Unit Pelaksana Teknis Pelestarian Cagar Budaya Unit Pelaksana Teknis Pelestarian Nilai Budaya
4
LKPP Direktorat Jenderal Kebudayaan 2015
tradisi; c. Pelaksanaan kebijakan di bidang peningkatan pemahaman nilai-nilai kesejarahan dan
wawasan kebangsaan; d. Pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan lembaga kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa, pengelolaan cagar budaya, warisan budaya nasional dan dunia, dan museum nasional, pembinaan dan perizinan perilman nasional, promosi, diplomasi,
dan pertukaran budaya antar daerah dan antar negara, serta pembinaan dan pengembangan tenaga kebudayaan;
e. Penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang kebudayaan, perilman,
kesenian, tradisi, sejarah, cagar budaya, permuseuman, warisan budaya, dan kebudayaan lainnya;
f. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang kebudayaan, perilman, kesenian,
tradisi, sejarah, cagar budaya, permuseuman, warisan budaya, dan kebudayaan lainnya;
g. Pelaksaaan evaluasi dan pelaporan di bidang kebudayaan, perilman, kesenian, tradisi,
sejarah, cagar budaya, permuseuman, warisan budaya, dan kebudayaan lainnya; h. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Kebudayaan; dan
i. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri. Direktorat Jenderal Kebudayaan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dibantu oleh
satu Sekretariat Direktorat Jenderal dan lima Direktorat dengan tugas masing-masing sebagai berikut:
a. Sekretariat Direktorat Jenderal Kebudayaan mempunyai tugas melaksanakan pelayanan teknis dan administratif serta koordinasi pelaksanaan tugas unit organisasi di lingkungan
Direktorat Jenderal Kebudayaan. b. Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pelestarian cagar budaya dan permuseuman.
c. Direktorat Kesenian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan kesenian.
d. Direktorat Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan tradisi. e. Direktorat Sejarah mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan di bidang sejarah. f. Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang warisan dan diplomasi budaya. Direktorat Jenderal Kebudayaan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dibantu Unit
Pelaksana Teknis. Berdasarkan PeraturanKeputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang mengatur Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Kebudayaan, terdiri dari: