10 Untuk itu pada Tugas Akhir ini akan dibahas mengenai Perbandingan tegangan surja
pada isolator tiap menara untuk arus surja tertentu dan pengaruh besar arus surja petir terhadap tegangan surja maksimum pada isolator tiap menara.
I.2. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Adapun tujuan penelitian Tugas Akhir ini adalah : 1. Menentukan perbandingan tegangan maksimum yang dipikul isolator menara untuk arus
surja petir tertentu 2. Menentukan pengaruh besar arus surja petir pada titik sambaran terhadap tegangan
isolator tiap menara
Manfaat dari Penulisan ini adalah untuk perancangan isolator menara transmisi.
I.3. Batasan Masalah
Untuk mendapatkan hasil pembahasan yang optimal, maka penulis perlu membatasi masalah yang akan dibahas. Adapun batasan masalah dalam tugas akhir ini adalah :
1. Bentuk gelombang petir dalam penelitian ini adalah bentuk petir standar
IEC 1,2 50 µs 2.
Arus kilat pada titik sambaran diasumsikan 60 kA,untuk titik sambaran titik tengah kawat tanah antara menara 69 dan 70
3. Objek Penelitian adalah 11 menara menara no. 70 sampai menara no. 80 tegangan 150
kV milik PT PLN di Titi Kuning Medan Saluran Titi Kuning-Berastagi 4.
Tidak melakukan pengujian di laboratorium. 5.
Mengabaikan peredaman gelombang pada kawat tanah yang disambar 6.
Tidak membahas proses terjadinya petir
Universitas Sumatera Utara
11 7.
Mengabaikan induktansi dan kapasitansi surja pembumian 8.
Mengabaikan pantulan gelombang pada kanal petir 9.
Tegangan isolator menara yang dihitung adalah isolator tertinggi
I.4 Metodologi Penelitian
Metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah : 1.
Studi literatur Yaitu dengan mempelajari buku referensi, buku manual, artikel dari media cetak dan
internet, dan bahan kuliah yang mendukung dan berkaitan dengan topik tugas akhir ini. 2.
Studi Bimbingan Berupa diskusi dengan dosen pembimbing yang telah ditunjuk oleh pihak Departemen
Teknik Elektro USU mengenai masalah-masalah yang timbul selama penulisan Tugas Akhir berlangsung.
I.5 Sistematika Penulisan
Tugas Akhir ini disusun berdasarkan sistematika pembahasan sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN
Bagian ini berisikan latar belakang, tujuan dan manfaat penulisan, batasan masalah, metodologi penulisan, dan sistematika penulisan.
Universitas Sumatera Utara
12 BAB II IMPEDANSI SURJA KAWAT TANAH DAN MENARA
Bagian ini menguraikan tentang teori gelombang berjalan ,impedansi surja kawat tanah,efek peredaman damping effect pada kawat tanah, impedansi surja menara, dan
Tahanan kaki menara BAB III DISTRIBUSI TEGANGAN SURJA PETIR PADA TIAP MENARA
TRANSMISI Bagian ini memaparkan analisa distribusi tegangan dan arus surja petir maksimum pada
tiap menara transmisi, perhitungan koefisien koefisien pantulan dan terusan pada tiap menara transmisi dimana sistem perhitungan ini akan digunakan untuk perhitungan pada
bab berikutnya . BAB IV DISTRIBUSI TEGANGAN SURJA PETIR PADA 11 MENARA PADA
SAMBARAN TENGAH GAWANG Bagian ini memaparkan data teknis yang dibutuhkan, perbandingan tegangan surja
maksimum petir isolator tiap menara untuk besar dan pengaruh besar arus surja petir terhadap tegangan maksimum pada lengan tiap menara untuk titik sambaran tertentu.
Universitas Sumatera Utara
13
BAB II IMPEDANSI SURJA KAWAT TANAH DAN MENARA