BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Mata merupakan jendela tubuh dan organ penting manusia dalam kehidupan sehari-hari. Kita mengenal suatu benda yang kita lihat karena adanya
kerja sama antara mata dan otak. Rangsangan yang terjadi di bagian mata akan diteruskan ke otak. Disini, otak mengolah dan menerjemahkan informasi yang
diterima sehingga menghasilkan suatu perwujudan penglihatan. Penglihatan normal sangat perlu untuk keselamatan maupun kehidupan yang nyaman dengan
menjaga kewaspadaan yang harus dijalankan seumur hidup demi menjamin agar sepasang mata itu bisa memberikan pelayanan maksimal. Namun jika terjadi
cedera atau penyakit, perlu penanganan secepatnya. Kantong-kantong yang nampak di bawah mata merupakan masalah
penampilan yang umum dan dapat terjadi pada usia dini, tetapi lebih umum terlihat pada orang tua. Keadaan ini sering kita jumpai, dan biasanya kaum wanita
merasa sangat terganggu penampilannya. Kaum wanita pun rela mengeluarkan uang untuk menghilangkan kantung mata demi menjaga penampilannya dan
mempercantik diri. Masalah kantong mata dan warna menghitam di kelopak bawah mata
memang banyak sekali dikeluhkan dan ditanyakan oleh para wanita. Kondisi ini memang merusak pemandangan dan membuat perempuan kelihatan lebih tua
daripada usia sebenarnya. Area seputar mata merupakan area berupa jaringan longgar sehingga gampang bengkak, terisi cairan atau lemak, dan mempunyai
kulit yang lebih sensitif dibandingkan kulit pada bagian tubuh lain.Salah satu penyebabnya yaitu jaringan lemak yang mengelilingi mata turun atau jatuh dari
posisi yang normal. Seringkali kulit di sekitarnya menjadi keriput dan kehilangan kelenturannya yang alami sehingga menimbulkan penampilan adanya “kantung.”
Kadang-kadang kantong di bawah mata itu akibat penimbunan cairan yang bisa
dikaitkan dengan adanya kelainan jantung dan ginjal. Orang yang berat badannya berlebihan juga bisa mempunyai kantong dibawah mata mereka. Berbagai usaha
dilakukan wanita untuk menjaga keindahan mata mereka.
1.2 Rumusan Masalah