U M U M U M U M Lanjutan

PT MITRA INVESTINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE 3 BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2012 DAN 2011 2

1. U M U M Lanjutan

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan Ringkasan kegiatan Perusahaan corporate action yang mempengaruhi efek yang diterbitkan Perusahaan sejak tanggal penawaran umum saham perdana sampai dengan tanggal 31 Maret 2012 adalah sebagai berikut: Jumlah Saham Beredar setelah Kegiatan Perusahaan Transaksi Tanggal Efektif Penawaran umum perdana dan pencatatan sebagian saham Perusahaan 58.800.000 20 Juni 1997 Pencatatan seluruh saham Perusahaan 120.000.000 16 Juli 1997 Perubahan nilai nominal saham dari Rp 500 per saham menjadi Rp 250 per saham 240.000.000 22 Mei 2000 stock split Peningkatan modal ditempatkan dan disetor tanpa hak memesan efek terlebih dahulu kepada LM Group Investment Limited sebesar 720.000.000 saham 960.000.000 2 September 2002 Peningkatan modal ditempatkan dan disetor tanpa hak memesan efek terlebih dahulu kepada Money Around International Limited MAIL sebagai kompensasi pelunasan hutang dengan saham sebesar 240.000.000 saham 1.200.000.000 27 Juli 2005 Penempatan saham kelas B dengan nilai nominal Rp 25 per saham sehubungan dengan penggabungan usaha, sehingga saham yang beredar menjadi: Kelas A, nominal Rp 250 1.200.000.000 Kelas B, nominal Rp 25 1.366.456.000 24 April 2006 PT MITRA INVESTINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE 3 BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2012 DAN 2011 3

1. U M U M Lanjutan

c. Komisaris, Direksi dan Karyawan Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 17 tanggal 15 Juni 2011 dari Notaris Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH., LL.M., di Jakarta, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2012 adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris : Andreas Tjahjadi Komisaris : Herman Setya Budi Komisaris Independen : Mustofa Simon Halim Presiden Direktur : Kumari Direktur : Diah Pertiwi Gandhi Yuliantina Wangsawiguna Ka Nen Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 34 tanggal 23 Juni 2010 dari Notaris Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH., LL.M., di Jakarta, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2011 adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris : Andreas Tjahjadi Komisaris : Herman Setya Budi Komisaris Independen : Mustofa Simon Halim Presiden Direktur : Kumari Direktur : Diah Pertiwi Gandhi Yuliantina Wangsawiguna Susunan Komite Audit Perusahaan per 31 Maret 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut: Ketua : Simon Halim Anggota : Sandi Rahaju Eko Santo Perusahaan mempekerjakan 173 dan 176 karyawan masing-masing pada tanggal 31 Maret 2012 dan 2011.

d. Area EksploitasiPengembangan

Perusahaan saat ini memiliki wilayah eksploitasi sebagai berikut: Nama Lokasi Tanggal perolehan Izin Eksploitasi Tanggal Jatuh Tempo Jumlah Biaya Eksploitasi Jumlah Cadangan Terbukti Ton Jumlah Produksi Ton Januari - Maret 2012 Akumulasi Jumlah Produksi Bintan, Kepulauan Riau 20 Mei 2009 19 Mei 2014 100 12.287.739 356.375 3.197.530 PT MITRA INVESTINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE 3 BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2012 DAN 2011 4

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

Laporan keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Maret 2012 dan 2011 telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan SAK di Indonesia, yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Bapepam-LK No. VIII.G.7 tentang “Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan” yang terdapat dalam Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-06PM2000 tanggal 13 Maret 2000 dan perubahannya, Keputusan Ketua Bapepam-LKNo. KEP-554BL2010 tanggal 30 Desember 2010 tentang perubahan atas Peraturan No.VIII.G.7. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait berikut di bawah ini, beberapa standar akuntasi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2011.

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan keuangan disusun dengan menggunakan konsep harga perolehan dan dasar akrual, kecuali untuk akun-akun tertentu yang disusun dengan menggunakan dasar pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi akun tersebut. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dan menyajikan sumber dan penggunaan kas dan setara kas dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Seluruh angka dalam laporan keuangan, kecuali dinyatakan secara khusus, disajikan dalam Rupiah. Revisi standar akuntansi Perubahan atas standar berikut wajib diterapkan untuk pertama kali untuk tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. - PSAK No. 1 Revisi 2009 : Penyajian Laporan Keuangan Perusahaan dapat memilih untuk menyajikan satu laporan kinerja laporan laba rugi komprehensif atau dua laporan laporan laba rugi dan laporan laba rugi komprehensif. Perusahaan memilih untuk menyajikan dalam bentuk satu laporan. Laporan keuangan telah disusun menggunakan pengungkapan yang disyaratkan. - PSAK No. 3 Revisi 2010 : Laporan Keuangan Interim Standar mengharuskan laporan keuangan interim berisikan laporan laba rugi komprehensif untuk periode interim yang dilaporkan dan secara kumulatif untuk tahun buku berjalan dalam bentuk satu laporan atau dua laporan. Informasi komparatif untuk laporan laba rugi komprehensif harus disajikan untuk perbandingan periode interim, namun informasi komparatif satu tahun untuk tahun buku terakhir tidak disyaratkan. Laporan keuangan interim ini telah disusun menggunakan pengungkapan yang disyaratkan.