Keadaan Penduduk

B. Keadaan Penduduk

1. Jumlah Penduduk

Secara administrasi Kabupaten Klaten dibagi menjadi 26 kecamatan, 391 desa dan 10 kelurahan. Jumlah RT di Kabupaten Klaten sebanyak 9559 dan RW sebanyak 3663. Jumlah penduduk di Kabupaten Klaten berdasarkan hasil registrasi tahun 2011 sebanyak 1.311.019 jiwa, yang terdiri dari laki-laki 642.370 jiwa dan perempuan 668.649 jiwa. Dibandingkan tahun 2010, maka terdapat pertambahan penduduk sebanyak 3.457 jiwa atau mengalami pertumbuhan sebesar 0,26 persen.

Pertambahan penduduk =

% 100 x 100 ahun penduduk t jumlah penduduk t

dgn sebelumnya sekarang pndduk th jmlh Selisih jmlh

= 0,26 % Dilihat dari kepadatannya, maka tahun 2011 terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2010 yaitu dari 1.995 menjadi 2.000 jiwa per km 2 atau naik 0,25%. Jumlah rumah tangga pada tahun 2011 mengalami kenaikan sebanyak 5732 rumah tangga. Rata-rata jumlah Anggota Rumah Tangga (ART) pada setiap rumah tangga turun dari 3,47 menjadi 3,42 pada tahun 2011.

2. Keadaan Penduduk Menurut Jenis Kelamin

Penduduk menurut jenis kelaminnya dikelompokkan menjadi dua yaitu laki-laki dan perempuan. Data keadaan penduduk menurut jenis

commit to user

kelamin dapat digunakan untuk melihat perbandingan jumlah penduduk laki-laki dan perempuan di Kabupaten Klaten. Keadaan penduduk menurut jenis kelamin di Kabupaten Klaten dapat dilihat di Tabel 7.

Tabel 7. Jumlah Penduduk Laki-laki dan Perempuan serta Sex Ratio di

Kabupaten Klaten Tahun 2007-2011

Tahun

Jumlah Penduduk (Jiwa)

Sex Ratio

Laki-laki Perempuan

96,06% Sumber: BPS Kabupaten Klaten Tahun 2011

Berdasarkan Tabel 7 dapat diketahui bahwa jumlah penduduk laki- laki dan perempuan yang terkecil terjadi pada tahun 2007 yaitu 633.552 untuk penduduk laki-laki dan 663.435 untuk penduduk perempuan. Sedangkan jumlah penduduk laki-laki dan perempuan yang terbesar terjadi pada tahun 2011 yaitu 642.368 untuk penduduk laki-laki dan 668.647 untuk penduduk perempuan. Jumlah penduduk Kabupaten Klaten dari tahun 2007 sampai 2011 menunjukkan bahwa jumlah penduduk perempuan lebih banyak dari pada penduduk laki-laki.

Sex Ratio =

Jumlah Perempuan

Laki Jumlah Laki

Berdasarkan rumus sex ratio menunjukkan bahwa besarnya rasio jenis kelamin di Kabupaten Klaten pada tahun 2011 sebesar 96,06% yang berarti bahwa setiap 100 penduduk perempuan terdapat 96 penduduk laki- laki. Dari tabel di atas juga dapat dilihat bahwa setiap tahunnya penduduk

di Kabupaten Klaten mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan karena angka kelahiran setiap tahunnya juga meningkat dan banyak penduduk di wilayah lain yang menetap menjadi penduduk di Kabupaten Klaten.

commit to user

3. Keadaan Penduduk Menurut Umur

Keadaan penduduk menurut kelompok umur dapat digunakan untuk melihat perbandingan antara penduduk usia non produktif dengan penduduk usia produktif dan menunjukkan prosentase penduduk usia non produktif yang dianggap menjadi tanggungan penduduk usia produktif. Pada tahun 2011 keadaan penduduk menurut kelompok umur di Kabupaten Klaten dapat dilihat di Tabel 8.

Tabel 8. Keadaan Penduduk Menurut Kelompok Umur di Kabupaten

Klaten Tahun 2011

Umur (th)

1.311.019 Sumber : BPS Kabupaten Klaten Tahun 2011

Berdasarkan pada Tabel 8, dapat diketahui bahwa jumlah penduduk terbesar adalah pada kelompok umur 10-14 tahun yang merupakan kelompok umur non produktif yaitu sebanyak 104.810 jiwa. Jumlah penduduk yang terkecil adalah pada kelompok umur 70-74 tahun yang juga merupakan kelompok umur non produktif yaitu sebanyak 36.073 jiwa. Jumlah penduduk non produktif yang banyak akan dapat menghambat potensi penduduk usia produktif, karena banyaknya

commit to user

penduduk non produktif yang harus mereka tanggung sehingga pendapatan yang seharusnya bisa digunakan untuk menggerakkan roda perekonomian harus digunakan untuk membiayai penduduk usia non produktif.

ABT (Angka Beban Tanggungan) = % 100 x 100

produktif Σ

non produktif Σ

= 50,83% Penduduk non produktif = % penduduk usia < 15 tahun + %

penduduk usia > 64 tahun

= 23,76% + 9,94% = 33,7%

Penduduk produktif = % penduduk usia 15-64 tahun = 66,3%

Angka beban tanggungan adalah perbandingan jumlah penduduk yang tidak produktif dengan jumlah penduduk yang produktif selama 1 tahun. Berdasarkan Tabel 8 menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk di Kabupaten Klaten merupakan kelompok usia produktif yaitu usia 15-64 tahun. Jumlah kelompok usia non produktif yaitu < 15 tahun atau > 64 tahun yang lebih kecil dari kelompok usia produktif menunjukkan bahwa beban tanggungan yang ditanggung kelompok produktif terhadap kelompok usia non produktif lebih ringan.

Angka Beban Tanggungan (ABT) di Kabupaten Klaten didapat sebesar 50,83% berarti bahwa setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 51 penduduk usia non produktif. Angka ABT tersebut menunjukkan relatif besarnya beban tanggungan untuk kelompok usia produktif dalam keluarga di Kabupaten Klaten. ABT yang besar tersebut juga menunjukkan bahwa potensi penduduk yang berpeluang untuk bekerja yang tersedia di Kabupaten Klaten adalah besar. Hal tersebut berpengaruh terhadap jumlah angkatan kerja yang tersedia. Semakin

commit to user

meningkatnya jumlah penduduk usia produktif maka semakin meningkat pula jumlah penduduk yang termasuk ke dalam angkatan kerja yang tersedia di masyarakat.