi
Tempat pendidikan dan penelitian
Fungsi arsitektural:
5 15, 16, 17, 18,
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Penegasan ruang
19
Pemberi suasana dan
karakter
Pengontrol silau
Fungsi Ekosistem:
3 21, 23, 25
Produsen oksigen
Tanaman berbunga
Tanaman berbuah dan
berdaun indah
Fungssi estetis: 5
20, 22, 24, 26, 27
Meningkatkan
kenyamanan
Memperindah
lingkungan
2 Y
Motivasi Belajar
Siswa SMA Negeri 1
Ciparay Motivasi
Ekstrinsik Kegiatan yang menarik
dalam belajar 11
2, 4, 5, 7, 8, 12, 14, 16, 18,
20 Lingkungan belajar
9 1, 3, 6, 9, 11,
13, 15, 17, 19
2. Pengujian Instrumen
a. Uji Validitas Instrumen Penelitian
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kevalidan suatu instrumen. Instrumen yang valid memiliki validitas yang tinggi, begitu
pula sebaliknya. Untuk menguji validitas angket digunakan rumus kolerasi
product moment
yang dikemukakan oleh
Pearson
sebagai berikut:
r
=
xy
n x
i
y
i
– x
i
y
i
n x
i
− x
i
n y
i
− y
i
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Keterangan: r
xy
: Koefisien kolerasi x
i
: Skor butir yang diperbolehkan y
i
: Skor total butir yang diperbolehkan n
: Jumlah responden x
i
y
i
: Jumlah perkalian antara skor suatu butir soal dengan skor total
x
i
: Jumlah skor total dari seluruh responden dalam menjawab satu soal yang diperiksa validitasnya
y
i
: Jumlah skor total dari satu responden dalam menjawab seluruh soal pada instrumen tersebut
Arikunto, 2010: 317 Pengujian validitas instrumen dilakukan dengan cara analisis
butir sehingga perhitungannya perupakan perhitungan setiap item. Hasil perhitungan tersebut kemudian dikonsultasikan ke dalam tabel
harga kritik dari r
Product Moment
dengan taraf signifikan atau pada tingkat kepercayaan 95. Jika hasil yang diperoleh lebih besar dari r
tabel r hitung r tabel maka item tersebut dinyatakan valid, dan sebaliknya jika r hitung r tabel maka item tersebut tidak valid.
b. Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
Pengujian reliabilitas alat ukur angket dalam penelitian ini menggunakan
Alpha Crombath
karena skor setiap item memiliki rentang antara beberapa nilai yang digunakan dalam kuesioner:
Keterangan: r
₁₁ : Realibilitas instrumen
r₁₁ = k
k − −
b² t²
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
k : Banyaknya item pertanyaan atau soal
b² : Jumlah varian setiap butir
t² : Varians total
Arikunto, 2010: 239
Hasil perhitungan realibilitas dengan rumus r ₁₁
pada seluruh item pernyataan kemudian dikonsultasikan dengan harga r pada tabel r
Product Moment
, dengan tolak ukur taraf kepercayaan 95. Reliabilitas Kuesioner akan terbukti jika harga r
₁₁ r tabel, sedangkan
jika r ₁₁
r tabel maka kuesioner tersebut tidak reliabel. Sebagai pedoman untuk penafsirannya adalah:
0,00 r ₁₁ 0,20
: Realibilitas sangat rendah 0,20 r
₁₁ 0,40
: Realibilitas rendah 0,40 r
₁₁ 0,60
: Realibilitas sedangcukup 0,60 r
₁₁ 0,80
: Realibilitas tinggi 0,80 r
₁₁ 1,00
: Realibilitas sangat tinggi
Rahmandari, 2013: 40
c. Uji Normalitas Data
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang digunakan berdistribusi frekuensi normal atau tidak. Hal ini penting
untuk menentukan jenis statistik yang nantinya akan digunakan untuk mengolah data. Maka dari itu sampel diperoleh harus diuji
normalitasnya. Jika data berdistribusi normal, maka statistik yang
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
digunakan adalah satistik parametrik, sedangkan apabila data terdistribusi tidak normal maka menggunakan statistik non parametrik.
Langkah- langkah yang ditempuh dalam uji normalitas distribusi frekuensi menggunakan rumus chi-kuadrat
²: 1
Menentukan rentang skor, yaitu data terbesar dikurangi data terkecil
2 Menentukan banyaknya kelas interval BK, dengan rumus:
Dimana BK adalah banyaknya kelas dan n adalah banyak data. 3
Menentukan panjang kelas interval, dengan rumus:
4 Menghitung rata-ratamean skor
5 Menghitung standar devisisimpangan baku
6 Menentukan batas kelas interval dan membuat daftar distribusi
frekuensi
7 Menetukan Z-Skor untuk batas kelas interval:
R = skor tertinggi – skor terendah
BK = 1 + log 3,3 n
P = Rentang R
Banyak kelas BK
X = � �
�
SD = � �� − �
�
Z = BK − X
SD
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
8 Menentukan batas kelas interval dengan menggunakan “luar
daerah di bawah lengkung normal dari O ke Z”
9 Menentukan luas daerah, yakni selisih dari kedua batas
10 Menentukan frekuensi yang diharapkan
fe
, dengan cara mengalikan luas daerah dengan jumlah responden,
fe
= n x L 11
Menentukan derajat kebebasan dk dengan rumus dk = k-1, α = 0,05
12 Menghitung chi-kuadrat dengan rumus yang digunakan dalam
pengujian normalitas distribusi.
Sudjana, 2002: 100 13
Membandingkan
x
² hitung dan
x
² tabel untuk mengetahui normalitas data dengan derajat kebebasan dk, dimana dk = k-1,
α = 0,05, untuk melihat taraf signifikasi. Jika
x
² hitung
x
² tabel, maka data yang diuji berdistribusi normal dan pengolahannya
menggunakan statistik parametrik. Sebaliknya jika
x
² hitung
x
² tabel, maka data yang diuji berdistribusi tidak normal dan
pengolahan selanjutnya menggunakan statistik non parametrik.
² = � −
� �=1
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
d. Uji Homogenitas Data
Uji homogenitas data dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih kelompok sampel berasal dari populasi yang
memiliki variansi yang sama. Pengujian homogenitas pada penelitian ini dilakukan dengan cara Uji F, hal ini dikerenakan populasi pada
penelitian ini terdiri dari dua kelompok sampel data, dimana populasi terdiri dari kelas XI dan XII jadi diperlukan adanya uji homogenitas
agar mengetahui bahwa sampel memiliki variansi yang sama. Berikut merupakan rumus Uji F, yaitu:
= S₁ S
Dimana : S₁² = varian terbesar
S ² = varian terkecil Dasar pengambilan keputusan Raharjo, 2014:
1 Jika nilai signifikasi atau nilai probabilitas 0,05, maka dikatakan
bahwa varian dari dua atau lebih kelompok sampel data adalah tidak sama.
2 Jika nilai signifikasi atau nilai probabilitas 0,05, maka dikatakan
bahwa varian dari dua atau lebih kelompok sampel data adalah sama.
Redina Fauzia Khaerudin, 2014
Pengaruh Penggunaan Ruang Terbuka Hijau Sekolah Terhadap Motivasi Belajar Siswa
penelitian terhadap siswa sma negeri 1 ciparay tahun ajaran 2014-2015 Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
G. TEKNIK ANALISIS DATA